{"title":"KERISTENAN DI KOTA RAHA: 1909-1950","authors":"Lili Samrila, F. Fatma","doi":"10.33772/history.v4i2.1457","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masalah penelitian ini adalah: (1) Apa yang melatar belakangi kekristenan di Kota Raha pada 1909-1950? (2) Bagaimana perkembangan kekristenan di Kota Raha pada 1909-1950? (3) Apa saja dampak Kekristenan di Kota Raha pada 1909-1950? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah yang terdiri dari lima tahap kegiatan yaitu, sebagai berikut: (1) Pemilihan Topik, (2) Heuristik Sumber, (3) Verifikasi Sumber, (4) Interpretasi Sumber, (5) Historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kekristenan di Kota Raha dilatarbelakangi oleh datangnya pastor P.I Onel sebagai langkah awal untuk memberikan pelayanan pada masyarakat yang kurang mampu berupa bantuan sandang dan pangan. Jalur penyebaran agama Kristen di pulau Muna berawal dari penyebaran ajaran Kristen oleh Pastor Asselberg yang menjadi pastor pertama di Makassar serta beberapa pembaptisan pada 1912 oleh seorang Putra dari David Salmon Pella, seorang pendiri organisator dan koordinator umat Katolik di Raha; (2) Perkembangan Agama Katolik di Kota Raha pada 1909-1942 terbagi menjadi tiga periode, yaitu (a) 1909-1930 saat Kristen Katolik diizinkan untuk melakukan misi di Pulau Muna, (b) 1942-1945 saat masa pendudukan Jepang, dan (c) 1945-1950 yang ditandai oleh penyebaran Kristen di luar Kota Raha melalui jalur pendidikan dan kesehatan; (3) Kekristenan di Kota Raha berdampak pada aspek sosial dan kebudayaan setempat.","PeriodicalId":163067,"journal":{"name":"Journal Idea of History","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal Idea of History","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33772/history.v4i2.1457","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Masalah penelitian ini adalah: (1) Apa yang melatar belakangi kekristenan di Kota Raha pada 1909-1950? (2) Bagaimana perkembangan kekristenan di Kota Raha pada 1909-1950? (3) Apa saja dampak Kekristenan di Kota Raha pada 1909-1950? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah yang terdiri dari lima tahap kegiatan yaitu, sebagai berikut: (1) Pemilihan Topik, (2) Heuristik Sumber, (3) Verifikasi Sumber, (4) Interpretasi Sumber, (5) Historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kekristenan di Kota Raha dilatarbelakangi oleh datangnya pastor P.I Onel sebagai langkah awal untuk memberikan pelayanan pada masyarakat yang kurang mampu berupa bantuan sandang dan pangan. Jalur penyebaran agama Kristen di pulau Muna berawal dari penyebaran ajaran Kristen oleh Pastor Asselberg yang menjadi pastor pertama di Makassar serta beberapa pembaptisan pada 1912 oleh seorang Putra dari David Salmon Pella, seorang pendiri organisator dan koordinator umat Katolik di Raha; (2) Perkembangan Agama Katolik di Kota Raha pada 1909-1942 terbagi menjadi tiga periode, yaitu (a) 1909-1930 saat Kristen Katolik diizinkan untuk melakukan misi di Pulau Muna, (b) 1942-1945 saat masa pendudukan Jepang, dan (c) 1945-1950 yang ditandai oleh penyebaran Kristen di luar Kota Raha melalui jalur pendidikan dan kesehatan; (3) Kekristenan di Kota Raha berdampak pada aspek sosial dan kebudayaan setempat.