Nanda Nadia, D. E. P. Mambang, M. P. Nasution, Yayuk Putri Rahayu
{"title":"Efektivitas antibakteri ekstrak etanol daun bisbul (Diospyros discolor Willd) terhadap bakteri Propionibacterium acnes","authors":"Nanda Nadia, D. E. P. Mambang, M. P. Nasution, Yayuk Putri Rahayu","doi":"10.36490/journal-jps.com.v6i4.240","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tanaman bisbul (Dyospiros discolor Willd) merupakan tanaman yang sudah sering dikonsumsi buahnya oleh masyarakat. Daun bisbul diketahui mempunyai aktivitas antibakteri dan antijamur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ekstrak etanol daun bisbul (Diospyros discolor Willd) memiliki efektivitas antibakteri terhadap bakteri Propionibacterium acnes. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimental yang meliputi pengumpulan sampel, pemeriksaaan makroskopis, pemeriksaan mikroskopis, pembuatan simplisia, pemeriksaan karakteristik, skrining fitokimia, pembuatan ekstrak etanol, dan pengujian efektivitas antibakteri terhadap bakteri Propionibacterium acnes dengan metode difusi agar. Hasil pemeriksaan makroskopik yang dilakukan terhadap simplisia daun bisbul yaitu daun berwarna hijau kecoklatan, pinggir rata, panjang daun 5 cm, lebar daun 4 cm, memiliki bau yang khas dan rasa sedikit pahit. Hasil karakteristik simplisia diperoleh kadar air 4%, kadar sari larut dalam air 21%, kadar sari larut dalam etanol 23%, kadar abu total 4,8% dan kadar abu tidak larut asam 0,3%. Skrining fitokimia serbuk simplisia dan ekstrak etanol daun bisbul menunjukkan adanya kandungan alkaloid, tanin, flavonoid, steroid/triterpenoid, saponin dan glikosida. Hasil uji efektivitas antibakteri ekstrak etanol daun bisbul menunjukkan diameter zona hambat lebih besar pada konsentrasi 80% yaitu 15,98 mm dibandingkan dengan konsentrasi 70% dan 60% yaitu 15,43 mm dan 14,18 mm. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun bisbul dapat memberikan efektivitas antibakteri terhadap bakteri Propionibacterium acnes.","PeriodicalId":504388,"journal":{"name":"Journal of Pharmaceutical and Sciences","volume":"42 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Pharmaceutical and Sciences","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i4.240","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tanaman bisbul (Dyospiros discolor Willd) merupakan tanaman yang sudah sering dikonsumsi buahnya oleh masyarakat. Daun bisbul diketahui mempunyai aktivitas antibakteri dan antijamur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ekstrak etanol daun bisbul (Diospyros discolor Willd) memiliki efektivitas antibakteri terhadap bakteri Propionibacterium acnes. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimental yang meliputi pengumpulan sampel, pemeriksaaan makroskopis, pemeriksaan mikroskopis, pembuatan simplisia, pemeriksaan karakteristik, skrining fitokimia, pembuatan ekstrak etanol, dan pengujian efektivitas antibakteri terhadap bakteri Propionibacterium acnes dengan metode difusi agar. Hasil pemeriksaan makroskopik yang dilakukan terhadap simplisia daun bisbul yaitu daun berwarna hijau kecoklatan, pinggir rata, panjang daun 5 cm, lebar daun 4 cm, memiliki bau yang khas dan rasa sedikit pahit. Hasil karakteristik simplisia diperoleh kadar air 4%, kadar sari larut dalam air 21%, kadar sari larut dalam etanol 23%, kadar abu total 4,8% dan kadar abu tidak larut asam 0,3%. Skrining fitokimia serbuk simplisia dan ekstrak etanol daun bisbul menunjukkan adanya kandungan alkaloid, tanin, flavonoid, steroid/triterpenoid, saponin dan glikosida. Hasil uji efektivitas antibakteri ekstrak etanol daun bisbul menunjukkan diameter zona hambat lebih besar pada konsentrasi 80% yaitu 15,98 mm dibandingkan dengan konsentrasi 70% dan 60% yaitu 15,43 mm dan 14,18 mm. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun bisbul dapat memberikan efektivitas antibakteri terhadap bakteri Propionibacterium acnes.