{"title":"ANALISIS POTENSI PENERBITAN SUKUK DAERAH DALAM PEMBIAYAAN GREEN INFRASTRUCTURE DI DKI JAKARTA","authors":"Indar Fauziah Ulfah","doi":"10.30997/jsei.v9i1.8511","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tantangan terbesar dalam pembangunan infrastruktur di suatu daerah adalah mengenai anggaran pendapatan belanja daerah yang harus dengan efektif dan efisien dikelola oleh pemerintah daerah. Ketimpangan infrastruktur yang ada di Indonesia menjadi permasalahan penting untuk diatasi. Ini menjadi salah satu tantangan dalam pengembangan instrumen keuangan Islam terutama pembiayaan infrastruktur daerah yaitu tantangan pemerataan pembangunan di Indonesia tanpa mengandalkan APBD. Saat ini Indonesia belum ada yang menerbitkan sukuk daerah walaupun secara landasan hukum sudah ada, sehingga menjadi tantangan dan potensi peluang agar bisa menerbitkan sukuk daerah. Penelitian ini mencoba menganalisis strategi penerbitan sukuk daerah dengan mengedepankan aspek green economy, dan yang menjadi tujuan adalah pembangunan green infrastructure. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif menggunakan alat analisis SWOT (Strength-Weakness-Opportunity-Threat) dengan matriks interaksi EFAS-IFAS. Dari penelitian ini ditemukan strategi Kelemahan-Peluang (WO) adalah strategi paling tepat, yaitu membuat peraturan turunan dari POJK Nomor 63/POJK.04/2017 Tahun 2017 tentang pengaturan: SDM, pelaporan keuangan, wewenang underlying aset, dan prosedur dalam aspek pemasaran kepada masyarakat agar tidak terbentur dengan sukuk yang diterbitkan oleh pemerintah pusat.","PeriodicalId":225685,"journal":{"name":"JURNAL SYARIKAH : JURNAL EKONOMI ISLAM","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL SYARIKAH : JURNAL EKONOMI ISLAM","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30997/jsei.v9i1.8511","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tantangan terbesar dalam pembangunan infrastruktur di suatu daerah adalah mengenai anggaran pendapatan belanja daerah yang harus dengan efektif dan efisien dikelola oleh pemerintah daerah. Ketimpangan infrastruktur yang ada di Indonesia menjadi permasalahan penting untuk diatasi. Ini menjadi salah satu tantangan dalam pengembangan instrumen keuangan Islam terutama pembiayaan infrastruktur daerah yaitu tantangan pemerataan pembangunan di Indonesia tanpa mengandalkan APBD. Saat ini Indonesia belum ada yang menerbitkan sukuk daerah walaupun secara landasan hukum sudah ada, sehingga menjadi tantangan dan potensi peluang agar bisa menerbitkan sukuk daerah. Penelitian ini mencoba menganalisis strategi penerbitan sukuk daerah dengan mengedepankan aspek green economy, dan yang menjadi tujuan adalah pembangunan green infrastructure. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif menggunakan alat analisis SWOT (Strength-Weakness-Opportunity-Threat) dengan matriks interaksi EFAS-IFAS. Dari penelitian ini ditemukan strategi Kelemahan-Peluang (WO) adalah strategi paling tepat, yaitu membuat peraturan turunan dari POJK Nomor 63/POJK.04/2017 Tahun 2017 tentang pengaturan: SDM, pelaporan keuangan, wewenang underlying aset, dan prosedur dalam aspek pemasaran kepada masyarakat agar tidak terbentur dengan sukuk yang diterbitkan oleh pemerintah pusat.