PRESSURE AND OPPORTUNITY AS DRIVERS OF FRAUDULENT FINANCIAL REPORTING INTENTION: AN EXPERIMENTAL STUDY

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mendapatkan bukti empiris pengaruh tekanan dan kesempatan yang dihadapi individu manajer keuangan terhadap terjadinya kecurangan laporan keuangan. Kesempatan dan tekanan mendasarkan pada Fraud Triangle Theory, dan niat individu untuk melakukan kecurangan mendasarkan pada Theory of Planned Behaviour. Kedua teori tersebut digunakan untuk memprediksi dan menjelaskan perilaku individu dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen antar subjek dengan dua kelompok partisipan yaitu 132 mahasiswa Program Pendidikan Profesi Akuntansi dan 124 karyawan Badan Usaha Milik Negara. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa terdapat perbedaan signifikan yang ditunjukkan oleh partisipan yang berada di bawah tekanan dan yang tidak, serta partisipan yang memiliki kesempatan untuk melakukan kecurangan dan yang tidak. Kedua kelompok partisipan menunjukkan hasil yang sama yaitu berniat untuk melakukan kecurangan. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah manajemen perusahaan dapat meminimalisir terjadinya kecurangan dengan membangun pengendalian internal yang lebih efektif, menciptakan budaya organisasi yang lebih baik dan meningkatkan kesejahteraan para karyawan.