{"title":"Tingkat Kecukupan Energi dan Zat Gizi Makro kaitannya dengan Status Gizi Anak Sekolah Dasar","authors":"Putri Destya Ramadani, Sofya Maya, Yanti Ernalia","doi":"10.52742/jgkp.v4i2.146","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Terdapat banyak faktor yang dapat mempengaruhi status gizi pada anak, salah satunya adalah asupan makanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat kecukupan energi dan zat gizi makro terhadap status gizi anak sekolah dasar di SDN 01 Bunga Raya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 87 responden yang merupakan siswa/i kelas 4 dan 5 SDN 01 Bunga Raya. Data yang dikumpulkan adalah food recall 2x24 jam dan pengukuran langsung berat badan dan tinggi badan responden melalui pengukuran indeks massa tubuh menurut umur. Data dianalisis menggunakan uji pearson dengan p-value˂0,05. Tingkat kecukupan energi responden sebagian besar berada pada kategori baik (44,8%) namun masih ada responden yang mengalami tingkat kecukupan energi pada kategori defisit dan lebih. Tingkat kecukupan zat gizi makro responden sebagian besar pada kategori defisit berat, yaitu tingkat kecukupan protein 27,6% defisit berat, tingkat kecukupan lemak 50,7% defisit berat, dan tingkat kecukupan karbohidrat 49,4% defisit berat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 9,2% responden berstatus gizi kurang, 56,3% status gizi baik, dan 34,5% status gizi lebih. Hasil uji pearson menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kecukupan energi dan zat gizi makro (protein, lemak) terhadap status gizi anak sekolah dasar (p-value>0,05) namun terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kecukupan karbohidrat terhadap status gizi anak sekolah dasar di SDN 01 Bunga Raya dengan p-value=0,029. Hasil tersebut menyimpulkan bahwa asupan karbohidrat yang cukup maka akan berdampak pada status gizi yang baik.","PeriodicalId":500760,"journal":{"name":"Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas","volume":"167 7","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52742/jgkp.v4i2.146","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Terdapat banyak faktor yang dapat mempengaruhi status gizi pada anak, salah satunya adalah asupan makanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat kecukupan energi dan zat gizi makro terhadap status gizi anak sekolah dasar di SDN 01 Bunga Raya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 87 responden yang merupakan siswa/i kelas 4 dan 5 SDN 01 Bunga Raya. Data yang dikumpulkan adalah food recall 2x24 jam dan pengukuran langsung berat badan dan tinggi badan responden melalui pengukuran indeks massa tubuh menurut umur. Data dianalisis menggunakan uji pearson dengan p-value˂0,05. Tingkat kecukupan energi responden sebagian besar berada pada kategori baik (44,8%) namun masih ada responden yang mengalami tingkat kecukupan energi pada kategori defisit dan lebih. Tingkat kecukupan zat gizi makro responden sebagian besar pada kategori defisit berat, yaitu tingkat kecukupan protein 27,6% defisit berat, tingkat kecukupan lemak 50,7% defisit berat, dan tingkat kecukupan karbohidrat 49,4% defisit berat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 9,2% responden berstatus gizi kurang, 56,3% status gizi baik, dan 34,5% status gizi lebih. Hasil uji pearson menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kecukupan energi dan zat gizi makro (protein, lemak) terhadap status gizi anak sekolah dasar (p-value>0,05) namun terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kecukupan karbohidrat terhadap status gizi anak sekolah dasar di SDN 01 Bunga Raya dengan p-value=0,029. Hasil tersebut menyimpulkan bahwa asupan karbohidrat yang cukup maka akan berdampak pada status gizi yang baik.