Diplomasi Angkatan Laut Indonesia-Cina: Studi Kasus Implementasi Forum NTNCT (Navy to Navy Cooperation Talk) dalam Menjaga Stabilitas Keamanan Maritim Indonesia

Fendi Irawan, I. Kusumawardhana
{"title":"Diplomasi Angkatan Laut Indonesia-Cina: Studi Kasus Implementasi Forum NTNCT (Navy to Navy Cooperation Talk) dalam Menjaga Stabilitas Keamanan Maritim Indonesia","authors":"Fendi Irawan, I. Kusumawardhana","doi":"10.31942/sd.v8i1.8306","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Indonesia sebagai salah satu negara maritim terbesar memiliki tujuan menjaga stabilitas keamanan maritim. Dalam mewujudkannya perlu adanya stabilitas kerja sama keamanan maritim. Pada prinsipnya, upaya Indonesia dalam menciptakan stabilitas keamanan maritim masih belum optimal. Masalah pencurian ikan oleh kapal asing masih marak terjadi. Faktor lingkungan strategis dan kerja sama pertahanan keamanan maritim menjadi aspek yang paling penting dalam mewujudkan poros maritim dunia. Cina menjadi negara dengan kekuatan armada laut maritim terbesar di Asia Pasifik dipandang perlu menjadi mitra strategis Indonesia dalam kerja sama pertahanan keamanan maritim. Diplomasi Angkatan Laut antara Indonesia dan Cina sudah terjalin sejak tahun 2005 dan terus mengalami pembaharuan. Kerja sama tersebut diperbaharui dalam kesepakatan Joint statement on strength comprehensive strategic partnership between the people's republic of China and the Republic of Indonesia in 2015 yang menghasilkan Navy to Navy Cooperation Talk (NTNCT) sebagai forum dialog kerja sama pertahanan angkatan laut. Penelitian ini bertujuan melihat implementasi dari NTNCT sebagai wujud kerja sama pertahanan yang telah dibentuk kedua negara dalam menjaga stabilitas keamanan maritim. Adapun metode yang digunakan peneliti adalah kualitatif deskriptif dan wawancara untuk menjelaskan lebih dalam mengenai diplomasi angkatan laut. Beberapa konsep seperti keamanan maritim, kerja sama pertahanan, dan kebijakan pertahanan sebagai alat negosiasi kepentingan kedua negara didalam forum NTNCT. Peneliti menemukan implementasi Navy to Navy Cooperation Talk sangat berkontribusi dalam bidang pertahanan keamanan maritim. Hal ini, dimanfaatkan Indonesia untuk dapat belajar dengan Cina sebagai armada laut kuat dalam menyiapkan sumber daya manusia Indonesia dalam bidang pertahanan menuju poros maritim dunia.","PeriodicalId":174465,"journal":{"name":"SOSIO DIALEKTIKA","volume":"27 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SOSIO DIALEKTIKA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31942/sd.v8i1.8306","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Indonesia sebagai salah satu negara maritim terbesar memiliki tujuan menjaga stabilitas keamanan maritim. Dalam mewujudkannya perlu adanya stabilitas kerja sama keamanan maritim. Pada prinsipnya, upaya Indonesia dalam menciptakan stabilitas keamanan maritim masih belum optimal. Masalah pencurian ikan oleh kapal asing masih marak terjadi. Faktor lingkungan strategis dan kerja sama pertahanan keamanan maritim menjadi aspek yang paling penting dalam mewujudkan poros maritim dunia. Cina menjadi negara dengan kekuatan armada laut maritim terbesar di Asia Pasifik dipandang perlu menjadi mitra strategis Indonesia dalam kerja sama pertahanan keamanan maritim. Diplomasi Angkatan Laut antara Indonesia dan Cina sudah terjalin sejak tahun 2005 dan terus mengalami pembaharuan. Kerja sama tersebut diperbaharui dalam kesepakatan Joint statement on strength comprehensive strategic partnership between the people's republic of China and the Republic of Indonesia in 2015 yang menghasilkan Navy to Navy Cooperation Talk (NTNCT) sebagai forum dialog kerja sama pertahanan angkatan laut. Penelitian ini bertujuan melihat implementasi dari NTNCT sebagai wujud kerja sama pertahanan yang telah dibentuk kedua negara dalam menjaga stabilitas keamanan maritim. Adapun metode yang digunakan peneliti adalah kualitatif deskriptif dan wawancara untuk menjelaskan lebih dalam mengenai diplomasi angkatan laut. Beberapa konsep seperti keamanan maritim, kerja sama pertahanan, dan kebijakan pertahanan sebagai alat negosiasi kepentingan kedua negara didalam forum NTNCT. Peneliti menemukan implementasi Navy to Navy Cooperation Talk sangat berkontribusi dalam bidang pertahanan keamanan maritim. Hal ini, dimanfaatkan Indonesia untuk dapat belajar dengan Cina sebagai armada laut kuat dalam menyiapkan sumber daya manusia Indonesia dalam bidang pertahanan menuju poros maritim dunia.
印尼-中国海军外交:NTNCT(海军对海军合作会谈)论坛在维护印尼海上安全稳定方面的实施案例研究
作为最大的海洋国家之一,印度尼西亚的目标是维护海上安全稳定。要实现这一目标,就必须实现海上安全合作的稳定。从原则上讲,印尼在创建海上安全稳定方面所做的努力仍不尽如人意。外国船只偷鱼的问题依然猖獗。战略环境因素和海上安全防御合作是实现世界海洋轴心的最重要方面。中国作为亚太地区拥有最大海上舰队的国家,被视为印尼在海上安全防御合作方面的战略伙伴。印尼和中国之间的海军外交自 2005 年开始,并不断得到更新。2015年,《中华人民共和国和印度尼西亚共和国关于加强全面战略伙伴关系的联合声明》重申了双方的合作,并促成了海军间合作会谈(NTNCT),将其作为海军防务合作对话的论坛。本研究旨在了解两国为维护海上安全稳定而建立的一种防务合作形式--NTNCT的实施情况。研究者采用了描述性定性和访谈的方法来解释海军外交。一些概念,如海上安全、防务合作和防务政策,作为两国在 NTNCT 论坛上谈判利益的一种手段。研究人员发现,海军对海军合作会谈的实施极大地促进了海上安全防御领域。印尼可借此向中国强大的海上舰队学习,培养印尼在国防领域面向世界海洋轴心的人力资源。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信