Akbar Nur Aziz, Azam Syukur Rahmatullah, Akif Khilmiyah
{"title":"Peran Self-Compassion Terhadap Penguatan Kesehatan Mental Remaja di Panti Asuhan","authors":"Akbar Nur Aziz, Azam Syukur Rahmatullah, Akif Khilmiyah","doi":"10.35891/jip.v10i2.3727","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Remaja adalah fase peralihan dari masa kanak-kanak menuju dewasa yang seringkali ditandai oleh timbulnya masalah, sehingga penting bagi remaja untuk mendapatkan dukungan dari orang tua. Namun, situasinya berbeda bagi remaja yang tinggal di panti asuhan, Oleh karena itu, penting untuk mempraktikkan sikap kasih sayang terhadap diri sendiri dalam menghadapi masalah kesehatan mental remaja di panti asuhan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh self-compassion terhadap kesehatan mental bagi remaja yang tinggal di panti asuhan. Metode penelitian ini menggabungkan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan melibatkan 43 responden dengan rentan umur 12-18 tahun. Penelitian ini dilakukan di Panti Asuhan Daarut Taqwa yang beralamat Desa Sidomulyo, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, DIY. Data penelitian diperoleh dengan penyebaran kuesioner, melakukan observasi dan wawancara mendalam. Analisis data kualitatif dilakukan melalui proses reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan, sementara analisis data kuantitatif menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa self-compassion memiliki pengaruh sebesar 21,9% terhadap kesehatan mental remaja di panti asuhan. Sementara itu 78,1% sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti pola asuh, lingkungan, tingkat keterbukaan diri, dan pendidikan. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental pada remaja di panti asuhan termasuk latar belakang keluarga yang melibatkan kasus KDRT, paparan kepada materi porno, serta kurangnya perhatian dalam pola pengasuhan.
","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i2.3727","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Remaja adalah fase peralihan dari masa kanak-kanak menuju dewasa yang seringkali ditandai oleh timbulnya masalah, sehingga penting bagi remaja untuk mendapatkan dukungan dari orang tua. Namun, situasinya berbeda bagi remaja yang tinggal di panti asuhan, Oleh karena itu, penting untuk mempraktikkan sikap kasih sayang terhadap diri sendiri dalam menghadapi masalah kesehatan mental remaja di panti asuhan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh self-compassion terhadap kesehatan mental bagi remaja yang tinggal di panti asuhan. Metode penelitian ini menggabungkan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan melibatkan 43 responden dengan rentan umur 12-18 tahun. Penelitian ini dilakukan di Panti Asuhan Daarut Taqwa yang beralamat Desa Sidomulyo, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, DIY. Data penelitian diperoleh dengan penyebaran kuesioner, melakukan observasi dan wawancara mendalam. Analisis data kualitatif dilakukan melalui proses reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan, sementara analisis data kuantitatif menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa self-compassion memiliki pengaruh sebesar 21,9% terhadap kesehatan mental remaja di panti asuhan. Sementara itu 78,1% sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti pola asuh, lingkungan, tingkat keterbukaan diri, dan pendidikan. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental pada remaja di panti asuhan termasuk latar belakang keluarga yang melibatkan kasus KDRT, paparan kepada materi porno, serta kurangnya perhatian dalam pola pengasuhan.