{"title":"Analisis Tingkat Kerusakan Jalan dengan Metode PCI pada Ruas Jalan Tondasi-Wamengkoli (Desa Lakanaha, Kecamatan Wadaga, Kabupaten Muna Barat)","authors":"Wa Ode Oga, Siti Nurjanah Ahmad, Mappa Nashrun, Try Sugiyarto Soeparyanto, Sulha Sulha, Anafi Minmahddun","doi":"10.33772/jmk.v7i4.28216","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kerusakan jalan yang terjadi di berbagai daerah merupakan permasalahan yang sangat kompleks. Kerusakan tersebut mengakibatkan kerugian, seperti waktu tempuh semakin lama, kemacetan, kecelakaan lalu-lintas dan lain-lain. Nilai kondisi jalan ini nantinya dijadikan acuan untuk menentukan jenis program evaluasi yang harus dilakukan, apakah itu program peningkatan pemeliharaan berkala atau pemeliharaan rutin. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah Untuk mengetahui kondisi dan jenis-jenis kerusakan apa saja yang terjadi pada ruas jalan Tondasi-Wamengkoli (Desa Lakanaha, Kecamatan Wadaga, Kabupaten Muna Barat),Untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya kerusakan permukaan jalan pada ruas jalan Tondasi-Wamengkoli khususnya di desa Lakanaha Kecamatan Wadaga Kabupaten Muna Barat, Untuk mengetahui cara menanggulangi kerusakan permukaan jalan yang terjadi. Dari data yang diperoleh melalui penelitan dilapangan dan dianalisa menggunakan metode PCI (Pavement Condition Index) sehingga diperoleh kondisi kerusakan jalan dalam kondisi baik (good) dengan nilai PCI adalah 63,6. Jenis-jenis kerusakan yang terjadi pada ruas jalan Tondasi-Wamemgkoli (Desa Lakanaha, Kecamatan Wadaga, Kabupaten Muna Barat) yaitu lubang, tambalan, retak pinggir, retak kulit buaya, pelepasan butir, benjol dan bahu turun. Pada ruas jalan Tondasi-Wamengkoli yang mendominasi jenis kerusakan terbanyak adalah jenis kerusakan lubang, dimana dari hasil penelitian terdapat sebanyak 39 kerusakan lubang.Faktor penyebab utama kerusakan jalan adalah tidak berfungsi atau tidak adanya drainase.Untuk menanggulangi kerusakan jalan dapat di lakukan dengan cara penambalan lubang (patch), melapis retakan (crack sealing), penutupan permukaan, lapisan tambahan, recycle, dan rekostruksi. Karena penyebab utama kerusakan adalah tidak adanya drainase maka perlu adanya pembangunan drainase agar mengurangi adanya kerusakan jalan.","PeriodicalId":486708,"journal":{"name":"MEDIA KONSTRUKSI","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MEDIA KONSTRUKSI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33772/jmk.v7i4.28216","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kerusakan jalan yang terjadi di berbagai daerah merupakan permasalahan yang sangat kompleks. Kerusakan tersebut mengakibatkan kerugian, seperti waktu tempuh semakin lama, kemacetan, kecelakaan lalu-lintas dan lain-lain. Nilai kondisi jalan ini nantinya dijadikan acuan untuk menentukan jenis program evaluasi yang harus dilakukan, apakah itu program peningkatan pemeliharaan berkala atau pemeliharaan rutin. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah Untuk mengetahui kondisi dan jenis-jenis kerusakan apa saja yang terjadi pada ruas jalan Tondasi-Wamengkoli (Desa Lakanaha, Kecamatan Wadaga, Kabupaten Muna Barat),Untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya kerusakan permukaan jalan pada ruas jalan Tondasi-Wamengkoli khususnya di desa Lakanaha Kecamatan Wadaga Kabupaten Muna Barat, Untuk mengetahui cara menanggulangi kerusakan permukaan jalan yang terjadi. Dari data yang diperoleh melalui penelitan dilapangan dan dianalisa menggunakan metode PCI (Pavement Condition Index) sehingga diperoleh kondisi kerusakan jalan dalam kondisi baik (good) dengan nilai PCI adalah 63,6. Jenis-jenis kerusakan yang terjadi pada ruas jalan Tondasi-Wamemgkoli (Desa Lakanaha, Kecamatan Wadaga, Kabupaten Muna Barat) yaitu lubang, tambalan, retak pinggir, retak kulit buaya, pelepasan butir, benjol dan bahu turun. Pada ruas jalan Tondasi-Wamengkoli yang mendominasi jenis kerusakan terbanyak adalah jenis kerusakan lubang, dimana dari hasil penelitian terdapat sebanyak 39 kerusakan lubang.Faktor penyebab utama kerusakan jalan adalah tidak berfungsi atau tidak adanya drainase.Untuk menanggulangi kerusakan jalan dapat di lakukan dengan cara penambalan lubang (patch), melapis retakan (crack sealing), penutupan permukaan, lapisan tambahan, recycle, dan rekostruksi. Karena penyebab utama kerusakan adalah tidak adanya drainase maka perlu adanya pembangunan drainase agar mengurangi adanya kerusakan jalan.
在不同地区发生的道路损坏是一个非常复杂的问题。损失包括增加的通勤时间、交通堵塞、交通事故等。这些道路条件的价值将被用来决定应该采取什么样的评估程序,无论是定期维护还是定期维护。做这项研究的目的是了解哪些条件和不同类型的损伤发生在一套Tondasi-Wamengkoli (Lakanaha村庄道路、街道Wadaga西穆纳县),要知道因素导致了一套完整的道路路面受损Tondasi-Wamengkoli尤其是Lakanaha街道Wadaga村西穆纳县,要知道如何应对路面发生损伤。从实地研究和使用PCI方法进行分析获得的数据,PCI值为63.6,在良好状态下获得道路损坏状态。南达-瓦姆加维利(Lakanaha village, jalan - vamemg大肠杆菌,西穆纳亚区)的遗址包括坑、填馅、岩斑、鳄鱼皮开裂、谷物释放、肿块和肩膀脱落。占据主导主导这种损伤最大的是孔损伤,研究结果显示有39个孔损伤。造成道路损坏的主要因素是不能工作或没有排水。为了解决道路损伤,可以通过增加孔、挤压裂纹、闭合表面、接缝、回收和回收来实现。由于破坏的主要原因是没有排水系统,因此需要建造排水系统来减少道路破坏。