Pengaruh Penggunaan Phantom dalam Pengukuran Paparan Radiasi Sinar-X untuk Proteksi Radiasi

Farida Wahyuni, Sri Sugiarti
{"title":"Pengaruh Penggunaan Phantom dalam Pengukuran Paparan Radiasi Sinar-X untuk Proteksi Radiasi","authors":"Farida Wahyuni, Sri Sugiarti","doi":"10.31605/saintifik.v10i1.479","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Paparan radiasi merupakan penyinaran radiasi yang diterima oleh manusia atau materi yang berasal dari radiasi internal maupun eksternal. Radiasi memiliki efek yang berbahaya bagi manusia, maka sangat penting untuk mengetahui tentang dosis radiasi, khususnya paparan radiasi. Penelitian ini untuk meminimalisir efek bahaya radiasi yang akan timbul seperti efek stokastik. Desain penelitian menggunakan eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Perlakuan pada penelitian ini ialah dengan menvariasikan nilai miliamper (mA) dan second (s) atau (mAs) dengan variasi 50 mA, 100 mA, 200 mA, 250 mA, 500 mA dan 1 sec, 0.5 sec, 0.25 sec, 0.2 sec, 0.1 sec sehingga menghasilkan nilai sebesar 50 mAs. Perlakuan pada penelitian dibagi menjadi dua bagian yaitu eksposi dengan menggunakan phantom dan tanpa phantom pada titik A, B, C, dan D. Kesimpulan berdasarkan penelitian didapatkan nilai paparan radiasi sekunder tertinggi pada titik A tanpa phantom dengan nilai akumulasi paparan radiasi sekunder dalam satu tahun pada 50 mA dan 1 detik sebesar 15,76 x10-3 mSv/tahun dan nilai akumulasi paparan radiasi sekunder tertinggi pada titik C dengan menggunakan phantom pada 50 mA dan 1 detik sebesar 115,92 x10-3 mSv/tahun. Dari data tersebut terlihat nilai paparan radiasi sekunder dengan menggunakan phantom mempunyai nilai lebih besar dibandingkan tanpa menggunakan phantom. Hal itu dikarenakan adanya radiasi hambur yang dihasilkan dari phantom, semakin tebal materi maka semakin besar pula radiasi hamburnya.","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"30 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SAINTIFIK","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v10i1.479","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Paparan radiasi merupakan penyinaran radiasi yang diterima oleh manusia atau materi yang berasal dari radiasi internal maupun eksternal. Radiasi memiliki efek yang berbahaya bagi manusia, maka sangat penting untuk mengetahui tentang dosis radiasi, khususnya paparan radiasi. Penelitian ini untuk meminimalisir efek bahaya radiasi yang akan timbul seperti efek stokastik. Desain penelitian menggunakan eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Perlakuan pada penelitian ini ialah dengan menvariasikan nilai miliamper (mA) dan second (s) atau (mAs) dengan variasi 50 mA, 100 mA, 200 mA, 250 mA, 500 mA dan 1 sec, 0.5 sec, 0.25 sec, 0.2 sec, 0.1 sec sehingga menghasilkan nilai sebesar 50 mAs. Perlakuan pada penelitian dibagi menjadi dua bagian yaitu eksposi dengan menggunakan phantom dan tanpa phantom pada titik A, B, C, dan D. Kesimpulan berdasarkan penelitian didapatkan nilai paparan radiasi sekunder tertinggi pada titik A tanpa phantom dengan nilai akumulasi paparan radiasi sekunder dalam satu tahun pada 50 mA dan 1 detik sebesar 15,76 x10-3 mSv/tahun dan nilai akumulasi paparan radiasi sekunder tertinggi pada titik C dengan menggunakan phantom pada 50 mA dan 1 detik sebesar 115,92 x10-3 mSv/tahun. Dari data tersebut terlihat nilai paparan radiasi sekunder dengan menggunakan phantom mempunyai nilai lebih besar dibandingkan tanpa menggunakan phantom. Hal itu dikarenakan adanya radiasi hambur yang dihasilkan dari phantom, semakin tebal materi maka semakin besar pula radiasi hamburnya.
在 X 射线辐射暴露测量中使用模型对辐射防护的影响
辐照是指人体或物质从内部或外部接受的辐射。辐射会对人体产生有害影响,因此了解辐射剂量,尤其是辐射照射剂量非常重要。这项研究是为了将随机效应等辐射产生的有害影响降至最低。研究设计采用定量实验方法。本研究的处理方法是改变毫安培(mA)和秒(s)或毫安培(mAs)的值,分别为 50 毫安培、100 毫安培、200 毫安培、250 毫安培、500 毫安培和 1 秒、0.5 秒、0.25 秒、0.2 秒、0.1 秒,以产生 50 毫安培的值。根据研究得出的结论,在 A 点没有使用幻影的情况下,一年内累积的二次辐照值为 15.76 x10-3 mSv/年;在 C 点使用幻影的情况下,一年内累积的二次辐照值为 115.92 x10-3 mSv/年。从数据中可以看出,使用幻影的二次辐射照射值要大于不使用幻影时的值。这是由于幻影产生了散射辐射,材料越厚,散射辐射越大。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信