Peranan Site Manager Terhadap Kinerja Pelaksanaan Proyek Konstruksi Gedung Di Kabupaten Bireuen

Abstract

Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan suatu proyek konstruksi adalah kinerja para pekerjanya baik site manager. Usaha untuk meningkatkan kinerja adalah dengan memperhatikan stres kerja dan konflik. Stres kerja dan konflik yang tidak dapat diatasi dengan baik akan merugikan yang bersangkutan karena kinerja yang dihasilkan menurun sehingga berpengaruh terhadap keberhasilan proyek konstruksi tersebut Tujuan diadakan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat stres kerja dan konflik lalu seberapa besar pengaruh stres kerja dan konflik terhadap kinerja site manager proyek konstruksi gedung di Kabupaten Bireuen di Bireuen. Pada penelitian ini dilakukan penyebaran kuisioner langsung terhadap responden yang berkedudukan sebagai site manager proyek konstruksi. Hasil dari penelitian ini adalah tingkat stres kerja dan konflik terhadap responden adalah sama yakni dalam bekerja selalu dikejar waktu untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan informasi yang kurang memadai dalam menyelesaikan pekerjaan sementara itu pengaruh stres kerja dan konflik terhadap kinerja untuk kedua responden tidak terlalu signifikan dikarenakan pengaruh kedua variabel tersebut sekitar 23,11% dan 27,42%. Sementara hasil analisis regresi menunjukkan bahwa stres kerja bernilai negative terhadap kinerja site manager dan konflik kerja bernilai negatif terhadap kinerja site engineer. Di mana dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi stres kerja / konflik kerja maka akan terjadi penurunan kinerja dari para responden tersebut.