Wilda Ayu Putri, Muhammad Ariq Al Maqsidi, Zubaidi Achmad, Faizah Hadi, Muhamad Maulana Azimatun Nur
{"title":"Pengaruh Pelarut, Rasio Pelarut, dan Waktu Ekstraksi Terhadap Astaxanthin dari Haematococcus sp. dengan Bantuan Ultrasound Assisted Extraction","authors":"Wilda Ayu Putri, Muhammad Ariq Al Maqsidi, Zubaidi Achmad, Faizah Hadi, Muhamad Maulana Azimatun Nur","doi":"10.31315/e.v20i3.10733","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Indonesia merupakan negara kepulauan dengan keanekaragaman hayati sehingga memilliki potensi bagi perairan Indonesia untuk mikroalga dapat tumbuh dan berkembang. Mikroalga Haematococcus sp . dikenal mengandung senyawa karotenoid, khususnya senyawa astaxanthin. Astaxanthin berkhasiat sebagai antioksidan yang dapat dimanfaatkan sebagai suplemen kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis pelarut, volume pelarut, dan lama waktu ekstraksi terhadap kadar astaxanthin. Ekstraksi dilakukan dengan metode Ultrasound Assisted Extraction (UAE). Penelitian ini menggunakan metode percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) factorial dengan tiga variabel bebas yaitu jenis pelarut, volume pelarut dan waktu ekstraksi pada proses ekstraksi. Pada penelitian ini dilakukan analisis kadar astaxanthin dalam Haematococcus sp. yang diperoleh dari hasil kultivasi sendiri, kemudian dilakukan pengukuran kadar astaxanthin menggunakan spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang 478 nm. Hasil pengukuran menunjukkan kadar astaxanthin tertinggi pada variasi pelarut aseton dengan volume 10 ml lama waktu 25 menit sebesar 0,0677%.","PeriodicalId":30703,"journal":{"name":"Eksergi","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Eksergi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31315/e.v20i3.10733","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Indonesia merupakan negara kepulauan dengan keanekaragaman hayati sehingga memilliki potensi bagi perairan Indonesia untuk mikroalga dapat tumbuh dan berkembang. Mikroalga Haematococcus sp . dikenal mengandung senyawa karotenoid, khususnya senyawa astaxanthin. Astaxanthin berkhasiat sebagai antioksidan yang dapat dimanfaatkan sebagai suplemen kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis pelarut, volume pelarut, dan lama waktu ekstraksi terhadap kadar astaxanthin. Ekstraksi dilakukan dengan metode Ultrasound Assisted Extraction (UAE). Penelitian ini menggunakan metode percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) factorial dengan tiga variabel bebas yaitu jenis pelarut, volume pelarut dan waktu ekstraksi pada proses ekstraksi. Pada penelitian ini dilakukan analisis kadar astaxanthin dalam Haematococcus sp. yang diperoleh dari hasil kultivasi sendiri, kemudian dilakukan pengukuran kadar astaxanthin menggunakan spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang 478 nm. Hasil pengukuran menunjukkan kadar astaxanthin tertinggi pada variasi pelarut aseton dengan volume 10 ml lama waktu 25 menit sebesar 0,0677%.