PEMBERDAYAAN KADER TANGGUH PEDULI LEPRA DALAM PELACAKAN KUSTA

Kurniadi Kurniadi, Aniharyati Aniharyati, Abdul Haris
{"title":"PEMBERDAYAAN KADER TANGGUH PEDULI LEPRA DALAM PELACAKAN KUSTA","authors":"Kurniadi Kurniadi, Aniharyati Aniharyati, Abdul Haris","doi":"10.36341/jpm.v7i1.3824","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Masalah sosial akibat penyakit kusta muncul akibat ketakutan yang dialami penderita kusta di masyarakat (leprophobia). Rendahnya pengetahuan, kurang bersosialisasi di masyarakat, dan stigma buruk di masyarakat, sehingga berakibat pada kurangnya peran serta masyarakat dalam pemberantasan penyakit kusta. Setelah India dan Brazil, Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan angka tertinggi penderita baru terdiagnosis. kasus kusta. tertinggi ketiga di dunia. Tujuan: Tujuan pengabdian kepada masayarakat ini untuk meningkatan pemahaman masyarakat dalam deteksi dini Penyakit Kusta di Kelurahan KoloKota Bima. Metode: Metode yang digunakan dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah dengan penyuluhan kesehatan dan pelatihan mengenai identifikasi penyakit kusta oleh kader tangguh peduli kusta. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan di aula pusksemas kolo kota bima, yang dihadiri oleh 15 Kader, 5 enumerator, Kepala Pusksemas kolo, KTU puskesmas kolo, dan pengabdi. Kegiatan ini adalah pelatihan bagi kader dan penyuluhan mengenai penyakit kusta meliputi pengertian, tanda, gejala, penatalaksanaan, proses penularan penyakit kusta. Hasil: Hasil pengabdian masyarakat pre-test sebanyak 27% kader berpengetahuan baik. Sedangkan post test 100 % kader berpengetahuan baik. Hasil pengabdian ini penting untuk membantu upaya pemerintah dalam meningkatkan pembangunan kesehatan nasional. Kesimpulan dan Rekomendasi: Seluruh kader tangguh peduli leopra yang menjadi sasaran telah memahami terkait tanda dan gejala penderita kusta. Diharapkan pengabdian","PeriodicalId":484525,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin","volume":"49 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36341/jpm.v7i1.3824","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Pendahuluan: Masalah sosial akibat penyakit kusta muncul akibat ketakutan yang dialami penderita kusta di masyarakat (leprophobia). Rendahnya pengetahuan, kurang bersosialisasi di masyarakat, dan stigma buruk di masyarakat, sehingga berakibat pada kurangnya peran serta masyarakat dalam pemberantasan penyakit kusta. Setelah India dan Brazil, Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan angka tertinggi penderita baru terdiagnosis. kasus kusta. tertinggi ketiga di dunia. Tujuan: Tujuan pengabdian kepada masayarakat ini untuk meningkatan pemahaman masyarakat dalam deteksi dini Penyakit Kusta di Kelurahan KoloKota Bima. Metode: Metode yang digunakan dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah dengan penyuluhan kesehatan dan pelatihan mengenai identifikasi penyakit kusta oleh kader tangguh peduli kusta. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan di aula pusksemas kolo kota bima, yang dihadiri oleh 15 Kader, 5 enumerator, Kepala Pusksemas kolo, KTU puskesmas kolo, dan pengabdi. Kegiatan ini adalah pelatihan bagi kader dan penyuluhan mengenai penyakit kusta meliputi pengertian, tanda, gejala, penatalaksanaan, proses penularan penyakit kusta. Hasil: Hasil pengabdian masyarakat pre-test sebanyak 27% kader berpengetahuan baik. Sedangkan post test 100 % kader berpengetahuan baik. Hasil pengabdian ini penting untuk membantu upaya pemerintah dalam meningkatkan pembangunan kesehatan nasional. Kesimpulan dan Rekomendasi: Seluruh kader tangguh peduli leopra yang menjadi sasaran telah memahami terkait tanda dan gejala penderita kusta. Diharapkan pengabdian
麻风病人追踪麻风病人的方式
前言:麻风病引起的社会问题是由社会麻风病患者的恐惧引起的。无知、社会不善和社会耻辱,导致社会在消灭麻风病方面缺乏参与。印度和巴西之后,印度尼西亚是诊断出最多的发展中国家之一。麻风病例。世界第三高。目的:为人民服务的目的是增加社区对麻风病的早期发现。方法:这种对社会的奉献使用的方法是由有爱心的麻风病人士对麻风病的诊断和培训。在比马市的pusksens kolo大厅举行的社区奉献活动中,有15个卡德、5个enumerator、pusksemas kolo的首领、KTU puskesmas kolo和寺庙。这项活动是对麻风病的培训,包括理解、迹象、症状、治疗和传播麻风病的过程。结果:前雇主为27%的知识界人士提供服务。而post测试100%的知识产权。这种奉献的结果对于帮助政府促进国家卫生发展的努力至关重要。结论和建议:所有成为目标的有决心的人都了解麻风病患者的症状和症状。预计奉献
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信