{"title":"Status Gizi, Pemberian Asi dan Berat Badan Lahir Rendah serta Hubungannya dengan Perkembangan pada Anak Usia 4 Tahun di Desa Serdang Wetan Tahun 2022","authors":"Novi Triyana, Irma Jayatmi, Hidayani Hidayani","doi":"10.53801/oajjhs.v2i11.195","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: (WHO) memperkirakan bahwa > 200 juta anak < 5 tahun di seluruh dunia tidak mencapai potensi perkembangan penuh mereka. Mayoritas anak-anak ini berada di Asia dan Afrika. Semakin banyak masalah perkembangan anak, termasuk keterlambatan motorik, bahasa, perilaku, autisme, dan hiperaktif, telah muncul dalam beberapa tahun terakhir. Prevalensi keterlambatan perkembangan berkisar antara 12 hingga 16 % di Amerika Serikat, dari 24 % di Thailand hingga 22 % di Argentina, dan dari 29,9 % di Indonesia. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara status gizi, pemberian asi dan berat badan lahir rendah dengan perkembangan pada anak usia 4 tahun di Desa Serdang Wetan Tahun 2022 Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua anak usia 4 tahun di desa serdang wetan sebanyak 90 anak, 41 perempuan dan 49 laki-laki. Sampel yang digunakan yaitu total sampling sehingga sampel berjumlah 90 orang. Teknik pengumpulan data untuk status gizi, pemberian asi dan bblr menggunakan kuesioner sedang perkembangan anak menggunakan KPSP. Analisis data menggunakan uji chi-square. Hasil: Hasil uji statistika diketahui hubungan status gizi terhadap perkembangan dengan nilai P-value = 0,001. Hubungan pemberian asi terhadap perkembangan dengan nilai P-value = 0,836. Hubungan bblr terhadap perkembangan dengan nilai P-value = 0,000. Kesimpulan: Ada hubungan antara status gizi dan bblr terhadap perkembangan anak, tidak terdapat hubungan antara pemberian asi dengan perkembangan anak","PeriodicalId":190732,"journal":{"name":"Open Access Jakarta Journal of Health Sciences","volume":"59 51","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Open Access Jakarta Journal of Health Sciences","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53801/oajjhs.v2i11.195","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Belakang: (WHO) memperkirakan bahwa > 200 juta anak < 5 tahun di seluruh dunia tidak mencapai potensi perkembangan penuh mereka. Mayoritas anak-anak ini berada di Asia dan Afrika. Semakin banyak masalah perkembangan anak, termasuk keterlambatan motorik, bahasa, perilaku, autisme, dan hiperaktif, telah muncul dalam beberapa tahun terakhir. Prevalensi keterlambatan perkembangan berkisar antara 12 hingga 16 % di Amerika Serikat, dari 24 % di Thailand hingga 22 % di Argentina, dan dari 29,9 % di Indonesia. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara status gizi, pemberian asi dan berat badan lahir rendah dengan perkembangan pada anak usia 4 tahun di Desa Serdang Wetan Tahun 2022 Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua anak usia 4 tahun di desa serdang wetan sebanyak 90 anak, 41 perempuan dan 49 laki-laki. Sampel yang digunakan yaitu total sampling sehingga sampel berjumlah 90 orang. Teknik pengumpulan data untuk status gizi, pemberian asi dan bblr menggunakan kuesioner sedang perkembangan anak menggunakan KPSP. Analisis data menggunakan uji chi-square. Hasil: Hasil uji statistika diketahui hubungan status gizi terhadap perkembangan dengan nilai P-value = 0,001. Hubungan pemberian asi terhadap perkembangan dengan nilai P-value = 0,836. Hubungan bblr terhadap perkembangan dengan nilai P-value = 0,000. Kesimpulan: Ada hubungan antara status gizi dan bblr terhadap perkembangan anak, tidak terdapat hubungan antara pemberian asi dengan perkembangan anak