HUBUNGAN KETEPATAN WAKTU PEMBERIAN MP-ASI DENGAN STATUS GIZI BADUTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KATOBU KABUPATEN MUNA TAHUN 2021

Sulastri Tahir, Devi Safitri Effendy, F. Fithria
{"title":"HUBUNGAN KETEPATAN WAKTU PEMBERIAN MP-ASI DENGAN STATUS GIZI BADUTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KATOBU KABUPATEN MUNA TAHUN 2021","authors":"Sulastri Tahir, Devi Safitri Effendy, F. Fithria","doi":"10.37887/jgki.v4i1.43092","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak Makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) adalah makanan atau minuman yang mengandung zat gizi selain dari ASI. Hal ini dikarenakan ASI hanya mampu memenuhi dua pertiga kebutuhan bayi pada usia 6-9 bulan, dan pada 9-12 bulan memenuhi setengah dari kebutuhan bayi. Dalam pemberian MP-ASI, yang perlu diperhatikan adalah usia pemberian MP-ASI, jenis MP-ASI, frekuensi dalam pemberian MP-ASI, porsi pemberian MP-ASI dan cara pemberian MP-ASI pada tahap awal. Salah satu faktor pemenuhan gizi dari sisi ekonomi yang mempengaruhui kemampuan daya beli masyarakat terhadap pangan. Berdasarkan laporan Puskesmas Katobu bahwa jumlah baduta adalah sebanyak 1,17% orang, tercatat oleh petugas bahwa bayi yang mengkonsumsi MP-ASI usia dini semakin tinggi sebanyak 1,51% orang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu survei analitik dengan pendekatan “cross sectional study” yang bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pemberian MP-ASI dengan status gizi baduta di wilayah kerja Puskesmas Katobu Kabupaten Muna pada tahun 2021. Populasi pada penelitian ini yaitu berjumlah 268 Baduta dengan besar sampel sebanyak 57 Baduta. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tidak ada hubungan antara pemberian MP-ASI terhadap status gizi Baduta dengan nilai p-value= 0,325 >0,05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara pemberian MP-ASI terhadap status gizi baduta di Wilayah Puskesmas Katobu Kabupaten Muna Tahun 2021. Kata kunci: Baduta; Pemberian MP-ASI; Status Gizi Abstract Complementary food for breast milk (MP-ASI) is food or drink that contains nutrients other than breast milk. This is because breast milk is only able to meet two thirds of a baby's needs at the age of 6-9 months, and at 9-12 months it fulfills half of the baby's needs. In giving MP-ASI, what needs to be considered is the age of giving MP-ASI, type of MP-ASI, frequency of giving MP-ASI, portion of giving MP-ASI and how to give MP-ASI at an early stage. One of the factors for fulfilling nutrition from an economic standpoint is affecting the purchasing power of people towards food. Based on the report from the Katobu Community Health Center, the Baduta was 1.17%, it was noted by officials that babies who consumed MP-ASI at an early age had a higher rate of 1.51%. The research method used was an analytic survey with a \"cross-sectional study\" approach which aimed to analyze the relationship between complementary feeding and the nutritional status of Baduta who were observed at the same time. The population in this study was 268 Baduta, the sample size was 57 Baduta. The results of this study indicate that there is no relationship between the provision of MP-ASI on the nutritional status of Baduta (p-value = 0.325 > 0.05). Suggestions from the results of this study are mothers who have Baduta aged 6-4 months in giving MP-ASI which must be given according to the needs and age of the child by seeking information through books or online media so that children do not experience malnutrition or obesity. Keywords : Baduta; Complementary Feeding; Nutritional Status","PeriodicalId":507398,"journal":{"name":"Jurnal Gizi dan Kesehatan Indonesia","volume":"49 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Gizi dan Kesehatan Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37887/jgki.v4i1.43092","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Abstrak Makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) adalah makanan atau minuman yang mengandung zat gizi selain dari ASI. Hal ini dikarenakan ASI hanya mampu memenuhi dua pertiga kebutuhan bayi pada usia 6-9 bulan, dan pada 9-12 bulan memenuhi setengah dari kebutuhan bayi. Dalam pemberian MP-ASI, yang perlu diperhatikan adalah usia pemberian MP-ASI, jenis MP-ASI, frekuensi dalam pemberian MP-ASI, porsi pemberian MP-ASI dan cara pemberian MP-ASI pada tahap awal. Salah satu faktor pemenuhan gizi dari sisi ekonomi yang mempengaruhui kemampuan daya beli masyarakat terhadap pangan. Berdasarkan laporan Puskesmas Katobu bahwa jumlah baduta adalah sebanyak 1,17% orang, tercatat oleh petugas bahwa bayi yang mengkonsumsi MP-ASI usia dini semakin tinggi sebanyak 1,51% orang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu survei analitik dengan pendekatan “cross sectional study” yang bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pemberian MP-ASI dengan status gizi baduta di wilayah kerja Puskesmas Katobu Kabupaten Muna pada tahun 2021. Populasi pada penelitian ini yaitu berjumlah 268 Baduta dengan besar sampel sebanyak 57 Baduta. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tidak ada hubungan antara pemberian MP-ASI terhadap status gizi Baduta dengan nilai p-value= 0,325 >0,05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara pemberian MP-ASI terhadap status gizi baduta di Wilayah Puskesmas Katobu Kabupaten Muna Tahun 2021. Kata kunci: Baduta; Pemberian MP-ASI; Status Gizi Abstract Complementary food for breast milk (MP-ASI) is food or drink that contains nutrients other than breast milk. This is because breast milk is only able to meet two thirds of a baby's needs at the age of 6-9 months, and at 9-12 months it fulfills half of the baby's needs. In giving MP-ASI, what needs to be considered is the age of giving MP-ASI, type of MP-ASI, frequency of giving MP-ASI, portion of giving MP-ASI and how to give MP-ASI at an early stage. One of the factors for fulfilling nutrition from an economic standpoint is affecting the purchasing power of people towards food. Based on the report from the Katobu Community Health Center, the Baduta was 1.17%, it was noted by officials that babies who consumed MP-ASI at an early age had a higher rate of 1.51%. The research method used was an analytic survey with a "cross-sectional study" approach which aimed to analyze the relationship between complementary feeding and the nutritional status of Baduta who were observed at the same time. The population in this study was 268 Baduta, the sample size was 57 Baduta. The results of this study indicate that there is no relationship between the provision of MP-ASI on the nutritional status of Baduta (p-value = 0.325 > 0.05). Suggestions from the results of this study are mothers who have Baduta aged 6-4 months in giving MP-ASI which must be given according to the needs and age of the child by seeking information through books or online media so that children do not experience malnutrition or obesity. Keywords : Baduta; Complementary Feeding; Nutritional Status
2021 年穆纳区卡托布保健中心工作区五岁以下儿童喂养 mp-asi 的及时性与营养状况之间的关系
人工智能空气悬挂系统(MP-ASI)是一种可在人工智能系统(ASI)上安装小型设备的系统。在 6-9 个月期间,人工智能将帮助人们提高对海湾的认识;在 9-12 个月期间,人工智能将帮助人们提高对海湾的认识。在 MP-ASI 计划的实施过程中,可能会遇到的问题包括 MP-ASI 用户、MP-ASI 系统、MP-ASI 模块、MP-ASI 模块的接口和 MP-ASI 计划的实施时间。从经济学的角度来看,这是一个非常重要的技术因素,它可以帮助人们了解在不同的时间段内的社会经济发展状况。从人口普查的数据来看,人口比例为 1.17%,而人口普查的数据显示,人口比例为 1.51%。本研究采用的分析方法是 "横断面研究",其目的是在 2021 年之前,在全国各省(区)对 MP-ASI 的现状进行分析。该地区人口为 268 人,其中有 57 人。从数据中可以看出,MP-ASI 与 Baduta 状态的关系并不明显,P 值= 0.325 >0.05。在2021年的卡托布省议会选举中,国会议员-助理国会议员的地位与巴杜塔议员的地位相差无几。 Kata kunci: Baduta; Pemberian MP-ASI; Status Gizi Abstract Complementary food for breast milk (MP-ASI) 是指含有母乳以外营养成分的食物或饮料。这是因为母乳只能满足 6-9 个月婴儿三分之二的需求,而在 9-12 个月时,母乳只能满足婴儿一半的需求。在喂养 MP-ASI 时,需要考虑的是喂养 MP-ASI 的年龄、MP-ASI 的种类、喂养 MP-ASI 的频率、喂养 MP-ASI 的分量以及如何在早期喂养 MP-ASI。从经济角度看,满足营养需求的因素之一是影响人们对食品的购买力。根据卡托布社区卫生中心的报告,巴杜塔(Baduta)的比例为 1.17%,官员们注意到,较早食用 MP-ASI 的婴儿的比例较高,为 1.51%。采用的研究方法是 "横断面研究 "分析调查法,旨在分析辅食喂养与同时被观察的巴杜塔营养状况之间的关系。研究对象为 268 名 Baduta,样本量为 57 名 Baduta。研究结果表明,提供 MP-ASI 与 Baduta 的营养状况之间没有关系(P 值 = 0.325 > 0.05)。根据本研究结果,建议有 6-4 个月大的巴杜塔的母亲在提供 MP-ASI 时,必须根据儿童的需要和年龄,通过书籍或网络媒体了解相关信息,以免儿童出现营养不良或肥胖。 关键词: 巴杜塔;补充喂养;营养状况
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信