{"title":"SOSIALISASI DAN PELATIHAN PEMBUATAN LADANG GARAM DI KEPULAUAN","authors":"Edy Purwanto, M. Syam AR, Miftahol Arifin","doi":"10.24929/rn.v2i1.3105","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Desa pagerungan besar memiliki potensi maritim yang sangat banyak. Masyarakat sangat mengantungkan hidupnya terhadap potensi laut dan segala sesuatu yang terkandung di dalam laut itu sendiri. Namun, masyarakat desa pagerungan besar belum menyadari bahwa air laut yang selama ini lekat dengan kehidupan mereka tidak dimanfaatkan menjadi sumber pendapatan. Untuk itu, kegiatan pengabdian ini menjadi sangat penting untuk segera dilakukan demi mewujudkan masyarakat mandiri dan sejahtera. Terdapat dua persoalan prioritas yang akan diselesaikan melalui kegiatan pengabdian ini yaitu persoalan kesadaran masyarakat terhadap potensi air laut dan persoalan ketidaktahuan dalam membuat ladang tambak garam. Oleh sebab itu, kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang potensi air laut dan memberikan pelatihan mengenai cara membuat lahan untuk produksi garam. Kegiatan yang dilakukan berupa sosialisasi dan pelatihan. Metode ini dirasa tepat untuk menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh masyarakat desa pagerungan besar. Terdapat tiga tahapan yang dilakukan yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi kegiatan. Berdasarkan hasil yang diperoleh selama pelasksanaan kegiatan diperoleh informasi bahwa terdapat peningkatan pemahaman para peserta kegiatan mengenai garam dan juga cara membuat ladang garam. untuk kegiatan selanjutnya direkomendasikan untuk melakukan pendampingan dalam melakukan pengukuran kandungan kadar air laut.","PeriodicalId":429293,"journal":{"name":"Rampa' Naong Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"19 21","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Rampa' Naong Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24929/rn.v2i1.3105","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Desa pagerungan besar memiliki potensi maritim yang sangat banyak. Masyarakat sangat mengantungkan hidupnya terhadap potensi laut dan segala sesuatu yang terkandung di dalam laut itu sendiri. Namun, masyarakat desa pagerungan besar belum menyadari bahwa air laut yang selama ini lekat dengan kehidupan mereka tidak dimanfaatkan menjadi sumber pendapatan. Untuk itu, kegiatan pengabdian ini menjadi sangat penting untuk segera dilakukan demi mewujudkan masyarakat mandiri dan sejahtera. Terdapat dua persoalan prioritas yang akan diselesaikan melalui kegiatan pengabdian ini yaitu persoalan kesadaran masyarakat terhadap potensi air laut dan persoalan ketidaktahuan dalam membuat ladang tambak garam. Oleh sebab itu, kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang potensi air laut dan memberikan pelatihan mengenai cara membuat lahan untuk produksi garam. Kegiatan yang dilakukan berupa sosialisasi dan pelatihan. Metode ini dirasa tepat untuk menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh masyarakat desa pagerungan besar. Terdapat tiga tahapan yang dilakukan yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi kegiatan. Berdasarkan hasil yang diperoleh selama pelasksanaan kegiatan diperoleh informasi bahwa terdapat peningkatan pemahaman para peserta kegiatan mengenai garam dan juga cara membuat ladang garam. untuk kegiatan selanjutnya direkomendasikan untuk melakukan pendampingan dalam melakukan pengukuran kandungan kadar air laut.
Pagerungan Besar 村拥有巨大的海洋潜力。这个社区非常依赖海洋的潜力和海洋本身所包含的一切。然而,Pagerungan Besar 村的人们并没有意识到,与他们生活息息相关的海水并没有被用作收入来源。因此,为了实现社区的独立和繁荣,必须立即开展这项服务活动。通过这项服务活动,将优先解决两个问题,即公众对海水潜力的认识问题和对盐池领域的无知问题。因此,开展这项活动的目的是让社区了解海水的潜力,并就如何开辟盐田提供培训。以社会化和培训的形式开展活动。这种方法被认为适合解决 Pagerungan Besar 村居民遇到的问题。活动分为三个阶段,即准备阶段、实施阶段和活动评估阶段。根据活动实施过程中获得的结果,活动参与者对盐以及如何制作盐田的认识有所提高。