Fuad Fatkhurrohman, Syarifah Nova Amiza Zam, Briliana Ikhrimazahra, Dea Hardyana Putri, Isnadia Rachmah Ika, Nabela Intania Sekarini
{"title":"PENATALAKSANAAN EMERGENSI PASIEN PERDARAHAN RONGGA MULUT","authors":"Fuad Fatkhurrohman, Syarifah Nova Amiza Zam, Briliana Ikhrimazahra, Dea Hardyana Putri, Isnadia Rachmah Ika, Nabela Intania Sekarini","doi":"10.32509/jitekgi.v19i2.3028","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Tekanan darah tinggi merupakan suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah di atas ambang batas normal. Manifestasi rongga mulut pada pasien hipertensi dapat berupa gingivitis, periodontitis, reaksi lichenoid, hiposalivasi serta kelumpuhan saraf wajah. Tujuan dari penulisan studi kasus untuk memberikan informasi penatalaksanaan emergensi pada kasus perdarahan yang keluar dari rongga mulut pasien disertai hipertensi urgensi. Laporan Kasus: Pasien laki-laki berusia 68 tahun datang ke Instalasi Gawat Darurat RSUD Sultan Fatah Demak dengan keluhan air liur keluar darah sejak jam 7 pagi. Pasien datang ke Instalasi Gawat Darurat RSUD Sultan Fatah Demak sekitar jam 9 malam. Kondisi sistemik pasien dengan kondisi muntah darah (-) batuk darah (-) demam (-) mimisan (-) trauma (-). Pasien memiliki riwayat hipertensi yang tidak terkontrol. Pasien mengatakan sudah pernah mengkonsumsi obat penurun tekanan darah namun tidak teratur. Hasil pemeriksaan klinis terdapat oral bleeding et causa hipertensi urgensi, periodontitis generalisata, dan nekrosis pulpa gigi 46. Gambaran klinis yang dapat ditemukan pada pasien hipertensi adalah perdarahan gingiva karena diperkuat dengan adanya penyakit periodontal seperti gingivitis maupun periodontitis. Kesimpulan: Kasus emergensi yang berkaitan dengan adanya riwayat hipertensi yang memiliki resiko perdarahan dapat ditangani dengan pemberian obat penghenti perdarahan kemudian sebelum dilakukan prosedur perawatan dental. Terdapat hubungan yang kuat antara riwayat hipertensi dengan kasus penyakit jaringan periodontal, sehingga perlu dilakukan rujukan kepada spesialis penyakit dalam dan spesialis bedah mulut untuk mengetahui penyebab perdarahan yang terjadi. Prognosa pasien akan baik jika dilakukan perawatan medis kolaboratif antar spesialis tersebut","PeriodicalId":143628,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah dan Teknologi Kedokteran Gigi","volume":"81 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah dan Teknologi Kedokteran Gigi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32509/jitekgi.v19i2.3028","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Belakang: Tekanan darah tinggi merupakan suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah di atas ambang batas normal. Manifestasi rongga mulut pada pasien hipertensi dapat berupa gingivitis, periodontitis, reaksi lichenoid, hiposalivasi serta kelumpuhan saraf wajah. Tujuan dari penulisan studi kasus untuk memberikan informasi penatalaksanaan emergensi pada kasus perdarahan yang keluar dari rongga mulut pasien disertai hipertensi urgensi. Laporan Kasus: Pasien laki-laki berusia 68 tahun datang ke Instalasi Gawat Darurat RSUD Sultan Fatah Demak dengan keluhan air liur keluar darah sejak jam 7 pagi. Pasien datang ke Instalasi Gawat Darurat RSUD Sultan Fatah Demak sekitar jam 9 malam. Kondisi sistemik pasien dengan kondisi muntah darah (-) batuk darah (-) demam (-) mimisan (-) trauma (-). Pasien memiliki riwayat hipertensi yang tidak terkontrol. Pasien mengatakan sudah pernah mengkonsumsi obat penurun tekanan darah namun tidak teratur. Hasil pemeriksaan klinis terdapat oral bleeding et causa hipertensi urgensi, periodontitis generalisata, dan nekrosis pulpa gigi 46. Gambaran klinis yang dapat ditemukan pada pasien hipertensi adalah perdarahan gingiva karena diperkuat dengan adanya penyakit periodontal seperti gingivitis maupun periodontitis. Kesimpulan: Kasus emergensi yang berkaitan dengan adanya riwayat hipertensi yang memiliki resiko perdarahan dapat ditangani dengan pemberian obat penghenti perdarahan kemudian sebelum dilakukan prosedur perawatan dental. Terdapat hubungan yang kuat antara riwayat hipertensi dengan kasus penyakit jaringan periodontal, sehingga perlu dilakukan rujukan kepada spesialis penyakit dalam dan spesialis bedah mulut untuk mengetahui penyebab perdarahan yang terjadi. Prognosa pasien akan baik jika dilakukan perawatan medis kolaboratif antar spesialis tersebut