Hubungan Kegiatan Ekstrakurikuler dengan Psychological Well-Being Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

F. Gunawan, Hendri Opod, Lydia E. V. David
{"title":"Hubungan Kegiatan Ekstrakurikuler dengan Psychological Well-Being Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi","authors":"F. Gunawan, Hendri Opod, Lydia E. V. David","doi":"10.35790/msj.v6i2.53197","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: Pre-Clinical Students tend to experience a decline in quality of life and well-being due to different responsibilities in curriculum, tasks, and demands during their studies. Extracurricular activities involve aspects of perseverance, empathy, and mindfulness, where these elements can prevent, and even enhance, an individual's psychological well-being (PWB). This study aimed to evaluate the correlation between extracurricular activities and PWB in pre-clinical medical students of Universitas Sam Ratulangi, Manado. This was a quantitative approach study employing data collection through the administration of the PWB scale (PWBS) questionnaire with 84 items developed by Ryff. The results obtained a total of 155 respondents participated in this study. The analysis did not reveal any correlation between participation in extracurricular activities and the dimensions of PWB. Albeit, a correlation was identified between the duration of involvement in extracurricular activities and specific dimensions of PWB (p<0.05). In conclusion, there is no correlation between extracurricular activities and PWB. However, there is a correlation between the duration aspect of involvement in extracurricular activities and PWB dimensions, especially the dimensions of positive relations with others and personal growth.\nKeywords: extracurricular activities; psychological well-being; duration aspect\n \nAbstrak: Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter cenderung mengalami penurunan kualitas hidup dan kesejahteraan karena adanya perbedaan dari segi kurikulum, tugas, dan tuntutan dalam menjalani studi. Kegiatan ekstrakurikuler merupakan suatu kegiatan yang melibatkan aspek ketekunan, empati, dan mindfulness, di mana aspek-aspek ini dapat mencegah penurunan, bahkan meningkatkan psychological well-being (PWB) seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi korelasi antara kegiatan ekstrakurikular dengan PWB pada mahasiswa pre-klinik Universitas Sam Ratulangi, Manado. Jenis penelitian ialah kuantitatif dengan metode pengambilan data menggunakan kueisioner PWB scale (PWBS) 84–items oleh Ryff. Hasil penelitian mendapatkan 155 responden yang terlibat dalam penelitian ini yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Tidak ditemukan adanya korelasi antara kegiatan ekstrakurikuler dengan dimensi PWB, tetapi terdapat korelasi antara aspek durasi keterlibatan ekstrakurikuler dengan dimensi-dimensi PWB tertentu (p<0,05). Simpulan penelitian ini ialah tidak terdapat hubungan antara ekstrakurikuler dengan PWB, tetapi terdapat hubungan antara aspek durasi keterlibatan ekstrakurikuler dengan dimensi PWB, terkhususnya dimensi positive relations with others dan personal growth.  \nKata kunci: aktivitas ekstrakurikuler; psychological well-being; aspek durasi","PeriodicalId":504046,"journal":{"name":"Medical Scope Journal","volume":"83 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Medical Scope Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35790/msj.v6i2.53197","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Abstract: Pre-Clinical Students tend to experience a decline in quality of life and well-being due to different responsibilities in curriculum, tasks, and demands during their studies. Extracurricular activities involve aspects of perseverance, empathy, and mindfulness, where these elements can prevent, and even enhance, an individual's psychological well-being (PWB). This study aimed to evaluate the correlation between extracurricular activities and PWB in pre-clinical medical students of Universitas Sam Ratulangi, Manado. This was a quantitative approach study employing data collection through the administration of the PWB scale (PWBS) questionnaire with 84 items developed by Ryff. The results obtained a total of 155 respondents participated in this study. The analysis did not reveal any correlation between participation in extracurricular activities and the dimensions of PWB. Albeit, a correlation was identified between the duration of involvement in extracurricular activities and specific dimensions of PWB (p<0.05). In conclusion, there is no correlation between extracurricular activities and PWB. However, there is a correlation between the duration aspect of involvement in extracurricular activities and PWB dimensions, especially the dimensions of positive relations with others and personal growth. Keywords: extracurricular activities; psychological well-being; duration aspect   Abstrak: Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter cenderung mengalami penurunan kualitas hidup dan kesejahteraan karena adanya perbedaan dari segi kurikulum, tugas, dan tuntutan dalam menjalani studi. Kegiatan ekstrakurikuler merupakan suatu kegiatan yang melibatkan aspek ketekunan, empati, dan mindfulness, di mana aspek-aspek ini dapat mencegah penurunan, bahkan meningkatkan psychological well-being (PWB) seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi korelasi antara kegiatan ekstrakurikular dengan PWB pada mahasiswa pre-klinik Universitas Sam Ratulangi, Manado. Jenis penelitian ialah kuantitatif dengan metode pengambilan data menggunakan kueisioner PWB scale (PWBS) 84–items oleh Ryff. Hasil penelitian mendapatkan 155 responden yang terlibat dalam penelitian ini yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Tidak ditemukan adanya korelasi antara kegiatan ekstrakurikuler dengan dimensi PWB, tetapi terdapat korelasi antara aspek durasi keterlibatan ekstrakurikuler dengan dimensi-dimensi PWB tertentu (p<0,05). Simpulan penelitian ini ialah tidak terdapat hubungan antara ekstrakurikuler dengan PWB, tetapi terdapat hubungan antara aspek durasi keterlibatan ekstrakurikuler dengan dimensi PWB, terkhususnya dimensi positive relations with others dan personal growth.   Kata kunci: aktivitas ekstrakurikuler; psychological well-being; aspek durasi
Sam Ratulangi 大学医学系医学教育研究项目学生课外活动与心理健康之间的关系
摘要:临床预科学生在学习过程中,由于课程、任务和要求的不同,往往会出现生活质量和幸福感下降的情况。课外活动涉及毅力、同理心和正念等方面,这些因素可以预防甚至提高个人的心理健康(PWB)。本研究旨在评估万鸦老三拉图兰吉大学临床前医科学生的课外活动与心理健康之间的相关性。本研究采用定量研究方法,通过发放由 Ryff 编制、包含 84 个项目的 PWB 量表(PWBS)问卷收集数据。共有 155 名受访者参与了这项研究。分析结果显示,参与课外活动与 PWB 各维度之间没有任何相关性。尽管如此,参与课外活动的时间长短与公共工程负担的特定维度之间存在相关性(p<0.05)。总之,课外活动与 PWB 之间没有相关性。然而,参与课外活动的持续时间与心理健康指数的维度存在相关性,尤其是与他人的积极关系和个人成长维度:在大学学习期间,学生的课外活动和心理健康的维度,尤其是与他人的积极关系和个人成长的维度之间存在着密切的联系。心理健康教育是一项能提高人的心理健康水平(PWB)的重要工具,它能提高人的心理健康水平(PWB)。该研究的目的是在万鸦老萨姆拉图兰基大学(Universitas Sam Ratulangi, Manado)的大学生中开展有关心理健康(PWB)的研究。该研究通过Ryff提供的84个项目的PWB量表(PWBS)的数据分析方法,对PWB进行了量化分析。调查共收集到 155 份答复,这些答复都是在调查过程中产生的。从 PWB 的尺寸上看,这两个指标的对比度都有所下降(P<0.05)。因此,我们可以看出,在提高学习成绩的同时,也要提高与他人的积极关系和个人成长。 关键词:活动;心理健康;持续时间
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信