PEMANFAATAN LIMBAH IKAN TUNA MENJADI PRODUK OLAHAN MAKANAN DENGAN KONSEP ZERO WASTE UNTUK MENINGKATKAN EKONOMI MASYARAKAT KAWASAN TELUK TOMINI

Abstract

Desa Olimeyala merupakan Desa yang memiliki potensi perikanan tangkap yang belum termanfaatkan secara optimal khususnya pada kegiatan pengolahan hasil perikanan. Pemanfaatan hasil perikanan selama ini masih sebatas memanfaatkan daging sehingga menimbulkan banyak limbah perikanan yang cukup tinggi. Oleh karena itu pemanfaatan hasil samping atau limbah ikan tuna (kulit ikan dan tulang ikan) dengan konsep zero waste menjadi olahan makanan kerupuk ikan merupakan upaya pencegahan terjadinya pencemaran lingkungan akibat banyaknya limbah perikanan.  Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengedukasi serta melatih keterampilan masyarakat Desa Olimeyala dan sebagai alternatif usaha dalam meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Olimeyala. Metode yang digunakan pada kegiatan  ini melalui pelatihan keterampilan dalam bentuk demo tentang pemanfaatan limbah ikan tuna menjadi produk olahan makanan dengan konsep zero. Pelatihan yang diberikan yaitu mengolah hasil samping kulit ikan dan tulang ikan tuna menjadi kerupuk ikan. Kegiatan pelatihan pembuatan kerupuk dari limbah tulang ikan dan kulit ikan menjadi kerupuk. Kegiatan pemanfaatan limbah ikan tuna diolah menjadi produk makanan dengan konsep Zero Waste ini membawa dampak positif pada masyarakat di Desa Olimeyala serta akan mengurangi terjadinya pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh limbah perikanan.