Pemetaan Partisipatif Batas Korong Nagari dengan Memanfaatkan Teknologi Unmanned Aerial Vehicle (UAV)

Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Pub Date : 2024-03-07 DOI:10.24036/sb.05330

Wikan Jaya Prihantarto, M. Ismail, Bigharta Bekti Susetyo

{"title":"Pemetaan Partisipatif Batas Korong Nagari dengan Memanfaatkan Teknologi Unmanned Aerial Vehicle (UAV)","authors":"Wikan Jaya Prihantarto, M. Ismail, Bigharta Bekti Susetyo","doi":"10.24036/sb.05330","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pembangunan wilayah membutuhkan data spasial batas wilayah yang baik dan terperinci, bahkan hingga unit administrasi terkecil seperti dusun jika memungkinkan. Meskipun demikian, pemetaan batas memiliki tantangan teknologi, pengetahuan dan perbedaan perspektif dalam masyarakat. Pendekatan partisipatif diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan batas administrasi dengan pelibatan elemen masyarakat yang berkepentingan. Selain itu diperlukan suatu alih pengetahuan untuk memberikan pemahaman mengenai kaidah ilmiah dalam penegasan batas wilayah. Kegiatan pengabdian ini ditujukan untuk memetakan batas antar korong di Nagari Anduriang, Kecamatan 2 x 11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman secara partisipatif. Kegiatan dilakukan dengan memanfaatkan Peta Rupa Bumi Indonesia sebagai dasar dalam pemetaan batas tentatif. Selanjutnya, dilaksanakan Focus Group Discussion (FGD) antar perwakilan korong untuk menyepakati batas antar wilayah. Titik-titik penting sepanjang batas selanjutnya diinspeksi dan didokumentasikan menggunakan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dengan pendampingan oleh tenaga ahli. Hasil dari kegiatan ini adalah peta batas korong nagari. Peta batas tersebut dapat dimanfaatkan sebagai dasar dalam pembangunan di setiap korong nagari. Selain itu, pelibatan masyarakat diharapkan dapat memberikan sumbangsih pengetahuan terhadap teknologi dan metode penegasan batas sesuai dengan kaidah ilmiah.","PeriodicalId":352500,"journal":{"name":"Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"9 13","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24036/sb.05330","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Abstract

Pembangunan wilayah membutuhkan data spasial batas wilayah yang baik dan terperinci, bahkan hingga unit administrasi terkecil seperti dusun jika memungkinkan. Meskipun demikian, pemetaan batas memiliki tantangan teknologi, pengetahuan dan perbedaan perspektif dalam masyarakat. Pendekatan partisipatif diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan batas administrasi dengan pelibatan elemen masyarakat yang berkepentingan. Selain itu diperlukan suatu alih pengetahuan untuk memberikan pemahaman mengenai kaidah ilmiah dalam penegasan batas wilayah. Kegiatan pengabdian ini ditujukan untuk memetakan batas antar korong di Nagari Anduriang, Kecamatan 2 x 11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman secara partisipatif. Kegiatan dilakukan dengan memanfaatkan Peta Rupa Bumi Indonesia sebagai dasar dalam pemetaan batas tentatif. Selanjutnya, dilaksanakan Focus Group Discussion (FGD) antar perwakilan korong untuk menyepakati batas antar wilayah. Titik-titik penting sepanjang batas selanjutnya diinspeksi dan didokumentasikan menggunakan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dengan pendampingan oleh tenaga ahli. Hasil dari kegiatan ini adalah peta batas korong nagari. Peta batas tersebut dapat dimanfaatkan sebagai dasar dalam pembangunan di setiap korong nagari. Selain itu, pelibatan masyarakat diharapkan dapat memberikan sumbangsih pengetahuan terhadap teknologi dan metode penegasan batas sesuai dengan kaidah ilmiah.

查看原文本刊更多论文

利用无人驾驶飞行器 (UAV) 技术对 Korong Nagari 边界进行参与式测绘

区域发展需要关于边界的良好而详细的空间数据，甚至在可能的情况下要精确到最小的行政单位，如小村。然而，边界制图面临着技术、知识和社区内不同观点的挑战。需要采取参与式方法，在有关社区人员的参与下解决行政边界问题。此外，还需要进行知识转移，让人们了解边界确认的科学原则。这项社区服务活动旨在以参与式的方式绘制巴东帕里亚曼行政区 2 x 11 卡尤塔南县那加里安都良（Nagari Anduriang）各村落之间的边界。活动以印尼 Rupa Bumi 地图为基础，绘制了暂定边界。随后，korong 代表之间举行了焦点小组讨论 (FGD)，以商定区域之间的边界。然后，在专家的协助下，使用无人驾驶飞行器（UAV）对边界沿线的重要点进行了检查和记录。这项活动的成果就是长崎可隆边界地图。该边界地图可作为每个长廊的发展基础。此外，社区的参与有望为根据科学原则确认边界的技术和方法贡献知识。

本文章由计算机程序翻译，如有差异，请以英文原文为准。

求助全文

约1分钟内获得全文求助全文

来源期刊

Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat

自引率

0.00%

发文量