KLASIFIKASI HABITAT DASAR BERBASIS OBJEK DI PERAIRAN DANGKAL KARANG LEBAR DAN PULAU LANCANG

IF 0.2 Q4 MARINE & FRESHWATER BIOLOGY
Pria Wibawa Utama, Vincentius Siregar, Bisman Nababan
{"title":"KLASIFIKASI HABITAT DASAR BERBASIS OBJEK DI PERAIRAN DANGKAL KARANG LEBAR DAN PULAU LANCANG","authors":"Pria Wibawa Utama, Vincentius Siregar, Bisman Nababan","doi":"10.29244/jitkt.v15i2.36036","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Teknik klasifikasi berbasis objek (OBIA) merupakan salah satu teknik pemetaan habitat bentik selain metode konvensional (berbasis piksel). Pemetaan metode OBIA dengan memanfaatkan algoritma machine learning terbatas pada perairan Karang Lebar dan Pulau Lancang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performa algoritma machine learning (support vector machine (SVM), decision tree (DT), random forest (RF), dan k-nearest neighbour (KNN) dalam mengklasifikasikan habitat bentik perairan dangkal berdasarkan objek menggunakan data satelit Sentinel-2. Metode klasifikasi yang digunakan adalah metode OBIA dengan dua tingkatan analisis. Hasil analisis Agglomerative Hierarchial Clustering diperoleh sebanyak 6 kelas habitat bentik yaitu karang, patahan karang (rubble), lamun, pasir rubble, dan pasir. Tingkat pertama adalah memisahkan darat, laut dangkal dan laut lebih dalam. Tingkat kedua adalah klasifikasi menggunakan algoritma machine learning, hasil klasifikasi menunjukkan alogritma SVM mendapatkan nilai akurasi yang lebih tinggi dibandingkan algoritma lainnya dengan akurasi sebesar 84% di perairan Karang Lebar, kemudian pada perairan Pulau Lancang mendapatkan akurasi sebesar 80% dengan algoritma SVM. Habitat dasar perairan dangkal Karang Lebar dan Pulau Lancang mampu dipetakan dengan baik menggunakan metode OBIA. Perbedaan tingkat akurasi antara perairan Karang Lebar dan Pulau Lancang disebabkan oleh tingkat kekeruhan perairan.","PeriodicalId":42469,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.2000,"publicationDate":"2023-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29244/jitkt.v15i2.36036","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q4","JCRName":"MARINE & FRESHWATER BIOLOGY","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Teknik klasifikasi berbasis objek (OBIA) merupakan salah satu teknik pemetaan habitat bentik selain metode konvensional (berbasis piksel). Pemetaan metode OBIA dengan memanfaatkan algoritma machine learning terbatas pada perairan Karang Lebar dan Pulau Lancang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performa algoritma machine learning (support vector machine (SVM), decision tree (DT), random forest (RF), dan k-nearest neighbour (KNN) dalam mengklasifikasikan habitat bentik perairan dangkal berdasarkan objek menggunakan data satelit Sentinel-2. Metode klasifikasi yang digunakan adalah metode OBIA dengan dua tingkatan analisis. Hasil analisis Agglomerative Hierarchial Clustering diperoleh sebanyak 6 kelas habitat bentik yaitu karang, patahan karang (rubble), lamun, pasir rubble, dan pasir. Tingkat pertama adalah memisahkan darat, laut dangkal dan laut lebih dalam. Tingkat kedua adalah klasifikasi menggunakan algoritma machine learning, hasil klasifikasi menunjukkan alogritma SVM mendapatkan nilai akurasi yang lebih tinggi dibandingkan algoritma lainnya dengan akurasi sebesar 84% di perairan Karang Lebar, kemudian pada perairan Pulau Lancang mendapatkan akurasi sebesar 80% dengan algoritma SVM. Habitat dasar perairan dangkal Karang Lebar dan Pulau Lancang mampu dipetakan dengan baik menggunakan metode OBIA. Perbedaan tingkat akurasi antara perairan Karang Lebar dan Pulau Lancang disebabkan oleh tingkat kekeruhan perairan.
基于对象的宽珊瑚岛和澜沧岛浅水区海底生境分类
基于对象的分类技术(OBIA)是除了传统方法(以像素为基础)的bentik生境测绘技术之一。OBIA的方法地图使用算法机器学习只限于大堡礁和狂妄岛。本研究旨在探讨机器学习算法性能的支持向量机(SVM), decision tree (DT),随机森林(射频),k-nearest附近(KNN分类中)塑造浅水区根据物体使用卫星数据Sentinel-2栖息地。使用的分类方法是经过两级分析的OBIA方法。分析Agglomerative Hierarchial多达6年级获得聚类栖息地塑造珊瑚,珊瑚断层(垃圾)、海草,沙子被碎石和沙子。第一层是把陆地、浅海和更深的海洋分开。二级是使用机器学习算法分类,分类的结果显示上SVM的成绩比与其他算法准确度高的准确度高达84%放肆岛水域在珊瑚礁水域宽,然后得到80%的SVM算法的准确性。浅水珊瑚礁和岛屿宽度基本栖息地OBIA擅自使用,能够很好地映射方法。开阔的珊瑚水域和僭越岛屿之间的准确度差异是由于海水的浑浊程度。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis MARINE & FRESHWATER BIOLOGY-
自引率
33.30%
发文量
26
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信