{"title":"Relevansi Nilai Pengukuran Nilai Wajar Aset Non-Keuangan","authors":"Ananta Dian Pratiwi, Frandy E. F. Karundeng","doi":"10.59086/jam.v2i1.270","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"
 
 
 
 Informasi akuntansi dalam laporan keuangan merupakan salah satu informasi yang dibutuhkan oleh investor dalam pengambilan keputusan. Reaksi investor atas pengumuman informasi akuntansi menunjukkan tingkat relevansi nilai informasi akuntansi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji relevansi nilai informasi akuntansi melalui laba, nilai buku ekuitas, dan pengukuran nilai wajar aset non-keuangan. Penelitian menggunakan sampel 18 perusahaan terdaftar dalam indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2019-2022. Regresi linier berganda digunakan sebagai alat analisis untuk menguji hubungan antara variabel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laba, nilai buku ekuitas dan pengukuran nilai wajar aset non-keuangan memiliki relevansi nilai. Penelitian ini memberikan bukti empiris bahwa laba dan nilai buku ekuitas dan pengukuran nilai wajar aset non-keuangan merupakan informasi yang bermanfaat bagi investor dalam pengambilan keputusan.
 
 Accounting information in financial statements is one of the information needed by investors in decision making. Investor reaction to the announcement of accounting information indicates the degree of relevance of the value of accounting information. This study aims to examine the relevance of the value of accounting information through profit, book value of equity, and measurement of fair value of non-financial assets. The study used a sample of 18 companies listed in the LQ45 index on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in 2019-2022. Multiple linear regression is used as an analytical tool to test relationships between research variables. The results showed that profit, book value of equity and measurement of fair value of non-financial assets have value relevance. This research provides empirical evidence that profits, book value of equities and fair value measurements of non-financial assets are useful information for investors in decision making.
 
 
 
","PeriodicalId":481941,"journal":{"name":"Balance Jurnal Akuntansi dan Manajemen","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Balance Jurnal Akuntansi dan Manajemen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59086/jam.v2i1.270","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Informasi akuntansi dalam laporan keuangan merupakan salah satu informasi yang dibutuhkan oleh investor dalam pengambilan keputusan. Reaksi investor atas pengumuman informasi akuntansi menunjukkan tingkat relevansi nilai informasi akuntansi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji relevansi nilai informasi akuntansi melalui laba, nilai buku ekuitas, dan pengukuran nilai wajar aset non-keuangan. Penelitian menggunakan sampel 18 perusahaan terdaftar dalam indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2019-2022. Regresi linier berganda digunakan sebagai alat analisis untuk menguji hubungan antara variabel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laba, nilai buku ekuitas dan pengukuran nilai wajar aset non-keuangan memiliki relevansi nilai. Penelitian ini memberikan bukti empiris bahwa laba dan nilai buku ekuitas dan pengukuran nilai wajar aset non-keuangan merupakan informasi yang bermanfaat bagi investor dalam pengambilan keputusan.
Accounting information in financial statements is one of the information needed by investors in decision making. Investor reaction to the announcement of accounting information indicates the degree of relevance of the value of accounting information. This study aims to examine the relevance of the value of accounting information through profit, book value of equity, and measurement of fair value of non-financial assets. The study used a sample of 18 companies listed in the LQ45 index on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in 2019-2022. Multiple linear regression is used as an analytical tool to test relationships between research variables. The results showed that profit, book value of equity and measurement of fair value of non-financial assets have value relevance. This research provides empirical evidence that profits, book value of equities and fair value measurements of non-financial assets are useful information for investors in decision making.