Deteksi dan Analisis Filogenetik Staphylococcal Enterotoxin-Y Isolat Bakteri Staphylococcus aureus Asal Kambing Peranakan Etawah

Fatkhanuddin Aziz, Desy Cahya Widianingrum, Sarasati Windria, Siti Isrina Oktavia Salasia, Nurul Hidayah, Achmad Fauzi, Fauziah Fitriana, Riza Resita
{"title":"Deteksi dan Analisis Filogenetik Staphylococcal Enterotoxin-Y Isolat Bakteri Staphylococcus aureus Asal Kambing Peranakan Etawah","authors":"Fatkhanuddin Aziz, Desy Cahya Widianingrum, Sarasati Windria, Siti Isrina Oktavia Salasia, Nurul Hidayah, Achmad Fauzi, Fauziah Fitriana, Riza Resita","doi":"10.19087/jveteriner.2022.23.4.458","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Staphylococcus aureus diketahui sering menyebabkan radang ambing pada ternak perah dan memproduksi berbagai jenis enterotoksin yang berpotensi sebagai agen penyebab keracunan makanan melalui susu maupun produk olahan susu yang dikonsumsi. Staphylococcal enterotoxin Y (SEY) asal penyakit kulit pada manusia dilaporkan tahan terhadap uji pemanasan dan menyebabkan muntah pada hewan coba primata yang menunjukkan potensinya sebagai salah satu penyebab keracunan makanan. Pada penelitian ini, deteksi gen sey pada 18 isolat S. aureus asal kambing peranakan etawah (PE) dengan teknik polymerase chain reaction (PCR), kemudian dilakukan sekuensing gen sey dari isolat S. aureus MR6. Sekuens basa nukleotida ditranslasi menjadi protein menggunakan EMBOSS Transeq. Sekuens SEY MR6 selanjutnya dibandingkan dengan database genebank Bakteri SEY dan enterotoksin lain yang berasal dari isolat S. aureus asal manusia dan sapi menggunakan MultAlin. Pohon filogenetik dari protein SEY yang dibandingkan, dibuat menggunakan MEGA Software 5.0. Hasil PCR diketahui 28% isolat, positif gen sey. Analisis SEY dari isolat S. aureus kambing PE diketahui mempunyai persentase protein sekuens homologi sebesar 97,3% terhadap SEY asal isolat sapi perah dan manusia. Diketahui terdapat enam posisi residu asam amino yang berbeda antar SEY yang diperbandingkan. Analisis filogenetik menunjukkan kedekatan kekerabatan dengan SEY asal manusia, namun masih satu kluster dengan SEY asal sapi.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Veteriner","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2022.23.4.458","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Staphylococcus aureus diketahui sering menyebabkan radang ambing pada ternak perah dan memproduksi berbagai jenis enterotoksin yang berpotensi sebagai agen penyebab keracunan makanan melalui susu maupun produk olahan susu yang dikonsumsi. Staphylococcal enterotoxin Y (SEY) asal penyakit kulit pada manusia dilaporkan tahan terhadap uji pemanasan dan menyebabkan muntah pada hewan coba primata yang menunjukkan potensinya sebagai salah satu penyebab keracunan makanan. Pada penelitian ini, deteksi gen sey pada 18 isolat S. aureus asal kambing peranakan etawah (PE) dengan teknik polymerase chain reaction (PCR), kemudian dilakukan sekuensing gen sey dari isolat S. aureus MR6. Sekuens basa nukleotida ditranslasi menjadi protein menggunakan EMBOSS Transeq. Sekuens SEY MR6 selanjutnya dibandingkan dengan database genebank Bakteri SEY dan enterotoksin lain yang berasal dari isolat S. aureus asal manusia dan sapi menggunakan MultAlin. Pohon filogenetik dari protein SEY yang dibandingkan, dibuat menggunakan MEGA Software 5.0. Hasil PCR diketahui 28% isolat, positif gen sey. Analisis SEY dari isolat S. aureus kambing PE diketahui mempunyai persentase protein sekuens homologi sebesar 97,3% terhadap SEY asal isolat sapi perah dan manusia. Diketahui terdapat enam posisi residu asam amino yang berbeda antar SEY yang diperbandingkan. Analisis filogenetik menunjukkan kedekatan kekerabatan dengan SEY asal manusia, namun masih satu kluster dengan SEY asal sapi.
霹雳山羊金黄色葡萄球菌肠毒素-Y 分离物的检测和系统发育分析
众所周知,金黄色葡萄球菌会导致乳牛乳房发炎,并产生各种类型的肠毒素,有可能通过饮用牛奶和乳制品引起食物中毒。据报道,来自人类皮肤病的葡萄球菌肠毒素 Y(SEY)对加热试验有抵抗力,并在灵长类动物实验中引起呕吐,这表明它有可能成为食物中毒的原因之一。本研究利用聚合酶链式反应(PCR)技术检测了 18 个来自 roleakan etawah(PE)山羊的金黄色葡萄球菌分离物中的 SEY 基因,然后对金黄色葡萄球菌 MR6 分离物中的 SEY 基因进行了测序。使用 EMBOSS Transeq 将核苷酸碱基序列翻译成蛋白质。然后使用 MultAlin 将 SEY MR6 序列与 SEY 细菌基因库数据库以及从人源和牛源金黄色葡萄球菌分离物中提取的其他肠毒素进行比较。使用 MEGA 软件 5.0 创建了比较 SEY 蛋白的系统发生树。PCR 结果显示,28% 的分离菌株 SEY 基因呈阳性。对来自 PE 山羊的金黄色葡萄球菌分离物的 SEY 分析发现,其蛋白质序列与来自奶牛和人类分离物的 SEY 的同源性为 97.3%。在比较的 SEY 中,有 6 个氨基酸残基位置不同。系统进化分析表明,与人源 SEY 亲缘关系密切,但与牛源 SEY 仍有一个聚类。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信