{"title":"PENGEMBANGAN AUGMENTED REALITY MARKETING (ARM) MENGGUNAKAN ALGORITMA FAST CORNER SEBAGAI MEDIA PROMOSI PRODUK FURNITURE PELAKU USAHA","authors":"Ade Yusupa","doi":"10.33795/jip.v10i1.1516","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Augmented Reality marketing (ARM) merupakan teknologi yang mengkombinasikan benda maya baik itu berbentuk 2 dimensi( 2D) atau 3 dimensi( 3D) ke dalam suatu area jelas dalam penggunaan penjualan produk. Aplikasi Augmented Reality( AR) ini dibuat memanfaatkan penanda (marker) sebagai pemicu (trigger) guna menunjukkan produk furniture. Aplikasi yang dipakai untuk pembuatan aplikasi ialah Unity dengan Vuforia serta untuk objek 3D memakai aplikasi Blender. Metode yang akan diterapkan berupa metode waterfall dalam pengembangan Aplikasi Furniture ARM peningkatan dengan algoritma fast corner dengan menggunakan nilai pixel pada objek menampilkan produk Furniture dalam wujud 3D. Pada prosedur scan AR jarak minimun marker dengan kamera ponsel pintar ialah 10 centimeter serta maksimum 160 centimeter, dengan sudut kemiringan 30, 45, 60, serta 90 bagian. Hasil pengetesan itu pula dipengaruhi oleh algoritma fast corner dengan menggunakan nilai pixel pada objek, semakin jauh jarak kamera ataupun pixel pada kamera, hingga nilai pixel itu tidak terdeteksi serta objek tidak bisa terdeteksi. Intensitas sinar pula mempengaruhi dalam cara scan AR, pada ruangan terang serta redup aplikasi bisa menunjukkan produk furniture, sebaliknya pada ruangan gelap tidak bisa diperlihatkan. Nilai delay amat mempengaruhi kepada Intensitas sinar serta jarak, dimana diperoleh angka delay terkecil pada ruangan cerah serta delay terbesar pada ruangan redup, setelah itu semakin jauh jarak antara marker dengan ponsel pintar hingga semakin besar angka delaynya. Dengan memakai pengujian Mean Opinion Score, diharapkan didapat hasil angka MOS terbaik, Furniture 3D yang diperlihatkan serta Aplikasi Furniture AR amat sesuai selaku alat promosi produk furniture, menunjang para pelaku usaha di kota manado dalam memudahkan promosi hasil produksi.","PeriodicalId":232501,"journal":{"name":"Jurnal Informatika Polinema","volume":"40 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Informatika Polinema","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33795/jip.v10i1.1516","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Augmented Reality marketing (ARM) merupakan teknologi yang mengkombinasikan benda maya baik itu berbentuk 2 dimensi( 2D) atau 3 dimensi( 3D) ke dalam suatu area jelas dalam penggunaan penjualan produk. Aplikasi Augmented Reality( AR) ini dibuat memanfaatkan penanda (marker) sebagai pemicu (trigger) guna menunjukkan produk furniture. Aplikasi yang dipakai untuk pembuatan aplikasi ialah Unity dengan Vuforia serta untuk objek 3D memakai aplikasi Blender. Metode yang akan diterapkan berupa metode waterfall dalam pengembangan Aplikasi Furniture ARM peningkatan dengan algoritma fast corner dengan menggunakan nilai pixel pada objek menampilkan produk Furniture dalam wujud 3D. Pada prosedur scan AR jarak minimun marker dengan kamera ponsel pintar ialah 10 centimeter serta maksimum 160 centimeter, dengan sudut kemiringan 30, 45, 60, serta 90 bagian. Hasil pengetesan itu pula dipengaruhi oleh algoritma fast corner dengan menggunakan nilai pixel pada objek, semakin jauh jarak kamera ataupun pixel pada kamera, hingga nilai pixel itu tidak terdeteksi serta objek tidak bisa terdeteksi. Intensitas sinar pula mempengaruhi dalam cara scan AR, pada ruangan terang serta redup aplikasi bisa menunjukkan produk furniture, sebaliknya pada ruangan gelap tidak bisa diperlihatkan. Nilai delay amat mempengaruhi kepada Intensitas sinar serta jarak, dimana diperoleh angka delay terkecil pada ruangan cerah serta delay terbesar pada ruangan redup, setelah itu semakin jauh jarak antara marker dengan ponsel pintar hingga semakin besar angka delaynya. Dengan memakai pengujian Mean Opinion Score, diharapkan didapat hasil angka MOS terbaik, Furniture 3D yang diperlihatkan serta Aplikasi Furniture AR amat sesuai selaku alat promosi produk furniture, menunjang para pelaku usaha di kota manado dalam memudahkan promosi hasil produksi.
增强现实营销(ARM)是一种技术,它将二维(2D)或三维(3D)形式的虚拟对象结合到一个清晰的产品销售区域中。该增强现实(AR)应用是使用标记作为触发器来展示家具产品。制作应用程序使用的是 Unity 和 Vuforia 应用程序,三维对象使用的是 Blender 应用程序。在 ARM 家具应用程序的开发过程中,将采用瀑布式方法,即利用三维显示家具产品的对象上的像素值,增加快速转角算法。在 AR 扫描过程中,标记与智能手机摄像头之间的最小距离为 10 厘米,最大距离为 160 厘米,倾斜角度分别为 30、45、60 和 90 度。测试结果还受到使用物体像素值的快速转角算法的影响,摄像头或摄像头上的像素距离越远,直到像素值无法检测到,物体也无法检测到。光照强度也会影响 AR 扫描的方式,在明亮和昏暗的房间中,应用可以显示家具产品,否则在昏暗的房间中就无法显示。延迟值对光照强度和距离有很大影响,在明亮的房间中延迟值最小,在昏暗的房间中延迟值最大,之后标记与智能手机之间的距离越远,延迟值越大。通过使用平均意见分测试,希望能获得最佳的 MOS 数值结果,所展示的 3D 家具和 AR 家具应用非常适合作为家具产品推广工具,支持万鸦老市的商家促进生产成果的推广。