{"title":"Pengaruh Relaksasi Autogenik Terhadap Fatigue Pada Pasien Kanker","authors":"Endang Supriyanti, M. Kustriyani","doi":"10.33655/mak.v8i2.192","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kanker adalah suatu kondisi di mana sel-sel abnormal tumbuh secara tidak terkendali dan menyusup serta bermigrasi ke seluruh sel dan jaringan tubuh. Sebagian besar pasien kanker mengalami fatigue yang menjadi gejala dan tanda yang paling mengganggu dibandingkan dengan gejala dan tanda yang lain. Fatigue dapat mempengaruhi kualitas hidup pasien sehingga diperlukan intervensi keperawatan yang tepat salah satunya relaksasi autogenik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh relaksasi autogenik terhadap fatigue yang dialami pasien kanker. Penelitian quasi-eksperimen dengan desain one group pre dan post-test. Populasi penelitian adalah pasien kanker di RSP IZI Jawa Tengah dengan jumlah sampel 20 orang menggunakan metode total sampling yaitu semua pasien kanker yang ada di RSP IZI Jateng dan bersedia menjadi responden. Pengumpulan data dengan menggunakan instrument berupa Audio yang berisi intruksi cara melakukan relaksasi autogenik dan kuesioner Fatigue Assement Scale (FAS). Hasil penelitian pengukuran fatigue sebelum intervensi berada pada tingkat sedang yaitu sebanyak 75% dan setelah intervensi menjadi fatigue ringan yaitu sebanyak 70% . Hasil uji Wilcoxon menunjukkan nilai p 0,001 lebih kecil dari 0,05 artinya ada perbedaan antara tingkat fatigue sebelum dan sesudah diberikan relaksasi autogenik. Kesimpulan yang di dapatkan adalah relaksasi autogenik berpengaruh terhadap fatigue pasien kanker di RSP IZI Jawa Tengah.","PeriodicalId":499585,"journal":{"name":"Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan","volume":"47 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33655/mak.v8i2.192","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kanker adalah suatu kondisi di mana sel-sel abnormal tumbuh secara tidak terkendali dan menyusup serta bermigrasi ke seluruh sel dan jaringan tubuh. Sebagian besar pasien kanker mengalami fatigue yang menjadi gejala dan tanda yang paling mengganggu dibandingkan dengan gejala dan tanda yang lain. Fatigue dapat mempengaruhi kualitas hidup pasien sehingga diperlukan intervensi keperawatan yang tepat salah satunya relaksasi autogenik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh relaksasi autogenik terhadap fatigue yang dialami pasien kanker. Penelitian quasi-eksperimen dengan desain one group pre dan post-test. Populasi penelitian adalah pasien kanker di RSP IZI Jawa Tengah dengan jumlah sampel 20 orang menggunakan metode total sampling yaitu semua pasien kanker yang ada di RSP IZI Jateng dan bersedia menjadi responden. Pengumpulan data dengan menggunakan instrument berupa Audio yang berisi intruksi cara melakukan relaksasi autogenik dan kuesioner Fatigue Assement Scale (FAS). Hasil penelitian pengukuran fatigue sebelum intervensi berada pada tingkat sedang yaitu sebanyak 75% dan setelah intervensi menjadi fatigue ringan yaitu sebanyak 70% . Hasil uji Wilcoxon menunjukkan nilai p 0,001 lebih kecil dari 0,05 artinya ada perbedaan antara tingkat fatigue sebelum dan sesudah diberikan relaksasi autogenik. Kesimpulan yang di dapatkan adalah relaksasi autogenik berpengaruh terhadap fatigue pasien kanker di RSP IZI Jawa Tengah.