Penggunaan Tepung Daun Ubi Jalar (Ipomea Batatas) Fermentasi terhadap Pencernaan Protein dan Serat Kasar pada Ayam Kampung Persilangan

M. S. N. Utomo, Suthama Suthama, Mahfudz Mahfudz
{"title":"Penggunaan Tepung Daun Ubi Jalar (Ipomea Batatas) Fermentasi terhadap Pencernaan Protein dan Serat Kasar pada Ayam Kampung Persilangan","authors":"M. S. N. Utomo, Suthama Suthama, Mahfudz Mahfudz","doi":"10.36626/jppp.v16i29.67","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengkaji pengaruh pemberian daunubi jalar yang difermentasi terhadap kecernaan protein dan serat kasar, dan pertambahanbobot badan pada ayam kampung persilangan. Ternak yang digunakan untuk penelitianyaitu ayam kampung persilangan berumur 30 hari sebanyak 150 ekor dengan bobot badan awal 441,16 ± 32,56 g (CV 7,92%) yang dibeli dari peternakan ayam kampung persilangan di Sleman, Yogyakarta. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan, setiap unit terdiri dari 6 ekor. Ransum perlakuan adalah T0 : tanpa daun ubi jalar, T1: 10% daun ubi jalar biasa, sedangkan perlakuan T2, T3 dan T4 masing-masing menggunakan 10, 13 dan 16% tepung daun ubi jalar fermentasi. Parameter yang diamati yaitu kecernaan serat kasar, kecernaan protein dan pertambahan bobot badan. Data hasil penelitian dianalisis varian dengan uji F, dan dilanjutkan dengan uji wilayah berganda Duncan apabila terdapat pengaruh nyata perlakuan. Hasil penelitian menunjukan penggunaan tepung daun ubi jalar tanpa fermentasi 10 % (T1) nyata (P<0,05) menurunkan kecernaan protein, dan serat kasar, tetapi daun ubi jalar fermentasi tidak berpengaruh nyata. Penggunaan 10% tepung daun ubi jalar terfermentasi (T2) menghasilkan kecernaan serat kasar, kecernaan protein, dan pertambahan bobot badan yang paling baik.","PeriodicalId":261726,"journal":{"name":"Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36626/jppp.v16i29.67","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengkaji pengaruh pemberian daunubi jalar yang difermentasi terhadap kecernaan protein dan serat kasar, dan pertambahanbobot badan pada ayam kampung persilangan. Ternak yang digunakan untuk penelitianyaitu ayam kampung persilangan berumur 30 hari sebanyak 150 ekor dengan bobot badan awal 441,16 ± 32,56 g (CV 7,92%) yang dibeli dari peternakan ayam kampung persilangan di Sleman, Yogyakarta. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan, setiap unit terdiri dari 6 ekor. Ransum perlakuan adalah T0 : tanpa daun ubi jalar, T1: 10% daun ubi jalar biasa, sedangkan perlakuan T2, T3 dan T4 masing-masing menggunakan 10, 13 dan 16% tepung daun ubi jalar fermentasi. Parameter yang diamati yaitu kecernaan serat kasar, kecernaan protein dan pertambahan bobot badan. Data hasil penelitian dianalisis varian dengan uji F, dan dilanjutkan dengan uji wilayah berganda Duncan apabila terdapat pengaruh nyata perlakuan. Hasil penelitian menunjukan penggunaan tepung daun ubi jalar tanpa fermentasi 10 % (T1) nyata (P<0,05) menurunkan kecernaan protein, dan serat kasar, tetapi daun ubi jalar fermentasi tidak berpengaruh nyata. Penggunaan 10% tepung daun ubi jalar terfermentasi (T2) menghasilkan kecernaan serat kasar, kecernaan protein, dan pertambahan bobot badan yang paling baik.
发酵甘薯(Ipomea Batatas)叶粉对杂交母鸡蛋白质和粗纤维消化率的影响
这项研究的目的是研究发酵的叶子对粗糙蛋白质和纤维密度的影响以及对杂交禽鸡的体重限制的影响。用于penelitianyaitu家禽的牛杂交30天150岁的尾巴和身体的重量开始441.16±32.56 g (CV 7,92%)购买的养鸡场交叉在案例研究,日惹的家乡。研究采用了五种治疗方法和五种重复,每个单元由六种。口粮为T0:没有红薯叶,T1: 10%的正常甘薯叶,而T2, T3和T4每次使用10、13和16%的发酵甘薯淀粉。观察到的参数是粗糙纤维的罗纹、蛋白质的罗纹和体重增加。研究结果的数据是用F试验来分析变种,然后在治疗的明显影响下继续对邓肯的多重领地进行测试。研究表明,在不发酵的情况下使用甘薯叶,实际的10% (T1) (P< 0.05)会降低蛋白质和粗纤维的亮度,但发酵甘薯叶对发酵没有真正的影响。利用10%发酵的甘薯叶(T2),产生最坚韧的纤维、蛋白质的罗纹和体重增加。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信