Fransina Matakena, Jouverd Fendli Frans, Clementina O Rumlus
{"title":"GEBA DALAM KEHIDUPAN ORANG BURU","authors":"Fransina Matakena, Jouverd Fendli Frans, Clementina O Rumlus","doi":"10.30598/komunitasvol6issue1page53-61","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Interaksi yang baik dalam kehidupan masyarakat diperlukan untuk membangun hubungan dengan sesama dalam bingkai kehidupan manusia, yang saling menghargai dan mendukung dalam budaya yang berbeda. Masyarakat Buru dengan sapaan Geba yang selalu dilakukan oleh masyarakat ini pada saat berpapasan dengan sesama mereka. Sapaan Geba mengandung arti salam atau ucapan yang memberi makna yang berarti bagi masyarakat Buru. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan menyangkut asumsi dan juga tindakan daam melakukan suatu kejadian, temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Geba adalah satu budaya yang dilakukan oleh orang Buru sejak dulu kala hingga saat ini dengan sapaan Geba maka orang megetahui bahwa ada ikatan serta hubungan yang baik dengan sesama masyarakat Buru dalam membangun kehidupan yang baik, Geba merupakan salam dan hormat bagi sesama masyarakat Buru dan kembali dibalas dengan Gam-do yang memiliki arti bagaimana, sehingga percakapan akan dilanjutkan setelah sapaan itu dilakukan.
 
 Kata kunci : kebudayaan, sapaan Geba, kekerabatan","PeriodicalId":500789,"journal":{"name":"Komunitas: Jurnal Sosiologi","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Komunitas: Jurnal Sosiologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30598/komunitasvol6issue1page53-61","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Interaksi yang baik dalam kehidupan masyarakat diperlukan untuk membangun hubungan dengan sesama dalam bingkai kehidupan manusia, yang saling menghargai dan mendukung dalam budaya yang berbeda. Masyarakat Buru dengan sapaan Geba yang selalu dilakukan oleh masyarakat ini pada saat berpapasan dengan sesama mereka. Sapaan Geba mengandung arti salam atau ucapan yang memberi makna yang berarti bagi masyarakat Buru. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan menyangkut asumsi dan juga tindakan daam melakukan suatu kejadian, temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Geba adalah satu budaya yang dilakukan oleh orang Buru sejak dulu kala hingga saat ini dengan sapaan Geba maka orang megetahui bahwa ada ikatan serta hubungan yang baik dengan sesama masyarakat Buru dalam membangun kehidupan yang baik, Geba merupakan salam dan hormat bagi sesama masyarakat Buru dan kembali dibalas dengan Gam-do yang memiliki arti bagaimana, sehingga percakapan akan dilanjutkan setelah sapaan itu dilakukan.
Kata kunci : kebudayaan, sapaan Geba, kekerabatan