Pembuatan Alat Monitoring Daya Pada Baterai Panel Surya 50 Wp Berbasis Internet Of Things

Fajar Malik, Sri Paryanto Mursid, Sri Utami
{"title":"Pembuatan Alat Monitoring Daya Pada Baterai Panel Surya 50 Wp Berbasis Internet Of Things","authors":"Fajar Malik, Sri Paryanto Mursid, Sri Utami","doi":"10.35313/energi.v12i2.5220","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"PLTS merupakan salah satu jenis pembangkit yang dapat dimanfaatkanpotensinya di Indonesia. PLTS dapat menghasilkan energi alternatif denganmemanfaatkan cahaya matahari. Energi yang diterima dari panel surya tersimpanpada baterai dan energi yang akan disalurkan dari baterai membutuhkanpemantauan agar kondisi dari baterai dapat terjaga dengan baik. Pemantauan padabeterai juga diperlukan untuk mengetahui nilai parameter seperti tegangan dan arusyang masuk agar tidak terjadi overcharge. Penelitian ini bertujuan untuk membuatalat monitoring daya baterai berbasis IoT agar dapat mempermudah memantaukondisi baterai dengan automatic system. Sensor yang digunakan dalam penelitianini adalah sensor INA 219 dengan mikrokontroler ESP 8266. Hasil pengujian datakalibrasi tegangan dan arus sensor INA 219 memiliki nilai dengan rata-rata errortegangan 0,43% hasil persamaan 𝑦 = 0,09987x − 0.0065. Untuk nilai error arusrata-rata 5,67% hasil persamaan 𝑦 = 1,0101x + 24.95. Hasil pengujian relayterhadap beban diinisiasi terhadap nilai State of Charge. Untuk relay terhadapbeban memiliki jangkauan nilai SoC sebesar 31% dengan kondisi di bawah 31%relay akan open, saat SoC di atas 31% relay akan dalam kondisi close. Relayterhadap baterai diinisiasi saat SoC bernilai 90% dengan nilai SoC diatas 90% relaybaterai akan terputus (open). Hasil data penelitian melalui web server thinger.iomemiliki kenaikan baterai sebesar 69% dengan kondisi awal persentase bateraisebesar 27% dan kondisi akhir sebesar 95% rata-rata arus sebesar 565 mA yangdilakukan selama total 8 jam pengujian, parameter dalam monitoring baterai dapatditampilkan melalui web server berupa arus, tegangan, dan State of Charge baterai.Fungsi utama alat ini dengan sistem Internet of Things mampu memantau kondisibaterai yang dapat diakses kapanpun.","PeriodicalId":486665,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Energi","volume":"66 12","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknik Energi","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35313/energi.v12i2.5220","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

PLTS merupakan salah satu jenis pembangkit yang dapat dimanfaatkanpotensinya di Indonesia. PLTS dapat menghasilkan energi alternatif denganmemanfaatkan cahaya matahari. Energi yang diterima dari panel surya tersimpanpada baterai dan energi yang akan disalurkan dari baterai membutuhkanpemantauan agar kondisi dari baterai dapat terjaga dengan baik. Pemantauan padabeterai juga diperlukan untuk mengetahui nilai parameter seperti tegangan dan arusyang masuk agar tidak terjadi overcharge. Penelitian ini bertujuan untuk membuatalat monitoring daya baterai berbasis IoT agar dapat mempermudah memantaukondisi baterai dengan automatic system. Sensor yang digunakan dalam penelitianini adalah sensor INA 219 dengan mikrokontroler ESP 8266. Hasil pengujian datakalibrasi tegangan dan arus sensor INA 219 memiliki nilai dengan rata-rata errortegangan 0,43% hasil persamaan 𝑦 = 0,09987x − 0.0065. Untuk nilai error arusrata-rata 5,67% hasil persamaan 𝑦 = 1,0101x + 24.95. Hasil pengujian relayterhadap beban diinisiasi terhadap nilai State of Charge. Untuk relay terhadapbeban memiliki jangkauan nilai SoC sebesar 31% dengan kondisi di bawah 31%relay akan open, saat SoC di atas 31% relay akan dalam kondisi close. Relayterhadap baterai diinisiasi saat SoC bernilai 90% dengan nilai SoC diatas 90% relaybaterai akan terputus (open). Hasil data penelitian melalui web server thinger.iomemiliki kenaikan baterai sebesar 69% dengan kondisi awal persentase bateraisebesar 27% dan kondisi akhir sebesar 95% rata-rata arus sebesar 565 mA yangdilakukan selama total 8 jam pengujian, parameter dalam monitoring baterai dapatditampilkan melalui web server berupa arus, tegangan, dan State of Charge baterai.Fungsi utama alat ini dengan sistem Internet of Things mampu memantau kondisibaterai yang dapat diakses kapanpun.
基于物联网制作 50 Wp 太阳能电池板的电力监控工具
PLTS 是印度尼西亚可以利用的一种发电厂。PLTS 可利用阳光生产替代能源。从太阳能电池板获得的能量储存在蓄电池中,需要对蓄电池分配的能量进行监控,以便适当维持蓄电池的状态。还需要对电池进行监控,以确定电压和电流等参数的值,从而避免过度充电。本研究旨在创建一个基于物联网的电池电量监控工具,以便通过自动系统更轻松地监控电池状况。本研究使用的传感器是带有 ESP 8266 微控制器的 INA 219 传感器。INA 219 传感器的电压和电流校准数据的测试结果显示,根据公式𝑦 = 0.09987x - 0.0065,平均电压误差值为 0.43%。对于 5.67% 的平均电流误差值,等式 𝑦 = 1.0101x + 24.95 的结果。针对负载测试继电器的结果是根据电荷状态值启动的。负载继电器的 SoC 值范围为 31%,当 SoC 值低于 31% 时,继电器处于断开状态,当 SoC 值高于 31% 时,继电器处于闭合状态。当 SoC 值为 90% 时,针对电池的继电器启动,SoC 值高于 90% 时,电池继电器将断开(打开)。通过 thinger.iom 网络服务器获得的研究数据结果显示,电池电量增加了 69%,初始状态下电池电量百分比为 27%,最终状态为 95%,测试期间平均电流为 565 mA,共进行了 8 个小时的测试,电池监控参数可以通过网络服务器以电流、电压和电池充电状态的形式显示。 该工具与物联网系统的主要功能是能够监控电池状况,并可随时访问。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信