Fredi Fredi, Fahmi Sulaiman, S. Supriyanto, Elserra Siemin Ciamas
{"title":"Pengaruh Promosi Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Di PT. Universal Indofood Product","authors":"Fredi Fredi, Fahmi Sulaiman, S. Supriyanto, Elserra Siemin Ciamas","doi":"10.59696/investasi.v2i2.41","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kualitas produk adalah salah satu sarana positioning utama pemasar dengan indikator adalah bentuk, ciri-ciri produk, kinerja, ketepatan atau kesesuaian, ketahanan, kehandalan, kemudahan perbaikan, Gaya dan Desain. Sedangkan keputusan pembelian konsumen adalah membeli merek yang paling disukai, tetapi dua faktor bisa berada antara taat pembelian dan keputusan pembelian. dengan indikator adalah pengenalan masalah, penelitian informasi, pengevaluasi alternative dan perilaku pasca pembelian. PT. Runding Putra Persada adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang Perkebunan Kelapa Sawit dan Pabrik Pengolahan CPO. Perumusan masalah pada penelitian ini, “Apakah ada pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian di PT. Runding Putra Persada”. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian di PT. Runding Putra Persada. Metode penelitian yang digunakan deskriptif kuantitatif. Jumlah responden/sampel sebanyak 85 orang konsumen dari populasi adalah Konsumen PT. Runding Putra Persada. berjumlah 550 orang. dengan teknik pengambilan sampel adalah simple random sampling dengan rumus Slovin. Besar promosi dan harga mampu menjelaskan keputusan pembelian dapat dilihat pada hasil uji determinasi (R2) secara persentase adalah sebesar 26%. Dengan hasil koefisien determinasi ini, maka dapat disimpulkan bahwa keputusan pembelian sebesar 26% pada PT. Runding Putra Persada, sedangkan sisanya sebesar 74% dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian seperti kualitas layanan.","PeriodicalId":395467,"journal":{"name":"INVESTASI : Inovasi Jurnal Ekonomi dan Akuntansi","volume":"262 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-05-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"INVESTASI : Inovasi Jurnal Ekonomi dan Akuntansi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59696/investasi.v2i2.41","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kualitas produk adalah salah satu sarana positioning utama pemasar dengan indikator adalah bentuk, ciri-ciri produk, kinerja, ketepatan atau kesesuaian, ketahanan, kehandalan, kemudahan perbaikan, Gaya dan Desain. Sedangkan keputusan pembelian konsumen adalah membeli merek yang paling disukai, tetapi dua faktor bisa berada antara taat pembelian dan keputusan pembelian. dengan indikator adalah pengenalan masalah, penelitian informasi, pengevaluasi alternative dan perilaku pasca pembelian. PT. Runding Putra Persada adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang Perkebunan Kelapa Sawit dan Pabrik Pengolahan CPO. Perumusan masalah pada penelitian ini, “Apakah ada pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian di PT. Runding Putra Persada”. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian di PT. Runding Putra Persada. Metode penelitian yang digunakan deskriptif kuantitatif. Jumlah responden/sampel sebanyak 85 orang konsumen dari populasi adalah Konsumen PT. Runding Putra Persada. berjumlah 550 orang. dengan teknik pengambilan sampel adalah simple random sampling dengan rumus Slovin. Besar promosi dan harga mampu menjelaskan keputusan pembelian dapat dilihat pada hasil uji determinasi (R2) secara persentase adalah sebesar 26%. Dengan hasil koefisien determinasi ini, maka dapat disimpulkan bahwa keputusan pembelian sebesar 26% pada PT. Runding Putra Persada, sedangkan sisanya sebesar 74% dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian seperti kualitas layanan.