Neurodevelopment and Fetal Growth in Fetuses with Congenital Heart Disease

Q4 Medicine
Adhi Pribadi
{"title":"Neurodevelopment and Fetal Growth in Fetuses with Congenital Heart Disease","authors":"Adhi Pribadi","doi":"10.32771/inajog.v11i4.1751","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Objective: To determine mechanisms underlying fetal growth abnormalities, particularly intrauterine neurodevelopment, in congenital heart defects. Method: Literature Review Results: Since intrauterine, smart mechanisms have ensured that blood flow to the central nervous system remains smooth to maintain Neurodevelopment. The mechanism fluctuates to keep oxygen flowing to the brain. Blood with the highest oxygen content should always be pumped to upper body and the head via the heart and the aorta. Aortic arch region contains three major blood vessels, a.Brachiocephalic, a.Carotid communis, and a.Subclavia that bleed the upper body and head, including the brain. So, blood flow from the left heart through the aortic arch is critical for fetal brain growth. If the heart cannot drain blood to the head, brain growth will be jeopardized because hypoxia will interfere with brain growth so will be influence to Neurodevelopment. Impaired blood flow can occur as early as intrauterine, particularly if the fetus has congenital heart disease. Blood flow in the Middle Cerebral Artery (MCA) can be used to measure blood flow in the fetus head. The pulsatility index value can be used to measure blood flow in the MCA, and another parameter is the cardioplacental ratio. There is a decrease in flow to the head in congenital heart disease, which results in a decrease in the Pulsatily index of the MCA and a decrease in the cardioplacental ratio. Conclusions: Prolonged reduction in cardiac-derived blood flow leads to compromised neurodevelopment. Consequently, timely correction of postpartum heart defects becomes paramount to prevent protracted impairments in brain growth. Failing to address this promptly could also diminish the overall quality of life for children afflicted by congenital heart disease. Keyword: cardioplacental ratio, middle cerebral artery, congenital heart disease, fetal neurodevelopment. Keyword: cardioplacental ratio, cerebral media artery, congenital heart disease, fetal neurodevelopment.   Abstrak Tujuan: Untuk menentukan mekanisme kelainan pertumbuhan janin terutama perkembangan saraf intrauterin pada cacat jantung bawaan. Metode: Kajian Pustaka Hasil: Pada kehidupan intrauterin, mekanisme yang baik telah memastikan bahwa aliran darah ke sistem saraf pusat tetap lancar untuk mempertahankan perkembangan saraf. Mekanisme ini berfluktuasi untuk menjaga oksigen tetap mengalir ke otak. Darah dengan kandungan oksigen tertinggi harus selalu dipompa ke otak melalui jantung dan arteri utama ke kepala melalui a.Brachiocephalic, a.Carotid communis, dan a.Subclavia. Pada daerah arkus aorta terdapat tiga pembuluh darah utama yang memperdarahi tubuh bagian atas dan kepala, termasuk otak. Aliran darah ini dipompa melalui jantung kiri melalui arkus aorta. Bila jantung tidak dapat mengalirkan darah ke kepala, maka akan menyebabkan pertumbuhan otak terancam karena hipoksia akan mengganggu pertumbuhan otak, sehingga secara jangka panjang akan berpengaruh terhadap perkembangan saraf fetus. Gangguan aliran darah dapat terjadi sejak dini terutama jika janin memiliki penyakit jantung bawaan. Aliran darah di Arteri Serebri Media (MCA) dapat digunakan untuk mengukur aliran darah pada bagian kepala. Nilai indeks pulsatilitas dapat digunakan untuk mengukur aliran darah di MCA, dan parameter lain adalah rasio kardioplasental. Terdapat  penurunan aliran ke kepala pada penyakit jantung bawaan, yang mengakibatkan penurunan indeks Pulsatily pada MCA serta terdapat penurunan rasio kardioplasental. Kesimpulan: Penurunan perkembangan saraf terjadi ketika aliran darah dari jantung berkurang secara kronis ke daerah kepala janin, sehingga bila terdapat kelainan jantung bawaan pasca persalinan harus diperbaiki segera  agar penurunan pertumbuhan otak pada periode pascasalin tidak berlangsung terlalu lama. Bila hal ini terjadi akan menurunkan pula kualitas hidup anak dengan penyakit jantung bawaan. Kata kunci: arteri serebri media, penyakit jantung bawaan, perkembangan saraf janin, rasio kardioplasenta.","PeriodicalId":13477,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Obstetrics and Gynecology","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesian Journal of Obstetrics and Gynecology","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32771/inajog.v11i4.1751","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q4","JCRName":"Medicine","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Objective: To determine mechanisms underlying fetal growth abnormalities, particularly intrauterine neurodevelopment, in congenital heart defects. Method: Literature Review Results: Since intrauterine, smart mechanisms have ensured that blood flow to the central nervous system remains smooth to maintain Neurodevelopment. The mechanism fluctuates to keep oxygen flowing to the brain. Blood with the highest oxygen content should always be pumped to upper body and the head via the heart and the aorta. Aortic arch region contains three major blood vessels, a.Brachiocephalic, a.Carotid communis, and a.Subclavia that bleed the upper body and head, including the brain. So, blood flow from the left heart through the aortic arch is critical for fetal brain growth. If the heart cannot drain blood to the head, brain growth will be jeopardized because hypoxia will interfere with brain growth so will be influence to Neurodevelopment. Impaired blood flow can occur as early as intrauterine, particularly if the fetus has congenital heart disease. Blood flow in the Middle Cerebral Artery (MCA) can be used to measure blood flow in the fetus head. The pulsatility index value can be used to measure blood flow in the MCA, and another parameter is the cardioplacental ratio. There is a decrease in flow to the head in congenital heart disease, which results in a decrease in the Pulsatily index of the MCA and a decrease in the cardioplacental ratio. Conclusions: Prolonged reduction in cardiac-derived blood flow leads to compromised neurodevelopment. Consequently, timely correction of postpartum heart defects becomes paramount to prevent protracted impairments in brain growth. Failing to address this promptly could also diminish the overall quality of life for children afflicted by congenital heart disease. Keyword: cardioplacental ratio, middle cerebral artery, congenital heart disease, fetal neurodevelopment. Keyword: cardioplacental ratio, cerebral media artery, congenital heart disease, fetal neurodevelopment.   Abstrak Tujuan: Untuk menentukan mekanisme kelainan pertumbuhan janin terutama perkembangan saraf intrauterin pada cacat jantung bawaan. Metode: Kajian Pustaka Hasil: Pada kehidupan intrauterin, mekanisme yang baik telah memastikan bahwa aliran darah ke sistem saraf pusat tetap lancar untuk mempertahankan perkembangan saraf. Mekanisme ini berfluktuasi untuk menjaga oksigen tetap mengalir ke otak. Darah dengan kandungan oksigen tertinggi harus selalu dipompa ke otak melalui jantung dan arteri utama ke kepala melalui a.Brachiocephalic, a.Carotid communis, dan a.Subclavia. Pada daerah arkus aorta terdapat tiga pembuluh darah utama yang memperdarahi tubuh bagian atas dan kepala, termasuk otak. Aliran darah ini dipompa melalui jantung kiri melalui arkus aorta. Bila jantung tidak dapat mengalirkan darah ke kepala, maka akan menyebabkan pertumbuhan otak terancam karena hipoksia akan mengganggu pertumbuhan otak, sehingga secara jangka panjang akan berpengaruh terhadap perkembangan saraf fetus. Gangguan aliran darah dapat terjadi sejak dini terutama jika janin memiliki penyakit jantung bawaan. Aliran darah di Arteri Serebri Media (MCA) dapat digunakan untuk mengukur aliran darah pada bagian kepala. Nilai indeks pulsatilitas dapat digunakan untuk mengukur aliran darah di MCA, dan parameter lain adalah rasio kardioplasental. Terdapat  penurunan aliran ke kepala pada penyakit jantung bawaan, yang mengakibatkan penurunan indeks Pulsatily pada MCA serta terdapat penurunan rasio kardioplasental. Kesimpulan: Penurunan perkembangan saraf terjadi ketika aliran darah dari jantung berkurang secara kronis ke daerah kepala janin, sehingga bila terdapat kelainan jantung bawaan pasca persalinan harus diperbaiki segera  agar penurunan pertumbuhan otak pada periode pascasalin tidak berlangsung terlalu lama. Bila hal ini terjadi akan menurunkan pula kualitas hidup anak dengan penyakit jantung bawaan. Kata kunci: arteri serebri media, penyakit jantung bawaan, perkembangan saraf janin, rasio kardioplasenta.
先天性心脏病胎儿的神经发育和胎儿生长
研究目的确定先天性心脏缺陷胎儿发育异常,尤其是宫内神经发育异常的机制。 方法: 文献综述文献综述 结果:从宫内开始,智能机制就确保了中枢神经系统的血流保持顺畅,以维持神经发育。该机制不断波动,以保持氧气流向大脑。含氧量最高的血液应始终通过心脏和主动脉输送到上半身和头部。主动脉弓区域包含三条主要血管,即肱动脉、颈总动脉和锁骨下动脉,它们流向包括大脑在内的上半身和头部。因此,从左心流经主动脉弓的血液对胎儿大脑的生长至关重要。如果心脏不能将血液排到头部,大脑的生长就会受到影响,因为缺氧会干扰大脑的生长,从而影响神经发育。血流受损最早可发生在宫内,尤其是在胎儿患有先天性心脏病的情况下。大脑中动脉(MCA)的血流量可用于测量胎儿头部的血流量。搏动指数值可用于测量大脑中动脉的血流量,另一个参数是心胸比。先天性心脏病患者流向头部的血流量会减少,从而导致 MCA 的搏动指数和心胸比值下降。 结论心源性血流的长期减少会导致神经发育受损。因此,及时纠正产后心脏缺陷对防止大脑发育长期受损至关重要。如果不能及时解决这一问题,也会降低先天性心脏病患儿的整体生活质量。 关键词:心胸比例、大脑中动脉、先天性心脏病、胎儿神经发育。 关键词:心胸比、大脑中动脉、先天性心脏病、胎儿神经发育。 Abstrak Tujuan:了解先天性心脏病胎儿宫内发育状况。 方法:Kajian Pustaka Hasil:在宫内避孕方面,宫内避孕系统中的所有细胞都会被激活,以提高宫内避孕的成功率。该系统可帮助人们了解自己的兴趣爱好,并将这些兴趣爱好传递给他人。在脑动脉、颈总动脉和锁骨下动脉的周围,会有大量的动脉瘤形成。在主动脉的周围,有大量的主动脉,这些主动脉会在周围和颈部形成 "小动脉"。主动脉瘤的治疗需要在主动脉上进行手术。在这种情况下,胎儿的髋关节可能会对胎儿的髋关节造成损伤,从而导致胎儿畸形。在怀孕期间,胎儿的生长发育会受到影响。Arteri Serebri Media (MCA) 公司的 "烛光晚餐"(Aliran Darah)可在家庭食谱中添加 "烛光晚餐"。MCA的搏动指数只有一个,其参数为心血管瓣膜。在心肌梗塞的关键部位测量心律失常,可以测量心肌梗塞的脉搏指数,也可以测量心肌病变。 研究结果:如果在长期工作中出现心肌梗塞的情况,那么就需要对心肌梗塞患者进行治疗。在这期间,我们将继续通过 "膳食计划 "来帮助那些需要帮助的人。 相关信息:中枢动脉、心肌梗塞、心肌炎、心肌病。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
Indonesian Journal of Obstetrics and Gynecology
Indonesian Journal of Obstetrics and Gynecology Medicine-Pathology and Forensic Medicine
CiteScore
0.10
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信