HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DUKUNGAN KELUARGA, BUDAYA, DAN PERAN PETUGAS KESEHATAN, DENGAN PEMBERIAN MAKANAN PEMDAMPING ASI (MP-ASI) DINI PADA BAYI USIA 7-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BONE KAB. MUNA TAHUN 2022
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DUKUNGAN KELUARGA, BUDAYA, DAN PERAN PETUGAS KESEHATAN, DENGAN PEMBERIAN MAKANAN PEMDAMPING ASI (MP-ASI) DINI PADA BAYI USIA 7-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BONE KAB. MUNA TAHUN 2022","authors":"Sri Astian, Ruslan Majid, Asnia Zainuddin","doi":"10.37887/jwins.v4i3.46490","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Makanan pendamping ASI merupakan makanan tambahan bagi bayi. MP-ASI di butuhkan bayi usia 6-24 bulan, ASI menyediakan ½ kebutuhan gizi bayi dan pada usia 12-24 bulan, ASI menyediakan 1/3 dari kebutuhan gizinya. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan,nsikap, dukungan keluarga,abudaya dan peran petugas kesehatan dengan pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dini di wilayah kerja Puskesmas Bone Kab. Muna Tahun 2022. Metode: Jenis penelitian yang dilakukan adalah kuantitatif dengan Desain penelitian adalah survei analitik menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bayi dengan usia 7-24 bulan periode januari-maret tahun 2022 di Wilayah Kerja Puskesmas Bone. Jumlah Sampel dalam penelitian ini sebanyak 80 responden yang diperoleh dengan cara teknik simple random sampling. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan secara statistik (P-Value < 0,05) yaitu variabel pengetahuan (P-Value = 0,006), sikap (P Value = 0,008), dukungan keluarga (P-Value = 0,068), budaya (P-Value = 0,000). Sebaliknya tidak ada hubungan secara statistik peran petugas kesehatan (P-Value = 0,240) dengan pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dini pada bayi usia 7-24 bulan. Kesimpulan: ada hubungan antara pengetahuan, sikap, dukungan keluarga, dan budaya dengan pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dini pada bayi usia 7-24 bulan namun tidak ada hubungan antara peran petugas kesehatan dengan pemberian makanan pendampinggASI (MP-ASI) dini di Wilayah Kerja Puskesmas Bone Kab. Muna Tahun 2022.","PeriodicalId":474653,"journal":{"name":"Jurnal Wawasan Promosi Kesehatan","volume":"23 16","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Wawasan Promosi Kesehatan","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37887/jwins.v4i3.46490","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Belakang: Makanan pendamping ASI merupakan makanan tambahan bagi bayi. MP-ASI di butuhkan bayi usia 6-24 bulan, ASI menyediakan ½ kebutuhan gizi bayi dan pada usia 12-24 bulan, ASI menyediakan 1/3 dari kebutuhan gizinya. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan,nsikap, dukungan keluarga,abudaya dan peran petugas kesehatan dengan pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dini di wilayah kerja Puskesmas Bone Kab. Muna Tahun 2022. Metode: Jenis penelitian yang dilakukan adalah kuantitatif dengan Desain penelitian adalah survei analitik menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bayi dengan usia 7-24 bulan periode januari-maret tahun 2022 di Wilayah Kerja Puskesmas Bone. Jumlah Sampel dalam penelitian ini sebanyak 80 responden yang diperoleh dengan cara teknik simple random sampling. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan secara statistik (P-Value < 0,05) yaitu variabel pengetahuan (P-Value = 0,006), sikap (P Value = 0,008), dukungan keluarga (P-Value = 0,068), budaya (P-Value = 0,000). Sebaliknya tidak ada hubungan secara statistik peran petugas kesehatan (P-Value = 0,240) dengan pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dini pada bayi usia 7-24 bulan. Kesimpulan: ada hubungan antara pengetahuan, sikap, dukungan keluarga, dan budaya dengan pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dini pada bayi usia 7-24 bulan namun tidak ada hubungan antara peran petugas kesehatan dengan pemberian makanan pendampinggASI (MP-ASI) dini di Wilayah Kerja Puskesmas Bone Kab. Muna Tahun 2022.