Strategi Manajemen Pengelolaan Alat Kontrasepsi di Kabupaten Donggala, Indonesia

Rajindra Rajindra
{"title":"Strategi Manajemen Pengelolaan Alat Kontrasepsi di Kabupaten Donggala, Indonesia","authors":"Rajindra Rajindra","doi":"10.31934/JSM.V8I1.1430","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kebutuhan alat kontrasepsi di kabupaten Donggala, menganalisis dan menilai persepsi pasangan usia subur dalam penggunaan dan ketersediaan alat kontrasepsi di daerah, menentukan alat kontrasepsi yang menjadi prioritas kebutuhan pasangan sia ubur masing masing kecamatan dalam menunjang keberhasilan program Keluarga Berencana di Kabupaten Donggala. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada responden yang representatif, khususnya pasangan usia subur dengan jumlah Populasi berada di seluruh wilayah di Kabupaten Donggala, dengan total 840 responden, Alat analisis yang digunakan untuk mencapai tujuan yang dinginkan, adalah dengan model analisis distribusi frekuensi. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa mekanisme untuk mendapatkan alat kontrasepsi dirasakan cukup mudah oleh responden yang diteliti, masih terdapat beberapa responden yang mengatakan kesulitan untuk mendapatkan alkon dikarenakan tempat penyediaan alkon yang agak jauh, namun secara umum responden dapat dengan mudah menjangkau lokasi penyediaan alkon, masih terdapat beberapa responden yang mengatakan bahwa pemakaian jenis alkon tertentu menimbulkan efek samping terhadap kondisi fisik dan hormonal mereka, ketersediaan jumlah tenaga PLKB belum cukup memadai untuk melakukan penyaluran alat kontrasepsi, secara umum, penggunaan metode kontrasepsi jenis Alkon suntik menjadi pilihan mayoritas responden yang diteliti. Adapun secara berturut-turut jumlah dominan penggunaan alkon adalah suntik, implant, IUD/spiral, MOP, Pil KB dan MOW, ketersediaan jumlah alkon pada tempat-tempat yang menyediakan alkon cukup memadai. Akan tetapi, pengadaan alkon yang ada belum dilakukan secara optimal dan tepat sasaran dikarenakan kurang mempertimbangkan kesesuaian spesifikasi dan kebutuhan terhadap jenis alkon yang diminati oleh pasangan usia subur.","PeriodicalId":140790,"journal":{"name":"Jurnal Sinar Manajemen","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-03-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sinar Manajemen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31934/JSM.V8I1.1430","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kebutuhan alat kontrasepsi di kabupaten Donggala, menganalisis dan menilai persepsi pasangan usia subur dalam penggunaan dan ketersediaan alat kontrasepsi di daerah, menentukan alat kontrasepsi yang menjadi prioritas kebutuhan pasangan sia ubur masing masing kecamatan dalam menunjang keberhasilan program Keluarga Berencana di Kabupaten Donggala. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada responden yang representatif, khususnya pasangan usia subur dengan jumlah Populasi berada di seluruh wilayah di Kabupaten Donggala, dengan total 840 responden, Alat analisis yang digunakan untuk mencapai tujuan yang dinginkan, adalah dengan model analisis distribusi frekuensi. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa mekanisme untuk mendapatkan alat kontrasepsi dirasakan cukup mudah oleh responden yang diteliti, masih terdapat beberapa responden yang mengatakan kesulitan untuk mendapatkan alkon dikarenakan tempat penyediaan alkon yang agak jauh, namun secara umum responden dapat dengan mudah menjangkau lokasi penyediaan alkon, masih terdapat beberapa responden yang mengatakan bahwa pemakaian jenis alkon tertentu menimbulkan efek samping terhadap kondisi fisik dan hormonal mereka, ketersediaan jumlah tenaga PLKB belum cukup memadai untuk melakukan penyaluran alat kontrasepsi, secara umum, penggunaan metode kontrasepsi jenis Alkon suntik menjadi pilihan mayoritas responden yang diteliti. Adapun secara berturut-turut jumlah dominan penggunaan alkon adalah suntik, implant, IUD/spiral, MOP, Pil KB dan MOW, ketersediaan jumlah alkon pada tempat-tempat yang menyediakan alkon cukup memadai. Akan tetapi, pengadaan alkon yang ada belum dilakukan secara optimal dan tepat sasaran dikarenakan kurang mempertimbangkan kesesuaian spesifikasi dan kebutuhan terhadap jenis alkon yang diminati oleh pasangan usia subur.
印度尼西亚东加拉区避孕管理战略
这项研究的目的是分析东加拉地区避孕用品的需求,分析和评估育龄夫妇在避孕措施使用和可用性方面的看法,确定双方最优先考虑的避孕措施是支持东加拉地区计划生育项目的成功计划。数据收集是通过一份问卷向代表、特别是东加拉地区人口最多的育龄夫妇、共840名受访者、用于实现其冷静目标的分析工具、数据收集模型进行的。研究结果显示,被研究过的受访者认为获得避孕用品的机制很容易,但仍有一些人说在相当远的地方很难获得猎鹰,但一般的受访者可以很容易地找到猎鹰用品的地点,仍然有一些受访者说,使用一种特定的隼会对他们的身体和激素状况产生不良影响,但PLKB能源供应不足,一般来说,使用注射隼型避孕方法是研究最多的对象。至于大量隼的主要用途是注射器、植入物、节流/旋流、拖把、避孕药和莫夫,在提供足够鹰的地方,隼的数量明显减少。然而,现有的隼鹰并没有得到最佳和精确的目标,因为它们没有考虑到适龄夫妇所需要的猎鹰的规格和需求。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信