{"title":"IMPROVING THE RELIGIOUS BASE OF THE CONVERT COMMUNITY IN JAMBI PROVINCE","authors":"M. A. Mubarak, Abdul Latif, Abdul Halim","doi":"10.30631/innovatio.v23i2.193","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The Indonesian Mualaf Center Foundation (MCI) is a social institution operating in the social and religious sectors, with a growing number of converted converts. As of November 2022, there have been 113 Muslim converts in Jambi Province. It was MCI's fourth year in Jambi Province. The growth in the number of assisted converts to Islam positively responds to their presence in Jambi Province. This independent social institution has no affiliation with any party. Its existence is even needed, and it supports government programs for developing Muslim converts. Then, how this institution guides converts to Islam will be described in this article, which is the final report of the community service program. The mentoring method used is PAR (Participatory Action Research), focusing on three fundamental aspects of Islamic teachings: circumcision for men, assistance in reading and writing the Al-Qur'an for male and female converts to Islam and strengthening lessons in the practice of religious fiqh. The inhibiting factor in this activity comes from the converts, who still need to be consistent in their learning. Various programs have been prepared by the administrators and volunteers of the Indonesian Mualaf Center, but due to busy schedules and economic factors, only a few converts regularly attend and participate in the scheduled activities. Abstrak: Yayasan Mualaf Center Indonesia (MCI) adalah lembaga social yang bergerak dibidang social dan keagamaan yang memiliki mualaf binaan yang terus mengalami penigkatan mencapai 113 binaan sampai November 2022 pada tahun tahun keempat MCI di Provinsi Jambi. Pertumbuhan jumlah mualaf binaan tersebut dapat dikatakan sebagai respon positif atas kehadiarannya di Provinsi Jambi. Lembaga sosial independent ini tidak memiliki afiliasi dengan pihak manapun. Keberadaannya bahkan dibutuhkan dan mendukung program pemerintah dalam pembinaan terhadap para mualaf. Lalu bagaimana lembaga ini melakukan pembinaan terhadap para mualaf diuraikan pada artikel ini yang merupakan laporan akhir dari program pengabdian kepada masyarakat. Metode pendampingan yang digunakan adalah PAR (Partisipation Action Research) dengan berfokus pada tiga aspek dasar ajaran Islam, yakni; berkhitan bagi laki-laki, pendampingan baca tulis al-Quran bagi mualaf laki-laki maupun perempuan, dan penguatan pelajaran praktek fiqh ibadah. Adapun faktor penghambat pada kegiatan ini adalah berasal dari pihak mualaf itu sendiri yang belum konsisten untuk belajar. Berbagai program telah disusun oleh para pengurus dan relawan Mualaf Center Indonesia, namun karena kesibukan dan faktor ekonomi sehingga hanya beberapa mualaf saja yang secara rutin hadir dan mengikuti kegiatan yang telah dijadwalkan. Kata Kunci: Mualaf, Binaan Mualaf Center Indonesia (MCI) Regional Jambi.","PeriodicalId":299273,"journal":{"name":"INNOVATIO: Journal for Religious Innovations Studies","volume":"464 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"INNOVATIO: Journal for Religious Innovations Studies","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30631/innovatio.v23i2.193","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
The Indonesian Mualaf Center Foundation (MCI) is a social institution operating in the social and religious sectors, with a growing number of converted converts. As of November 2022, there have been 113 Muslim converts in Jambi Province. It was MCI's fourth year in Jambi Province. The growth in the number of assisted converts to Islam positively responds to their presence in Jambi Province. This independent social institution has no affiliation with any party. Its existence is even needed, and it supports government programs for developing Muslim converts. Then, how this institution guides converts to Islam will be described in this article, which is the final report of the community service program. The mentoring method used is PAR (Participatory Action Research), focusing on three fundamental aspects of Islamic teachings: circumcision for men, assistance in reading and writing the Al-Qur'an for male and female converts to Islam and strengthening lessons in the practice of religious fiqh. The inhibiting factor in this activity comes from the converts, who still need to be consistent in their learning. Various programs have been prepared by the administrators and volunteers of the Indonesian Mualaf Center, but due to busy schedules and economic factors, only a few converts regularly attend and participate in the scheduled activities. Abstrak: Yayasan Mualaf Center Indonesia (MCI) adalah lembaga social yang bergerak dibidang social dan keagamaan yang memiliki mualaf binaan yang terus mengalami penigkatan mencapai 113 binaan sampai November 2022 pada tahun tahun keempat MCI di Provinsi Jambi. Pertumbuhan jumlah mualaf binaan tersebut dapat dikatakan sebagai respon positif atas kehadiarannya di Provinsi Jambi. Lembaga sosial independent ini tidak memiliki afiliasi dengan pihak manapun. Keberadaannya bahkan dibutuhkan dan mendukung program pemerintah dalam pembinaan terhadap para mualaf. Lalu bagaimana lembaga ini melakukan pembinaan terhadap para mualaf diuraikan pada artikel ini yang merupakan laporan akhir dari program pengabdian kepada masyarakat. Metode pendampingan yang digunakan adalah PAR (Partisipation Action Research) dengan berfokus pada tiga aspek dasar ajaran Islam, yakni; berkhitan bagi laki-laki, pendampingan baca tulis al-Quran bagi mualaf laki-laki maupun perempuan, dan penguatan pelajaran praktek fiqh ibadah. Adapun faktor penghambat pada kegiatan ini adalah berasal dari pihak mualaf itu sendiri yang belum konsisten untuk belajar. Berbagai program telah disusun oleh para pengurus dan relawan Mualaf Center Indonesia, namun karena kesibukan dan faktor ekonomi sehingga hanya beberapa mualaf saja yang secara rutin hadir dan mengikuti kegiatan yang telah dijadwalkan. Kata Kunci: Mualaf, Binaan Mualaf Center Indonesia (MCI) Regional Jambi.