{"title":"IDENTIFIKASI POTENSI DESA MELALUI PENGEMASAN PRODUK WISATA DI DESA WANAGIRI, BULELENG, BALI","authors":"Nelsye Lumanauw, None Gst. Bgs. Wirya Gupta","doi":"10.23887/jwl.v12i1.45335","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Desa Wanagiri memiliki beragam potensi yang belum dikelola menjadi produk wisata, seperti hutan desa, tanaman obat, perkebunan kopi, perikanan, dan peternakan. Dua produk wisata yang populer dari desa ini berupa wisata buatan dan alam, namun belum digarap secara maksimal pengemasannya. Ketidaksesuaian antara besarnya potensi wisata yang dimiliki dan keterbatasan produk wisata yang siap ditawarkan kepada wisatawan, menjadi alasan penting dilaksanakannya pengabdian kepada masyarakat di desa ini. Pelaksanaan kegiatan dengan melibatkan pihak desa untuk mengidentifikasi potensi desa yang bisa dijadikan produk wisata. Pihak akademisi memberikan pemahaman potensi apa saja yang layak menjadi produk wisata, dan pengemasan menjadi paket wisata. Hasil kegiatan tersebut menghasilkan beberapa kemasan produk wisata, yaitu paket wisata setengah hari, satu hari dan menginap. Semakin banyak eksplorasi terhadap potensi wisata, akan semakin beragam pula produk dan paket wisata yang dimiliki desa. Hal ini akan memberi dampak positif dan pilihan perjalanan wisata bagi wisatawan untuk tinggal lama di Desa Wanagiri.","PeriodicalId":486202,"journal":{"name":"Widya Laksana","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Widya Laksana","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23887/jwl.v12i1.45335","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Desa Wanagiri memiliki beragam potensi yang belum dikelola menjadi produk wisata, seperti hutan desa, tanaman obat, perkebunan kopi, perikanan, dan peternakan. Dua produk wisata yang populer dari desa ini berupa wisata buatan dan alam, namun belum digarap secara maksimal pengemasannya. Ketidaksesuaian antara besarnya potensi wisata yang dimiliki dan keterbatasan produk wisata yang siap ditawarkan kepada wisatawan, menjadi alasan penting dilaksanakannya pengabdian kepada masyarakat di desa ini. Pelaksanaan kegiatan dengan melibatkan pihak desa untuk mengidentifikasi potensi desa yang bisa dijadikan produk wisata. Pihak akademisi memberikan pemahaman potensi apa saja yang layak menjadi produk wisata, dan pengemasan menjadi paket wisata. Hasil kegiatan tersebut menghasilkan beberapa kemasan produk wisata, yaitu paket wisata setengah hari, satu hari dan menginap. Semakin banyak eksplorasi terhadap potensi wisata, akan semakin beragam pula produk dan paket wisata yang dimiliki desa. Hal ini akan memberi dampak positif dan pilihan perjalanan wisata bagi wisatawan untuk tinggal lama di Desa Wanagiri.