Annisa Nurbaeti, Najla Khairunnisa, Sefina Nuryalsa, M. Iqbal, M. Fazri, Evaluasi Berbasis, Tujuan Pada Program, Taman Baca, Masyarakat di Skb, Kota Serang
{"title":"Evaluasi Berbasis Tujuan Pada Program Taman Baca Masyarakat di SKB Kota Serang","authors":"Annisa Nurbaeti, Najla Khairunnisa, Sefina Nuryalsa, M. Iqbal, M. Fazri, Evaluasi Berbasis, Tujuan Pada Program, Taman Baca, Masyarakat di Skb, Kota Serang","doi":"10.33394/jtni.v10i1.9921","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: Non-formal education in Law Number 20 of 2003 concerning the National Education System is an education path outside formal education that can be implemented in a structured and tiered manner. Non-formal education is present as a way out of the problem of low interest in reading in Indonesia with the Taman Baca Masyarakat programme which is a means of adding and complementing the education sector. Seeing Indonesia's low interest in reading is a concern among education supervisors, literacy practitioners, and parents. Taman Baca Masyarakat is present as an alternative solution to the problem. The purpose of Taman Baca Masyarakat is to create a community that has basic literacy skills in order to be able to compete and work according to their competencies, increase reading interest and literacy culture in the community, and play the role of TBM in empowering the community. Taman Baca Masyarakat has the same role as a library, namely as a provider of reading facilities, but its existence is closer and can come from the community itself. In this research we examined TBM Perintis which is located at Raya Petir KM. 4 Cipocok Jaya, Cipocok Jaya Serang District, Serang City, Banten Province. TBM Perintis is within the scope of SKB Serang City. In carrying out the research, we obtained primary data sources obtained in this study, namely data in the form of direct interviews with the manager of the Community Reading Gardens of SKB Serang City. The results of the research that has been carried out are then processed using data processing techniques by means of observation, interviews, and documentation. In the implementation of this observation using an objective-based evaluation model to see how the evaluation conducted by TBM Perintis. Key Words: TBM, Evaluation, Goal-Based.Abstrak: Pendidikan Nonformal dalam Undang- Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Pendidikan non formal hadir menjadi jalan keluar dari permasalahan rendahnya minat baca masyarakat di Indonesia dengan adanya program Taman Baca Masyarakat yang menjadi sarana penambah dan pelengkap bidang pendidikan. Melihat minat baca masyarakat Indonesia yang rendah menjadi keprihatinan di kalangan penilik pendidikan, praktisi literasi, dan orang tua. Taman Baca Masyarakat hadir sebagai salah satu alternatif solusi dari permasalahan tersebut. Tujuan Taman Baca Masyarakat adalah Untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki kecakapan literasi dasar agar mampu bersaing dan bekerja sesuai dengan kompetensi yang dimiliki, meningkatkan minat baca dan budaya literasi di masyarakat, dan memerankan peran TBM dalam memberdayakan masyarakat. Taman Baca Masyarakat memiliki peran yang sama dengan perpustakaan yaitu sebagai penyedia fasilitas membaca, namun keberadaannya lebih dekat dan dapat berasal dari masyarakat itu sendiri. Dalam penelitian ini kami meneliti TBM Perintis yang berlokasi di Raya Petir KM. 4 Cipocok Jaya, Kecamatan Cipocok Jaya Serang, Kota Serang, Provinsi Banten. TBM Perintis ini berada dalam lingkup SKB Kota Serang. Dalam melaksanakan penelitian kami mendapatkan sumber data primer yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu data berupa wawancara langsung bersama pengelola Taman Bacaan Masyarakat SKB Kota Serang. Hasil penelitian yang sudah dilakukan kemudian diolah dengan menggunakan teknik pengolahan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam pelaksanaan observasi ini menggunakan model evaluasi berbasis tujuan untuk melihat bagaimana evaluasi yang dilakukan oleh TBM Perintis. Kata Kunci: TBM, Evaluasi, Berbasis Tujuan.","PeriodicalId":437171,"journal":{"name":"Transformasi : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Non Formal Informal","volume":"43 11","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Transformasi : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Non Formal Informal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33394/jtni.v10i1.9921","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstract: Non-formal education in Law Number 20 of 2003 concerning the National Education System is an education path outside formal education that can be implemented in a structured and tiered manner. Non-formal education is present as a way out of the problem of low interest in reading in Indonesia with the Taman Baca Masyarakat programme which is a means of adding and complementing the education sector. Seeing Indonesia's low interest in reading is a concern among education supervisors, literacy practitioners, and parents. Taman Baca Masyarakat is present as an alternative solution to the problem. The purpose of Taman Baca Masyarakat is to create a community that has basic literacy skills in order to be able to compete and work according to their competencies, increase reading interest and literacy culture in the community, and play the role of TBM in empowering the community. Taman Baca Masyarakat has the same role as a library, namely as a provider of reading facilities, but its existence is closer and can come from the community itself. In this research we examined TBM Perintis which is located at Raya Petir KM. 4 Cipocok Jaya, Cipocok Jaya Serang District, Serang City, Banten Province. TBM Perintis is within the scope of SKB Serang City. In carrying out the research, we obtained primary data sources obtained in this study, namely data in the form of direct interviews with the manager of the Community Reading Gardens of SKB Serang City. The results of the research that has been carried out are then processed using data processing techniques by means of observation, interviews, and documentation. In the implementation of this observation using an objective-based evaluation model to see how the evaluation conducted by TBM Perintis. Key Words: TBM, Evaluation, Goal-Based.Abstrak: Pendidikan Nonformal dalam Undang- Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Pendidikan non formal hadir menjadi jalan keluar dari permasalahan rendahnya minat baca masyarakat di Indonesia dengan adanya program Taman Baca Masyarakat yang menjadi sarana penambah dan pelengkap bidang pendidikan. Melihat minat baca masyarakat Indonesia yang rendah menjadi keprihatinan di kalangan penilik pendidikan, praktisi literasi, dan orang tua. Taman Baca Masyarakat hadir sebagai salah satu alternatif solusi dari permasalahan tersebut. Tujuan Taman Baca Masyarakat adalah Untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki kecakapan literasi dasar agar mampu bersaing dan bekerja sesuai dengan kompetensi yang dimiliki, meningkatkan minat baca dan budaya literasi di masyarakat, dan memerankan peran TBM dalam memberdayakan masyarakat. Taman Baca Masyarakat memiliki peran yang sama dengan perpustakaan yaitu sebagai penyedia fasilitas membaca, namun keberadaannya lebih dekat dan dapat berasal dari masyarakat itu sendiri. Dalam penelitian ini kami meneliti TBM Perintis yang berlokasi di Raya Petir KM. 4 Cipocok Jaya, Kecamatan Cipocok Jaya Serang, Kota Serang, Provinsi Banten. TBM Perintis ini berada dalam lingkup SKB Kota Serang. Dalam melaksanakan penelitian kami mendapatkan sumber data primer yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu data berupa wawancara langsung bersama pengelola Taman Bacaan Masyarakat SKB Kota Serang. Hasil penelitian yang sudah dilakukan kemudian diolah dengan menggunakan teknik pengolahan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam pelaksanaan observasi ini menggunakan model evaluasi berbasis tujuan untuk melihat bagaimana evaluasi yang dilakukan oleh TBM Perintis. Kata Kunci: TBM, Evaluasi, Berbasis Tujuan.