IMPLEMENTASI PROGRAM REMAJA TEMAN SEBAYA ANTI NARKOBA BNN KOTA BAUBAU

Risman Saputra Jamal, Harry Fajar Maulana, M. Hidayatullah
{"title":"IMPLEMENTASI PROGRAM REMAJA TEMAN SEBAYA ANTI NARKOBA BNN KOTA BAUBAU","authors":"Risman Saputra Jamal, Harry Fajar Maulana, M. Hidayatullah","doi":"10.46984/sebatik.v27i2.2315","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Remaja merupakan generasi yang harus diselamatkan dari penyalahgunaan narkoba untuk mendapatkan penerus bangsa yang berkualitas dan sehat. Apabila remaja selamat dari kejahatan narkoba maka kedepannya sebuah bangsa memiliki peluang yang lebih besar untuk menjadi negara maju dan kuat. Program Teman Sebaya Anti Narkoba BNN Kota Baubau merupakan program yang dilakukan oleh BNN untuk meminimalisir penyalahgunaan penggunaan Narkoba dikalangan remaja di Kota Bau-Bau. Program ini nantinya akan melatih beberapa peserta (duta) yang mengikuti kegiatan, sosialisasi dan pelatihan, sehingga diharapkan nantinya hasil yang didapatkan oleh peserta dapat diimplementasikan pada lingkungan dan teman sebaya para peserta yang telah mengikuti pelatihan.  Dengan adanya program tersebut maka perlu dilihat tindak lanjut yang ada pada para peserta yang telah mengikuti rangkaian program yang telah diberikan oleh BNN Kota Bau-Bau. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih jauh mengenai implementasi program teman sebaya anti narkoba di Kota Baubau. Penelitian ini menggunakan metodologi studi kasus intrinsik dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Dalam proses pengumpulan data digunakam cara melalui wawancara, observasi, dokumentasi, reduksi data, penyajian (display data), kesimpulan, dan verifikasi (menarik kesimpulan/verifikasi). Baik data primer maupun sekunder digunakan sebagai sumber data penelitian ini. Pengumpulan data, reduksi data, dan verifikasi data selanjutnya akan digunakan untuk menganalisis data. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa program Remaja Sebaya Anti Narkoba, BNN, mengimplementasikan ide-ide mendasar dalam menumbuhkan ketahanan diri seperti pengaturan diri, perilaku asertif, dan menjangkau remaja dengan menggunakan Teori Strategi Komunikasi AIDDA serta Teori Interaksi Simbolik untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran remaja tentang risiko yang terkait dengan penyalahgunaan narkoba, baik di antara mereka sendiri maupun di masyarakat luas. Adapun peran ramaja pasca pelaksanaan program tersebut yaitu mengimplementasikan ilmu ketahanan diri dan menjadi “Role Model” untuk memberikan edukasi ataupun mengajak teman-teman sebayanya dalam memberantas penyalahgunaan narkoba dengan membuat komunitas, membuat film pendek di youtube dan juga sosialisasi baik bersama pihak BNN sendiri ataupun inisiatif dari duta remaja dilingkungannya.","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"70 7","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sebatik","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i2.2315","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Remaja merupakan generasi yang harus diselamatkan dari penyalahgunaan narkoba untuk mendapatkan penerus bangsa yang berkualitas dan sehat. Apabila remaja selamat dari kejahatan narkoba maka kedepannya sebuah bangsa memiliki peluang yang lebih besar untuk menjadi negara maju dan kuat. Program Teman Sebaya Anti Narkoba BNN Kota Baubau merupakan program yang dilakukan oleh BNN untuk meminimalisir penyalahgunaan penggunaan Narkoba dikalangan remaja di Kota Bau-Bau. Program ini nantinya akan melatih beberapa peserta (duta) yang mengikuti kegiatan, sosialisasi dan pelatihan, sehingga diharapkan nantinya hasil yang didapatkan oleh peserta dapat diimplementasikan pada lingkungan dan teman sebaya para peserta yang telah mengikuti pelatihan.  Dengan adanya program tersebut maka perlu dilihat tindak lanjut yang ada pada para peserta yang telah mengikuti rangkaian program yang telah diberikan oleh BNN Kota Bau-Bau. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih jauh mengenai implementasi program teman sebaya anti narkoba di Kota Baubau. Penelitian ini menggunakan metodologi studi kasus intrinsik dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Dalam proses pengumpulan data digunakam cara melalui wawancara, observasi, dokumentasi, reduksi data, penyajian (display data), kesimpulan, dan verifikasi (menarik kesimpulan/verifikasi). Baik data primer maupun sekunder digunakan sebagai sumber data penelitian ini. Pengumpulan data, reduksi data, dan verifikasi data selanjutnya akan digunakan untuk menganalisis data. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa program Remaja Sebaya Anti Narkoba, BNN, mengimplementasikan ide-ide mendasar dalam menumbuhkan ketahanan diri seperti pengaturan diri, perilaku asertif, dan menjangkau remaja dengan menggunakan Teori Strategi Komunikasi AIDDA serta Teori Interaksi Simbolik untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran remaja tentang risiko yang terkait dengan penyalahgunaan narkoba, baik di antara mereka sendiri maupun di masyarakat luas. Adapun peran ramaja pasca pelaksanaan program tersebut yaitu mengimplementasikan ilmu ketahanan diri dan menjadi “Role Model” untuk memberikan edukasi ataupun mengajak teman-teman sebayanya dalam memberantas penyalahgunaan narkoba dengan membuat komunitas, membuat film pendek di youtube dan juga sosialisasi baik bersama pihak BNN sendiri ataupun inisiatif dari duta remaja dilingkungannya.
BNN BAUBAU 市青少年禁毒同伴计划的实施情况
青少年是必须从毒品滥用中拯救出来的一代人,这样才能为国家培养出合格、健康的接班人。如果青少年能够远离毒品犯罪,那么未来国家就更有可能成为一个发达和强大的国家。包包市 BNN 禁毒同伴计划是 BNN 为尽量减少包包市青少年滥用毒品而开展的一项计划。该计划将培训数名参加活动、社交和培训的参与者(大使),希望参与者取得的成果能够在参加培训的环境和同伴中得到实施。 通过这项计划,有必要了解参加过 BNN 包包市提供的系列计划的参与者的后续情况。本研究的目的是进一步了解禁毒同伴计划在包包市的实施情况。本研究采用了描述性定性的内在案例研究方法。在数据收集过程中,使用了访谈、观察、记录、数据还原、数据展示、结论和验证等方法。原始数据和二手数据都被用作本研究的数据来源。然后将使用数据收集、数据还原和数据验证来分析数据。本研究的结果表明,青少年禁毒同伴计划(BNN)贯彻了培养自我复原能力的基本思想,如自我调节、自信行为,并通过使用 AIDDA 沟通策略理论以及符号互动理论来接触青少年,以增加青少年对吸毒相关风险的了解、理解和认识,无论是在他们自己之间还是在更广泛的社区中。计划实施后,青少年的角色是通过创建社区、在 YouTube 上制作短片以及与 BNN 本身或周围环境中的青年大使开展社交活动,落实抗逆力知识,并成为 "榜样",以提供教育或邀请同龄人参与根除药物滥用。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信