Simulasi Wireless Sensor Network untuk Mitigasi Bencana Kebakaran di Hutan Hujan Tropis Bukit Soeharto

Sains, Aplikasi, Komputasi dan Teknologi Informasi Pub Date : 2024-01-24 DOI:10.30872/jsakti.v5i2.11211

Jimi Jimi, Fahrul Agus, Medi Taruk

{"title":"Simulasi Wireless Sensor Network untuk Mitigasi Bencana Kebakaran di Hutan Hujan Tropis Bukit Soeharto","authors":"Jimi Jimi, Fahrul Agus, Medi Taruk","doi":"10.30872/jsakti.v5i2.11211","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kebakaran hutan di Indonesia dianggap sebagai masalah tahunan yang menyebabkan masalah serius dibidang kesehatan dan lingkungan, terutama di Sumatera dan Kalimantan. Sekitar 99% kejadian kebakaran hutan di Indonesia disebabkan oleh aktivitas manusia baik sengaja maupun tidak. Penelitian ini bertujuan untuk mensimulasikan Wireless Sensor Network(WSN) dengan menggunakan protokol PEGASIS yang diharapakan dapat digunakan untuk mitigasi bencana kebakaran di hutan hujan tropis Bukit Soeharto. Simulai ini menerapkan node berjumlah 10, 25, 50 dan 100, yang masing-masing dilakukan dua kali percobaan yaitu, simulasi menggunakan protokol PEGASIS dan simulasi tanpa protokol.Terdapat empat parameter quality of service (QoS) yang diukur pada simulasi ini, yakni: throughtput, delay, jitter dan packet loss. Penelitian ini menggunakan metode uji statistik-t berpasangan. Hasil simulai menunjukkan bahwa pada parameter jitter, penggunaan protocol PEGASIS memberikan nilai yang lebih tinggi dibandingkan tanpa protokol. Sedangkan untuk 3 parameter lain, penerapan protokol tidak berpengaruh nyata. ","PeriodicalId":315894,"journal":{"name":"Sains, Aplikasi, Komputasi dan Teknologi Informasi","volume":"3 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sains, Aplikasi, Komputasi dan Teknologi Informasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30872/jsakti.v5i2.11211","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Abstract

Kebakaran hutan di Indonesia dianggap sebagai masalah tahunan yang menyebabkan masalah serius dibidang kesehatan dan lingkungan, terutama di Sumatera dan Kalimantan. Sekitar 99% kejadian kebakaran hutan di Indonesia disebabkan oleh aktivitas manusia baik sengaja maupun tidak. Penelitian ini bertujuan untuk mensimulasikan Wireless Sensor Network(WSN) dengan menggunakan protokol PEGASIS yang diharapakan dapat digunakan untuk mitigasi bencana kebakaran di hutan hujan tropis Bukit Soeharto. Simulai ini menerapkan node berjumlah 10, 25, 50 dan 100, yang masing-masing dilakukan dua kali percobaan yaitu, simulasi menggunakan protokol PEGASIS dan simulasi tanpa protokol.Terdapat empat parameter quality of service (QoS) yang diukur pada simulasi ini, yakni: throughtput, delay, jitter dan packet loss. Penelitian ini menggunakan metode uji statistik-t berpasangan. Hasil simulai menunjukkan bahwa pada parameter jitter, penggunaan protocol PEGASIS memberikan nilai yang lebih tinggi dibandingkan tanpa protokol. Sedangkan untuk 3 parameter lain, penerapan protokol tidak berpengaruh nyata.

查看原文本刊更多论文

模拟无线传感器网络，减轻 Soeharto 山热带雨林的火灾灾害

印度尼西亚的森林火灾每年都会引发严重的健康和环境问题，尤其是在苏门答腊岛和加里曼丹岛。印尼约 99% 的森林火灾都是由人类活动有意或无意造成的。本研究旨在使用 PEGASIS 协议模拟无线传感器网络 (WSN)，该协议有望用于 Bukit Soeharto 热带雨林的火灾减灾。本次模拟使用了 10、25、50 和 100 个节点，每个节点都进行了两次模拟，即使用 PEGASIS 协议的模拟和不使用协议的模拟。本次模拟测量了四个服务质量（QoS）参数，即吞吐量、延迟、抖动和数据包丢失。本研究采用配对 t 统计检验方法。模拟结果表明，在抖动参数方面，使用 PEGASIS 协议比不使用该协议时提供了更高的值。至于其他 3 个参数，协议的应用没有显著影响。

本文章由计算机程序翻译，如有差异，请以英文原文为准。

求助全文

约1分钟内获得全文求助全文

来源期刊

Sains, Aplikasi, Komputasi dan Teknologi Informasi

自引率

0.00%

发文量