ANALISIS IMPLEMENTASI QRIS DALAM MENINGKATKAN PEMBAYARAN DIGITAL DI SAMARINDA KALIMANTAN TIMUR

Muhammad Zulfariansyah
{"title":"ANALISIS IMPLEMENTASI QRIS DALAM MENINGKATKAN PEMBAYARAN DIGITAL DI SAMARINDA KALIMANTAN TIMUR","authors":"Muhammad Zulfariansyah","doi":"10.23960/jitet.v12i2.4123","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) adalah standar pembayaran elektronik nasional yang bertujuan untuk memfasilitasi transaksi keuangan melalui kode QR. Namun penerapan QRIS di Samarinda masih menghadapi berbagai tantangan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis tantangan penerapan QRIS di Samarinda dan mencari solusi untuk mengatasinya.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan berbagai pihak terkait seperti merchant, pengguna dan bank sebagai mitra penyedia layanan pembayaran. Pengumpulan data juga dilakukan melalui observasi lapangan dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan utama penerapan QRIS di Samarinda adalah kurangnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang QRIS, infrastruktur yang belum memadai, dan rendahnya partisipasi Merchant. Solusi untuk mengatasi tantangan tersebut adalah dengan meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, memperkuat infrastruktur dan dukungan teknologi, serta memberikan insentif kepada pedagang untuk mendorong partisipasi mereka dalam menggunakan QRIS.Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan QRIS di Samarinda memerlukan upaya yang lebih besar untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, memperkuat infrastruktur, dan memberikan insentif kepada pedagang. Dalam jangka panjang, penerapan QRIS dapat memberikan banyak manfaat, seperti menurunkan biaya transaksi, mempermudah pembayaran, dan meningkatkan efisiensi sistem pembayaran.","PeriodicalId":313205,"journal":{"name":"Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan","volume":"32 13","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-04-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23960/jitet.v12i2.4123","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) adalah standar pembayaran elektronik nasional yang bertujuan untuk memfasilitasi transaksi keuangan melalui kode QR. Namun penerapan QRIS di Samarinda masih menghadapi berbagai tantangan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis tantangan penerapan QRIS di Samarinda dan mencari solusi untuk mengatasinya.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan berbagai pihak terkait seperti merchant, pengguna dan bank sebagai mitra penyedia layanan pembayaran. Pengumpulan data juga dilakukan melalui observasi lapangan dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan utama penerapan QRIS di Samarinda adalah kurangnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang QRIS, infrastruktur yang belum memadai, dan rendahnya partisipasi Merchant. Solusi untuk mengatasi tantangan tersebut adalah dengan meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, memperkuat infrastruktur dan dukungan teknologi, serta memberikan insentif kepada pedagang untuk mendorong partisipasi mereka dalam menggunakan QRIS.Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan QRIS di Samarinda memerlukan upaya yang lebih besar untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, memperkuat infrastruktur, dan memberikan insentif kepada pedagang. Dalam jangka panjang, penerapan QRIS dapat memberikan banyak manfaat, seperti menurunkan biaya transaksi, mempermudah pembayaran, dan meningkatkan efisiensi sistem pembayaran.
分析 Qris 在改善东卡里曼丹省萨马林达市数字支付方面的实施情况
QRIS(印度尼西亚快速反应代码标准)是一项国家电子支付标准,旨在通过 QR 代码促进金融交易。 然而,QRIS 在三马林达的实施仍面临各种挑战。本研究的目的是分析在三马林达实施 QRIS 所面临的挑战,并找到克服这些挑战的解决方案。 本研究采用的方法是案例研究法的描述性定性研究。通过与商家、用户和作为支付服务提供商合作伙伴的银行等相关各方的深入访谈收集数据。结果显示,在萨马林达实施 QRIS 系统的主要挑战是公众对 QRIS 系统缺乏了解和认识、基础设施不足以及商户参与度低。克服这些挑战的办法是加强对公众的社会化教育,加强基础设施和技术支持,并为商户提供激励措施,鼓励他们参与使用 QRIS。从长远来看,实施 QRIS 可以带来许多好处,如降低交易成本、简化支付和提高支付系统的效率。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信