S. Suhermi, S. Sunarti, Ernasari Ernasari, Amelia Hartika Rani, Narsiati Narsiati
{"title":"Pelaksanaan Terapi Aktivitas Kelompok pada Pasien Jiwa di RSKD Dadi Prov. Sul-Sel","authors":"S. Suhermi, S. Sunarti, Ernasari Ernasari, Amelia Hartika Rani, Narsiati Narsiati","doi":"10.35334/neotyce.v3i1.3486","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Manusia sebagai mahkluk sosial yang hidup berkelompok dimana satu dan lainnya saling berhubungan untuk memenuhi kebutuhan sosial yang dimaksud antar lain : rasa menjadi milik orang lain atau keluarga, kebutuhan pengakuan orang lain, kebutuhan penghargaan orang lain dan kebutuhan pernyataan diri. Secara alamiah individu selalu berada dalam kelompok, sebagai contoh individu memerlukan hubungan timbal balik, hal ini bisa melalui kelompok. Atas dasar tersebut, maka kami menganggap dengan Terapi Aktivitas Kelompok pasien dengan gangguan jiwa dapat tertolong dalam hal sosial dengan cara yang menyenangkan, tentu saja pasien yang mengikuti terapi ini adalah pasien yang sudah mampu mengontrol dirinya dari halusinasi maupun perilaku kekerasan sehingga pada saat terapi pasien dapat bekerjasama dan tidak mengganggu anggota kelompok yang lain. Tujuan Kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan pasien jiwa dalam bersosialisasi. Metode pengabdian yaitu demonstrasi pelaksaan terapi aktivitas kelompok dengan media musik dan bola. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah : Peserta merespon dengan baik stimulus yang diberikan dan mampu bersosialisasi dengan pasien yang lain, peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir. Peserta mampu menyebutkan nama, asal daerah serta hobimya","PeriodicalId":201384,"journal":{"name":"Borneo Community Health Service Journal","volume":"374 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Borneo Community Health Service Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35334/neotyce.v3i1.3486","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Manusia sebagai mahkluk sosial yang hidup berkelompok dimana satu dan lainnya saling berhubungan untuk memenuhi kebutuhan sosial yang dimaksud antar lain : rasa menjadi milik orang lain atau keluarga, kebutuhan pengakuan orang lain, kebutuhan penghargaan orang lain dan kebutuhan pernyataan diri. Secara alamiah individu selalu berada dalam kelompok, sebagai contoh individu memerlukan hubungan timbal balik, hal ini bisa melalui kelompok. Atas dasar tersebut, maka kami menganggap dengan Terapi Aktivitas Kelompok pasien dengan gangguan jiwa dapat tertolong dalam hal sosial dengan cara yang menyenangkan, tentu saja pasien yang mengikuti terapi ini adalah pasien yang sudah mampu mengontrol dirinya dari halusinasi maupun perilaku kekerasan sehingga pada saat terapi pasien dapat bekerjasama dan tidak mengganggu anggota kelompok yang lain. Tujuan Kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan pasien jiwa dalam bersosialisasi. Metode pengabdian yaitu demonstrasi pelaksaan terapi aktivitas kelompok dengan media musik dan bola. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah : Peserta merespon dengan baik stimulus yang diberikan dan mampu bersosialisasi dengan pasien yang lain, peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir. Peserta mampu menyebutkan nama, asal daerah serta hobimya