{"title":"Pengaruh Frekuensi dan Saat Aplikasi Beauveria bassiana terhadap Wereng Batang Coklat (Nilaparvata lugens Stal) pada Tanaman Padi (Oryza sativa L.)","authors":"Moh. Isrin, A. Fauzan","doi":"10.31941/biofarm.v14i2.793","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi dan saat aplikasi serta interaksinya terhadap Wereng Batang Coklat (Nilaparvata lugen, Stal) Pada Tanaman Padi (Oryza sativa, L). Penelitian dilaksanakan di desa Menjangan, Bojong, Pekalongan. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang terdiri atas 2 faktor.Faktor pertama frekuensi yaitu kontrol, setiap 1 minggu, setiap 2 minggu, setiap 3 minggu. Faktor kedua pagi, siang, sore. Variabel pengamatan meliputi jumlah anakan per rumpun, jumlah malai per rumpun, panjang malai, jumlah gabah per malai, jumlah gabah hampa per malai, bobot gabah per 1000 butir, populasi wereng batang coklat, WBC yang terinfeksi jamur, intensitas serangan (%), populasi predator. Hasil penelitian menunjukan bahwa frekuensi berpengaruh sangat nyata terhadap semua variabel pengamatan kecuali jumlah anakan per rumpun dan populasi predator. Perlakuan frekuensi terbaik adalah setiap 1 minggu. Saat aplikasi berbeda sangat nyata terhadap semua variabel pengamatan kecuali jumlah anakan per rumpun dan populasi predator. Perlakuan saat aplikasi terbaik adalah aplikasi sore. Terdapat interaksi yang sangat nyata anatara frekuensi dengan saat aplikasi terhadap semua variabel pengamatn kecuali jumlah anakan per rumpun dan populasi predator. Kombinasi terbaik diperoleh pada pada frekuensi setiap 1 minggu dengan saat aplikasi sore. Kata kunci: B. bassiana, frekuensi dan saat aplikasi","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-04-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v14i2.793","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi dan saat aplikasi serta interaksinya terhadap Wereng Batang Coklat (Nilaparvata lugen, Stal) Pada Tanaman Padi (Oryza sativa, L). Penelitian dilaksanakan di desa Menjangan, Bojong, Pekalongan. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang terdiri atas 2 faktor.Faktor pertama frekuensi yaitu kontrol, setiap 1 minggu, setiap 2 minggu, setiap 3 minggu. Faktor kedua pagi, siang, sore. Variabel pengamatan meliputi jumlah anakan per rumpun, jumlah malai per rumpun, panjang malai, jumlah gabah per malai, jumlah gabah hampa per malai, bobot gabah per 1000 butir, populasi wereng batang coklat, WBC yang terinfeksi jamur, intensitas serangan (%), populasi predator. Hasil penelitian menunjukan bahwa frekuensi berpengaruh sangat nyata terhadap semua variabel pengamatan kecuali jumlah anakan per rumpun dan populasi predator. Perlakuan frekuensi terbaik adalah setiap 1 minggu. Saat aplikasi berbeda sangat nyata terhadap semua variabel pengamatan kecuali jumlah anakan per rumpun dan populasi predator. Perlakuan saat aplikasi terbaik adalah aplikasi sore. Terdapat interaksi yang sangat nyata anatara frekuensi dengan saat aplikasi terhadap semua variabel pengamatn kecuali jumlah anakan per rumpun dan populasi predator. Kombinasi terbaik diperoleh pada pada frekuensi setiap 1 minggu dengan saat aplikasi sore. Kata kunci: B. bassiana, frekuensi dan saat aplikasi