{"title":"STUDI KUALITATIF PANTANGAN MAKAN PADA IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN KURANG ENERGI KRONIK (KEK) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DANA KABUPATEN MUNA TAHUN 2022","authors":"Wa Ode Astina, R. Ruwiah, Putu Eka Meiyana Erawan","doi":"10.37887/jwins.v4i3.46491","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Ibu hamil Kurang Energi Kronik (KEK) adalah Ibu hamil dengan risiko kurang energi kronik yang ditandai dengan ukuran Lingkar Lengan Atas (LILA) kurang dari 23,5 cm. \nTujuan: untuk mengetahui gambaran sikap, norma subjektif dan niat pantangan makan pada ibu hamil dengan kejadian Kurang Energi Kronik (KEK) di wilayah kerja Puskesmas Dana Kabupaten Muna Tahun 2022. Metode: Jenis penelitian yaitu kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, melalui wawancara mendalam dan observasi. Informan kunci dalam penelitian ini adalah 5 orang ibu hamil yang mengalami kurang energi kronik dengan penentuan ukuran lingkar lengan atas dan informan biasa 1 orang yaitu petugas kesehatan. \nHasil: Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa sikap ibu hamil terkait pantangan makan adanya kepercayaan persepsi budaya sehingga menimbulkan kebiasaan yang turun temurun dalam suatu masyarakat, norma subjektif terkait pantangan makan pada ibu hamil dipengaruhi oleh orang tua, keluarga dan orang-orang disekitarnya dan niat terkait pantangan makan pada ibu hamil yaitu kepercayaan dan pengaruh dari orang lain untuk memiliki keinginan dan mau melakukan pantangan makan ketika hamil yang dimana kondisi tersebut sangat dibutuhkan jenis dan jumlah makanan untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu selama hamil. \nKesimpulan: Kebiasaan melakukan pantangan makan pada ibu hamil masih terjadi pada masyarakat diwilayah kerja Puskesmas Dana di Kabupaten Muna. Menurut mereka hal ini sudah turun temurun oleh karena itu beberapa jenis makanan dihindari agar tidak mendapat kosekuensi.","PeriodicalId":474653,"journal":{"name":"Jurnal Wawasan Promosi Kesehatan","volume":"14 9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Wawasan Promosi Kesehatan","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37887/jwins.v4i3.46491","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Belakang: Ibu hamil Kurang Energi Kronik (KEK) adalah Ibu hamil dengan risiko kurang energi kronik yang ditandai dengan ukuran Lingkar Lengan Atas (LILA) kurang dari 23,5 cm.
Tujuan: untuk mengetahui gambaran sikap, norma subjektif dan niat pantangan makan pada ibu hamil dengan kejadian Kurang Energi Kronik (KEK) di wilayah kerja Puskesmas Dana Kabupaten Muna Tahun 2022. Metode: Jenis penelitian yaitu kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, melalui wawancara mendalam dan observasi. Informan kunci dalam penelitian ini adalah 5 orang ibu hamil yang mengalami kurang energi kronik dengan penentuan ukuran lingkar lengan atas dan informan biasa 1 orang yaitu petugas kesehatan.
Hasil: Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa sikap ibu hamil terkait pantangan makan adanya kepercayaan persepsi budaya sehingga menimbulkan kebiasaan yang turun temurun dalam suatu masyarakat, norma subjektif terkait pantangan makan pada ibu hamil dipengaruhi oleh orang tua, keluarga dan orang-orang disekitarnya dan niat terkait pantangan makan pada ibu hamil yaitu kepercayaan dan pengaruh dari orang lain untuk memiliki keinginan dan mau melakukan pantangan makan ketika hamil yang dimana kondisi tersebut sangat dibutuhkan jenis dan jumlah makanan untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu selama hamil.
Kesimpulan: Kebiasaan melakukan pantangan makan pada ibu hamil masih terjadi pada masyarakat diwilayah kerja Puskesmas Dana di Kabupaten Muna. Menurut mereka hal ini sudah turun temurun oleh karena itu beberapa jenis makanan dihindari agar tidak mendapat kosekuensi.