Mardewi Jamal, Tamrin Tamrin, Tan Dicky Dwi Sutanto, Sri Gusty
{"title":"ANALISIS FLY ASH TIPE C SEBAGAI ADITIF TERHADAP KUAT TEKAN BETON MENGGUNAKAN AGREGAT HALUS SAMBOJA","authors":"Mardewi Jamal, Tamrin Tamrin, Tan Dicky Dwi Sutanto, Sri Gusty","doi":"10.20884/1.dinarek.2024.20.1.2","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian yakni menganalisis pemanfaatan fly ash tipe C yang berfungsi aditif untuk meningkatkan mutu beton menggunakan agregat halus samboja dan meningkatkan kuat tekan beton normal. Metode penelitian ini merujuk pada SNI-03-2834-2000 serta dilakukan uji kuat tekan beton menggunakan benda uji silinder berdiameter 15 dan 30 cm, umur 28 hari serta kuat rencana 20,75 MPa. Adapun variasi yang digunakan 0%, 10%, 15%, 20%, 25% hingga 30% Fly Ash terhadap berat semen. Hasil penelitian menunjukan nilai kuat tekan beton secara berurutan sebesar 26,24 MPa; 28,72 MPa; 29,38 MPa; 30,88 MPa; 29,72 MPa dan 28,31 MPa, dan dari hasil tersebut terlihat nilai kuat tekan paling tinggi didapatkan pada variasi fly ash 20% dengan nilai kuat tekan 30,88 MPa. Adapun kenaikan persentasi kuat tekannya secara berurutan adalah 9,45%; 11.96%; 17.68%; 13.26% dan 7.89%, juga dapat dilihat bahwa beton dengan variasi konsentrasi fly ash dapat meningkatkan kuat tekan hingga 17,68% dari beton normal pada variasi 20%. Dari penelitian ini dapat disimpulkan penggunaan fly ash berperan secara efektif sebagai aditif mineral sehingga dapat memaksimalkan kuat tekan beton secara signifikan dan meningkatkan mutu beton yang menggunakan agregat halus samboja dan juga penelitian ini memberikan wawasan mengenai peran bahan aditif khususnya fly ash dalam meningkatkan kualitas beton.","PeriodicalId":31510,"journal":{"name":"Dinamika Rekayasa","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Dinamika Rekayasa","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20884/1.dinarek.2024.20.1.2","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan penelitian yakni menganalisis pemanfaatan fly ash tipe C yang berfungsi aditif untuk meningkatkan mutu beton menggunakan agregat halus samboja dan meningkatkan kuat tekan beton normal. Metode penelitian ini merujuk pada SNI-03-2834-2000 serta dilakukan uji kuat tekan beton menggunakan benda uji silinder berdiameter 15 dan 30 cm, umur 28 hari serta kuat rencana 20,75 MPa. Adapun variasi yang digunakan 0%, 10%, 15%, 20%, 25% hingga 30% Fly Ash terhadap berat semen. Hasil penelitian menunjukan nilai kuat tekan beton secara berurutan sebesar 26,24 MPa; 28,72 MPa; 29,38 MPa; 30,88 MPa; 29,72 MPa dan 28,31 MPa, dan dari hasil tersebut terlihat nilai kuat tekan paling tinggi didapatkan pada variasi fly ash 20% dengan nilai kuat tekan 30,88 MPa. Adapun kenaikan persentasi kuat tekannya secara berurutan adalah 9,45%; 11.96%; 17.68%; 13.26% dan 7.89%, juga dapat dilihat bahwa beton dengan variasi konsentrasi fly ash dapat meningkatkan kuat tekan hingga 17,68% dari beton normal pada variasi 20%. Dari penelitian ini dapat disimpulkan penggunaan fly ash berperan secara efektif sebagai aditif mineral sehingga dapat memaksimalkan kuat tekan beton secara signifikan dan meningkatkan mutu beton yang menggunakan agregat halus samboja dan juga penelitian ini memberikan wawasan mengenai peran bahan aditif khususnya fly ash dalam meningkatkan kualitas beton.