Aulia Dwi Nur Anggraini, Jamil Anshory, Satriani Satriani
{"title":"Hubungan Asupan Zink, Kalsium Dan Sosial Ekonomi Keluarga Dengan Prestasi Belajar Siswa Usia 13-15 Tahun Di Smp Nabil Husein Samarinda","authors":"Aulia Dwi Nur Anggraini, Jamil Anshory, Satriani Satriani","doi":"10.32795/widyakesehatan.v5i1.4069","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pada usia 13–15 tahun merupakan masa remaja awal yang memiliki kebutuhan gizi jauh lebih besar, Pemberian asupan makanan yang rendah akan mengakibatkan seseorang memiliki masalah gizi yang disebabkan oleh karena kurangnya zat gizi mikro dan makro, yang sering kali disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi. Kekurangan seng dan kalsium akan menghambat petumbuhan tulang dan dapat membuat seseorang menjadi kekurangan asupan dalam tubuh. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan asupan zink, kalsium dan sosial ekonomi dengan prestasi belajar siswa usia 13-15 tahun di SMP Nabil Husein Samarinda. Metode yang digunakan adalah bersifat kuantitatif dengan desain cross sectional. Jumlah sampel 49 responden. Asupan zink dan kalsium didapatkan dengan wawancara food recall 24 jam. Sosial ekonomi diperoleh dari pengisian form kusisoner sosial ekonomi. Analisis data digunakan menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian ini dengan menggunakan uji chi-square didapatkan hasil bahwa tidak terdapat hubungan pemberian asupan zink (0.435), kalsium (0.647) dan sosial ekonomi keluarga (0.435) tidak berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa di SMP Nabil Husein Samarinda dengan p > 0.05.","PeriodicalId":23825,"journal":{"name":"Widya Kesehatan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Widya Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32795/widyakesehatan.v5i1.4069","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pada usia 13–15 tahun merupakan masa remaja awal yang memiliki kebutuhan gizi jauh lebih besar, Pemberian asupan makanan yang rendah akan mengakibatkan seseorang memiliki masalah gizi yang disebabkan oleh karena kurangnya zat gizi mikro dan makro, yang sering kali disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi. Kekurangan seng dan kalsium akan menghambat petumbuhan tulang dan dapat membuat seseorang menjadi kekurangan asupan dalam tubuh. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan asupan zink, kalsium dan sosial ekonomi dengan prestasi belajar siswa usia 13-15 tahun di SMP Nabil Husein Samarinda. Metode yang digunakan adalah bersifat kuantitatif dengan desain cross sectional. Jumlah sampel 49 responden. Asupan zink dan kalsium didapatkan dengan wawancara food recall 24 jam. Sosial ekonomi diperoleh dari pengisian form kusisoner sosial ekonomi. Analisis data digunakan menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian ini dengan menggunakan uji chi-square didapatkan hasil bahwa tidak terdapat hubungan pemberian asupan zink (0.435), kalsium (0.647) dan sosial ekonomi keluarga (0.435) tidak berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa di SMP Nabil Husein Samarinda dengan p > 0.05.