{"title":"FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN NOICED-INDUCED HEARING LOSS (NIHL) PADA NELAYAN KEPULAUAN","authors":"Ratna Tanzilla C. Hipi, I Gusti Ayu Trisna Aryani","doi":"10.51673/jips.v4i1.1306","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Indonesia memiliki julukan sebagai Negara maritime. Julukan tersebut diberikan karena 2/3 bagian Negara Indonesia merupakan perairan. Sumber daya alam laut yang melimpah memungkinkan masyarakat khusunya di daerah pesisir untuk bekerja sebagai nelayan. Hampir sepanjang hari nelayan melakukan penangkapan ikan menggunakan kapal mesin untuk mempercepat nelayan menuju lokasi penangkapan ikan. Tidak menutup kemungkinan dengan hadirnya mesin kapal ini menimbulkan dampak negatif akibat suara bising yang ditimbulkan oleh mesin kapal. Apabila kondisi ini terus menerus terjadi, maka dapat menimbulkan masalah pendengaran pada nelayan yakni tuli akibat bising atau yang disebut juga Noiced-Induced Hearing Loss (NIHL). Karena gangguan ini tidak dapat disembuhkan, langkah yang dapat diambil berupa pencegahan dan rehabilitasi. Sebagai pencegahan, perlu diketahui oleh para nelayan faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi terjadinya gangguan pendengaran tersebut. Faktor-faktor yang mempengaruhi NIHL diklasifikasikan menjadi faktor internal (usia) dan faktor eksternal (intensitas kebisingan, masa kerja dan penggunaan Alat Pelindung Pendengaran(APP)). Tujuan dari penulisan artikel ini diharapkan mampu membantu dalam pengenalan faktor-faktor yang berhubungan akan terjadinya NIHL pada nelayan kepulauan.","PeriodicalId":224660,"journal":{"name":"JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS","volume":"228 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51673/jips.v4i1.1306","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Indonesia memiliki julukan sebagai Negara maritime. Julukan tersebut diberikan karena 2/3 bagian Negara Indonesia merupakan perairan. Sumber daya alam laut yang melimpah memungkinkan masyarakat khusunya di daerah pesisir untuk bekerja sebagai nelayan. Hampir sepanjang hari nelayan melakukan penangkapan ikan menggunakan kapal mesin untuk mempercepat nelayan menuju lokasi penangkapan ikan. Tidak menutup kemungkinan dengan hadirnya mesin kapal ini menimbulkan dampak negatif akibat suara bising yang ditimbulkan oleh mesin kapal. Apabila kondisi ini terus menerus terjadi, maka dapat menimbulkan masalah pendengaran pada nelayan yakni tuli akibat bising atau yang disebut juga Noiced-Induced Hearing Loss (NIHL). Karena gangguan ini tidak dapat disembuhkan, langkah yang dapat diambil berupa pencegahan dan rehabilitasi. Sebagai pencegahan, perlu diketahui oleh para nelayan faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi terjadinya gangguan pendengaran tersebut. Faktor-faktor yang mempengaruhi NIHL diklasifikasikan menjadi faktor internal (usia) dan faktor eksternal (intensitas kebisingan, masa kerja dan penggunaan Alat Pelindung Pendengaran(APP)). Tujuan dari penulisan artikel ini diharapkan mampu membantu dalam pengenalan faktor-faktor yang berhubungan akan terjadinya NIHL pada nelayan kepulauan.