Shellita Melanie Astuti Setiawan, Alma Lucyati, Ira Dewi Rachmadhiani
{"title":"PENINGKATAN KETERATURAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN DENGAN MENINGKATNYA PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN TRIMESTER III","authors":"Shellita Melanie Astuti Setiawan, Alma Lucyati, Ira Dewi Rachmadhiani","doi":"10.34011/juriskesbdg.v16i1.2430","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kehamilan pada trimester III sering disebut sebagai “fase penantian” yang penuh kewaspadaan. Angka Kematian Ibu (AKI) masih belum mencapai target yang ditentukan yaitu 183 per 100.000 KH. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan peningkatan keteraturan pemeriksaan kehamilan dengan meningkatnya pengetahuan ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan trimester III. Desain penelitian ini analitik observasional. Sampel penelitian berjumlah 40 orang yang dipilih dengan teknik total sampling. Data diambil menggunakan kuesioner yang sudah divalidasi dan di uji reliabilitas. Analisa data menggunakan distribusi frekuensi dan uji Chi Square. Hasil dari penelitian diketahui bahwa mayoritas ibu berpengetahuan baik dengan persentase sebesar 47,5%. Hasil keteraturan pemeriksaan kehamilan ibu yang teratur 55% dan yang tidak teratur 45%. Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan keteraturan pemeriksaan kehamilan tentang tanda bahaya kehamilan trimester III. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan keteraturan pemeriksaan ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan di trimester III. Dari hasil penelitian ini dapat menambah wawasan dan informasi bahan kajian pengetahuan yang berkaitan dengan tanda bahaya kehamilan di trimester III pada ibu hamil.","PeriodicalId":269534,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung","volume":"91 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34011/juriskesbdg.v16i1.2430","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kehamilan pada trimester III sering disebut sebagai “fase penantian” yang penuh kewaspadaan. Angka Kematian Ibu (AKI) masih belum mencapai target yang ditentukan yaitu 183 per 100.000 KH. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan peningkatan keteraturan pemeriksaan kehamilan dengan meningkatnya pengetahuan ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan trimester III. Desain penelitian ini analitik observasional. Sampel penelitian berjumlah 40 orang yang dipilih dengan teknik total sampling. Data diambil menggunakan kuesioner yang sudah divalidasi dan di uji reliabilitas. Analisa data menggunakan distribusi frekuensi dan uji Chi Square. Hasil dari penelitian diketahui bahwa mayoritas ibu berpengetahuan baik dengan persentase sebesar 47,5%. Hasil keteraturan pemeriksaan kehamilan ibu yang teratur 55% dan yang tidak teratur 45%. Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan keteraturan pemeriksaan kehamilan tentang tanda bahaya kehamilan trimester III. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan keteraturan pemeriksaan ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan di trimester III. Dari hasil penelitian ini dapat menambah wawasan dan informasi bahan kajian pengetahuan yang berkaitan dengan tanda bahaya kehamilan di trimester III pada ibu hamil.