Fince Trisna Anggreni, Istha Leanni Muskananfola, Akto Yudowaluyo
{"title":"Pengaruh Tindakan Suction Terhadap Saturasi Oksigen Pasien di Ruangan ICU RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang","authors":"Fince Trisna Anggreni, Istha Leanni Muskananfola, Akto Yudowaluyo","doi":"10.36408/mhjcm.v10i3.966","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"LATAR BELAKANG: Pada umumnya, pasien yang dirawat di ruang ICU mengalami penurunan kesadaran yang menyebabkan kehilangan respon batuk serta peningkatan produksi saliva dan sekret yang menyumbat jalan napas. Oleh karena itu, pasien perlu mendapatkan tindakan suctioning atau penghisapan lendir untuk membebaskan jalan napas pasien. Namun, tindakan suction harus dilakukan dengan benar, karena memiliki dampak positif dan negatif bagi pasien. Oleh karena, perlu adanya pemantauan keberhasilan tindakan suction, salah satunya melalui pengukuran saturasi oksigen. TUJUAN: Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh tindakan suction terhadap saturasi oksigen pasien yang dirawat di ruang ICU RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang METODE: Penelitian yang telah dilaksanakan pada bulan November 2022 merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan pra eksperimen dan desain one group pre-posttest. Jumlah responden sebanyak 30 orang dengan teknik sampling accidental sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi tindakan suction dan oximeter. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan SPSS dengan uji Mc Nemar. HASIL: Hasil penelitian menunjukkan nilai ρ = 0.002 yang berarti adanya pengaruh tindakan suction terhadap saturasi oksigen pasien yang dirawat di ruang ICU RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang. KESIMPULAN: Tindakan suction berpengaruh terhadap saturasi oksigen pasien yang dirawat di ruang ICU RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang.","PeriodicalId":117574,"journal":{"name":"Medica Hospitalia : Journal of Clinical Medicine","volume":"4 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Medica Hospitalia : Journal of Clinical Medicine","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36408/mhjcm.v10i3.966","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
LATAR BELAKANG: Pada umumnya, pasien yang dirawat di ruang ICU mengalami penurunan kesadaran yang menyebabkan kehilangan respon batuk serta peningkatan produksi saliva dan sekret yang menyumbat jalan napas. Oleh karena itu, pasien perlu mendapatkan tindakan suctioning atau penghisapan lendir untuk membebaskan jalan napas pasien. Namun, tindakan suction harus dilakukan dengan benar, karena memiliki dampak positif dan negatif bagi pasien. Oleh karena, perlu adanya pemantauan keberhasilan tindakan suction, salah satunya melalui pengukuran saturasi oksigen. TUJUAN: Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh tindakan suction terhadap saturasi oksigen pasien yang dirawat di ruang ICU RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang METODE: Penelitian yang telah dilaksanakan pada bulan November 2022 merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan pra eksperimen dan desain one group pre-posttest. Jumlah responden sebanyak 30 orang dengan teknik sampling accidental sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi tindakan suction dan oximeter. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan SPSS dengan uji Mc Nemar. HASIL: Hasil penelitian menunjukkan nilai ρ = 0.002 yang berarti adanya pengaruh tindakan suction terhadap saturasi oksigen pasien yang dirawat di ruang ICU RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang. KESIMPULAN: Tindakan suction berpengaruh terhadap saturasi oksigen pasien yang dirawat di ruang ICU RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang.