Epidural Labor Analgesia pada Ibu Hamil dengan Blok Total Atrioventrikuler yang Terinfeksi Coronavisrus Disease–19 (COVID-19)

Oktavian Rizki Ilahi, Juni Kurniawaty, Ratih Kumala Fajar Apsari
{"title":"Epidural Labor Analgesia pada Ibu Hamil dengan Blok Total Atrioventrikuler yang Terinfeksi Coronavisrus Disease–19 (COVID-19)","authors":"Oktavian Rizki Ilahi, Juni Kurniawaty, Ratih Kumala Fajar Apsari","doi":"10.14710/jai.v0i0.53355","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Melahirkan tanpa rasa sakit merupakan salah satu hak dari ibu hamil. Pemilihan persalinan dengan epidural tentu akan menjadi pilihan untuk meminimalisir nyeri persalinan, terutama ditujukan pada pasien dengan problem jantung untuk meminimalisir stres selama persalinan.Kasus: Kami laporkan pasien wanita 29 tahun dengan G1P0A0, usia kehamilan 40 minggu dengan riwayat total AV blok yang sedang mengalami persalinan yang direncanakan melahirkan bayi pervaginam, saat hari admisi pasien diskrining swab polymerase chain reaction (PCR) dan dinyatakan terkonfirmasi infeksi coronavirus disease-19 (COVID-19). Pasien kemudian dipasang epidural, monitor invasif artery line, dan dirawat di ruang isolasi intensif. Nyeri terkontrol dengan epidural kontinyu, tidak ada keterlambatan maju pada persalinan, dan kondisi hemodinamik ibu stabil sampai bayi dilahirkan dengan penilaian appearance, pulse, grimace, activity, respiration (APGAR) skor 9.Pembahasan: Teknik neuraksial terutama epidural merupakan pilihan utama analgesi maupun anestesi pada pasien dengan total AV blok dikarenakan memiliki analgetik poten serta meminimalisir gejolak hemodinamik apabila akan segera dilakukan operasi sesar.Kesimpulan: Penggunaan permanent pacemaker tidak direkomendasikan pada pasien asimtomatik namun kardiolog harus dilibatkan untuk sewaktu – waktu memasang temporary pacemaker seperti pada pasien ini. Selain itu penggunaan epidural memungkinkan untuk diberi dosis kontinyu ataupun patient controlled epidural analgesia pada pasien isolasi intensif dengan infeksi COVID-19.","PeriodicalId":446295,"journal":{"name":"JAI (Jurnal Anestesiologi Indonesia)","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JAI (Jurnal Anestesiologi Indonesia)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14710/jai.v0i0.53355","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Latar Belakang: Melahirkan tanpa rasa sakit merupakan salah satu hak dari ibu hamil. Pemilihan persalinan dengan epidural tentu akan menjadi pilihan untuk meminimalisir nyeri persalinan, terutama ditujukan pada pasien dengan problem jantung untuk meminimalisir stres selama persalinan.Kasus: Kami laporkan pasien wanita 29 tahun dengan G1P0A0, usia kehamilan 40 minggu dengan riwayat total AV blok yang sedang mengalami persalinan yang direncanakan melahirkan bayi pervaginam, saat hari admisi pasien diskrining swab polymerase chain reaction (PCR) dan dinyatakan terkonfirmasi infeksi coronavirus disease-19 (COVID-19). Pasien kemudian dipasang epidural, monitor invasif artery line, dan dirawat di ruang isolasi intensif. Nyeri terkontrol dengan epidural kontinyu, tidak ada keterlambatan maju pada persalinan, dan kondisi hemodinamik ibu stabil sampai bayi dilahirkan dengan penilaian appearance, pulse, grimace, activity, respiration (APGAR) skor 9.Pembahasan: Teknik neuraksial terutama epidural merupakan pilihan utama analgesi maupun anestesi pada pasien dengan total AV blok dikarenakan memiliki analgetik poten serta meminimalisir gejolak hemodinamik apabila akan segera dilakukan operasi sesar.Kesimpulan: Penggunaan permanent pacemaker tidak direkomendasikan pada pasien asimtomatik namun kardiolog harus dilibatkan untuk sewaktu – waktu memasang temporary pacemaker seperti pada pasien ini. Selain itu penggunaan epidural memungkinkan untuk diberi dosis kontinyu ataupun patient controlled epidural analgesia pada pasien isolasi intensif dengan infeksi COVID-19.
感染 Coronavisrus Disease-19 (COVID-19) 的全房室传导阻滞孕妇的硬膜外分娩镇痛术
背景:无痛苦分娩是准妈妈的权利之一。硬膜外分娩是一个避免分娩疼痛的选择,主要针对有心脏问题的患者,以减少分娩期间的压力。病例:我们报告了一名29岁的G1P0A0妇女,她是40周怀孕年龄,有计划分娩的AV块的完整历史。然后患者通过硬膜外麻醉、侵入性动脉管线和重症隔离治疗。硬膜持续疼痛,分娩没有延迟,母亲的血液动力学状况稳定,直到婴儿出生时评估为模式、脉搏、鼻音、动作、呼吸检查(APGAR)第9点。讨论:最重要的是硬膜外麻醉技术是患者对全AV块的镇痛和麻醉的首选,因为其关节具有镇痛特性,并在立即进行剖腹产手术时将血液动力波动降至最低。结论:不建议对心脏病患者进行永久治疗,但心脏病学家应该参与其中——时间就像这个病人一样。此外,硬膜外麻醉的使用允许在科维-19感染的高强度孤立患者中进行持续剂量或耐心控制硬膜镇痛。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信