{"title":"PENGARUH PEMBERIAN BOOKLET JATUH TERLUKA (JATUR) PADA GURU SD TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA ANAK DI SD UMP","authors":"Salsa Nurinta Salsa, Nurul Fatwati Fitriana","doi":"10.30737/nsj.v7i2.5021","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK Latar Belakang : Siswa sekolah merupakan kelompok yang beresiko tinggi terhadap kejadian gawat darurat karena banyak kemungkinan yang dapat terjadi pada kelompok tersebut. Selain itu anak-anak menghabiskan banyak waktu di sekolah, yang membuat anak-anak memiliki resiko yang lebih besar terjadinya cedera. Kegawatdaruratan dapat terjadi secara tidak terduga dan bisa terjadi di mana saja seperti dirumah, dijalan dan di lingkungan sekolah. Mayoritas cedera dan luka pada anak secara langsung berhubungan dengan aktivitas fisik diluar, cedera terjadi di jam sekolah. Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah quasi experiment, penelitian eksperimen dilakukan terhadap satu kelompok dan tidak dilakukan dengan cara pengacakan. Rancangan penelitian menggunakan pre and posttest menggunakan uji wilcoxson. Dilakukan pada bulan Mei 2023 dengan 38 responden. Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil penelitian kategori baik yang awalnya 0 (0%) responden, menjadi 38 (100%) responden dan kategori kurang yang awalnya 34 (89.5%) responden, menjadi 0 (100%) responden. Di peroleh hasil pengetahuan guru sebelum di berikan Booklet JATUR 0,001 dan sesudah diberikan 0,002. Berdasarkan keterangan di atas maka di dapatkan kesimpulan bahwa ada perbedaan sebelum dan sesudah diberikan intervensi pemberian Booklet, distribusi tidak normal (p-0,05). Kesimpulan : Terdapat peningkatan skor pengetahuan sesudah diberikan media Booklet pertolongan pertama jatuh terluka (JATUR). Kata kunci : Booklet, penanganan jatuh pada anak, SD, pengetahuan pertolongan pertama","PeriodicalId":262847,"journal":{"name":"Nursing Sciences Journal","volume":"23 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Nursing Sciences Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30737/nsj.v7i2.5021","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
ABSTRAK Latar Belakang : Siswa sekolah merupakan kelompok yang beresiko tinggi terhadap kejadian gawat darurat karena banyak kemungkinan yang dapat terjadi pada kelompok tersebut. Selain itu anak-anak menghabiskan banyak waktu di sekolah, yang membuat anak-anak memiliki resiko yang lebih besar terjadinya cedera. Kegawatdaruratan dapat terjadi secara tidak terduga dan bisa terjadi di mana saja seperti dirumah, dijalan dan di lingkungan sekolah. Mayoritas cedera dan luka pada anak secara langsung berhubungan dengan aktivitas fisik diluar, cedera terjadi di jam sekolah. Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah quasi experiment, penelitian eksperimen dilakukan terhadap satu kelompok dan tidak dilakukan dengan cara pengacakan. Rancangan penelitian menggunakan pre and posttest menggunakan uji wilcoxson. Dilakukan pada bulan Mei 2023 dengan 38 responden. Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil penelitian kategori baik yang awalnya 0 (0%) responden, menjadi 38 (100%) responden dan kategori kurang yang awalnya 34 (89.5%) responden, menjadi 0 (100%) responden. Di peroleh hasil pengetahuan guru sebelum di berikan Booklet JATUR 0,001 dan sesudah diberikan 0,002. Berdasarkan keterangan di atas maka di dapatkan kesimpulan bahwa ada perbedaan sebelum dan sesudah diberikan intervensi pemberian Booklet, distribusi tidak normal (p-0,05). Kesimpulan : Terdapat peningkatan skor pengetahuan sesudah diberikan media Booklet pertolongan pertama jatuh terluka (JATUR). Kata kunci : Booklet, penanganan jatuh pada anak, SD, pengetahuan pertolongan pertama