{"title":"PERSPEKTIF KONSUMEN CITA RASA KULINER LOKAL TERHADAP PRODUK WARUNG BEBEK GORENG CABANG PURNAMA DI SURABAYA","authors":"Praseton Sepsi Winarno","doi":"10.35794/jmbi.v10i2.49181","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. One of the culinary businesses that is rampant in the city of Surabaya is fried duck. Considering that Surabaya is the second largest city in Indonesia after Jakarta. So that makes culinary businessmen take advantage of strategic places in this city. One of the culinary businesses in Surabaya that serves duck dishes is Bebek Purnama. This stall is located along the roadside of Surabaya, lots of stalls with the words \"Bebek Purnama (do not open branches)\". Nevertheless, the taste of the fried duck from each of these stalls has the same taste. This is due to two different reasons, namely: (1) Because the full moon duck is in demand, many culinary businesses equate fried duck stalls with the label \" Bebek Purnama branch\". This can happen because some \"Bebek Purnama branch\" traders believe that the yellow banner with red and black writing is a talisman that can make their sales sell well; (2) Bebek Purnama, traditional food stalls that are able to survive with the same taste in the era of many modern processed foods, especially now that there ar many branches of Bebek Purnama with the same taste. Abstrak. Salah satu bisnis kuliner yang merajalela di Kota Surabaya adalah bebek goreng. Mengingat Kota Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Sehingga menjadikan pebisnis kuliner memanfaatkan tempat strategis di Kota ini. Salah satu bisnis kuliner di Surabaya yang menyajikan masakan bebek yaitu Bebek Purnama. Warung ini terletak di sepanjang pinggir jalan Surabaya, banyak sekali warung bertuliskan “Bebek Purnama (tidak buka cabang)”. Kendati demikian, rasa bebek goreng dari setiap warung tersebut memiliki cita rasa yang sama. Hal ini disebabkan karena dua alasan yang berbeda, yaitu : (1) Karena bebek purnama ini laris, sehingga banyak pebisnis kuliner yang menyamakan warung bebek goreng dengan label “cabang purnama”. Hal ini dapat terjadi sebab beberapa pedagang “cabang purnama” mempercayai bahwa spanduk kuning dengan tulisan merah dan hitam ini sebagai azimat yang dapat menjadikan jualannya laris manis; (2) Bebek purnama warung makan tradisional yang mampu bertahan dengan rasa yang sama dimasa banyakanya makanan olahan modern terlebih sekarang banyak cabang bebek purnama dengan rasa yang sama.","PeriodicalId":476251,"journal":{"name":"Jurnal ilmiah manajemen bisnis dan inovasi Universitas Sam Ratulangi","volume":"66 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal ilmiah manajemen bisnis dan inovasi Universitas Sam Ratulangi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35794/jmbi.v10i2.49181","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstract. One of the culinary businesses that is rampant in the city of Surabaya is fried duck. Considering that Surabaya is the second largest city in Indonesia after Jakarta. So that makes culinary businessmen take advantage of strategic places in this city. One of the culinary businesses in Surabaya that serves duck dishes is Bebek Purnama. This stall is located along the roadside of Surabaya, lots of stalls with the words "Bebek Purnama (do not open branches)". Nevertheless, the taste of the fried duck from each of these stalls has the same taste. This is due to two different reasons, namely: (1) Because the full moon duck is in demand, many culinary businesses equate fried duck stalls with the label " Bebek Purnama branch". This can happen because some "Bebek Purnama branch" traders believe that the yellow banner with red and black writing is a talisman that can make their sales sell well; (2) Bebek Purnama, traditional food stalls that are able to survive with the same taste in the era of many modern processed foods, especially now that there ar many branches of Bebek Purnama with the same taste. Abstrak. Salah satu bisnis kuliner yang merajalela di Kota Surabaya adalah bebek goreng. Mengingat Kota Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Sehingga menjadikan pebisnis kuliner memanfaatkan tempat strategis di Kota ini. Salah satu bisnis kuliner di Surabaya yang menyajikan masakan bebek yaitu Bebek Purnama. Warung ini terletak di sepanjang pinggir jalan Surabaya, banyak sekali warung bertuliskan “Bebek Purnama (tidak buka cabang)”. Kendati demikian, rasa bebek goreng dari setiap warung tersebut memiliki cita rasa yang sama. Hal ini disebabkan karena dua alasan yang berbeda, yaitu : (1) Karena bebek purnama ini laris, sehingga banyak pebisnis kuliner yang menyamakan warung bebek goreng dengan label “cabang purnama”. Hal ini dapat terjadi sebab beberapa pedagang “cabang purnama” mempercayai bahwa spanduk kuning dengan tulisan merah dan hitam ini sebagai azimat yang dapat menjadikan jualannya laris manis; (2) Bebek purnama warung makan tradisional yang mampu bertahan dengan rasa yang sama dimasa banyakanya makanan olahan modern terlebih sekarang banyak cabang bebek purnama dengan rasa yang sama.
摘要在泗水市,有一种非常流行的烹饪生意是煎鸭。考虑到泗水是印度尼西亚仅次于雅加达的第二大城市。这使得烹饪商人利用了这个城市的战略位置。Bebek Purnama是泗水一家供应鸭肉的餐饮企业。这个摊位位于泗水的路边,很多摊位上都写着“Bebek Purnama(不要开树枝)”。然而,每个摊位的炸鸭味道都是一样的。这是由于两个不同的原因,即:(1)由于满月鸭的需求,许多烹饪企业将炸鸭摊等同于“Bebek Purnama分店”的标签。之所以会出现这种情况,是因为一些“Bebek Purnama branch”的交易员认为,红黑相间的黄色横幅是一种护身符,可以让他们的产品卖得很好;(2) Bebek Purnama,在许多现代加工食品的时代,特别是现在Bebek Purnama的许多分店都有相同的味道,传统的食品摊位能够以相同的味道生存下来。Abstrak。Salah satu bisnis kuliner yang merajalela di Kota Surabaya(泗水市)印度尼西亚首都雅加达。seingga menjadikan pebisnis kuliner menanfaatkan tempat strategies di Kota ini。Salah satu bisnis kuliner di泗水yang menyajikan masakan bebek yitu bebek Purnama。Warung ini terletak di sepanjang pinggir jalan泗水,banyak sekali Warung bertuliskan“Bebek Purnama (tidak buka cabang)”。肯塔基德米基安(Kendati demikian)是肯尼亚政府的一名官员,他说:“我认为这是一个很好的选择。”halini disebabkan karena dua alasan yang berbeda, yitu: (1) karena bebek purnama ini laris, sehinga banyak pebisnis kuliner yang menyamakan warung bebek gog dengan label " cabang purnama "。【翻译】【翻译】中文翻译为:中文翻译为:中文翻译为:中文翻译为:中文翻译为:中文翻译为:中文翻译为:(2) Bebek purnama warung makan传统的yang mampu bertahan dengan rasa yang sama dimasa banyakanya makanan olahan现代terlebih sekarang banyak cabang Bebek purnama dengan rasa yang sama。