Pemanfaatan Barang Bekas Terhadap Perkembangan Anak Usia Prasekolah Pada Masa Pandemi di TK IZZATUL Islam Bandung

Liliek Fauziah, Tri Ardayani
{"title":"Pemanfaatan Barang Bekas Terhadap Perkembangan Anak Usia Prasekolah Pada Masa Pandemi di TK IZZATUL Islam Bandung","authors":"Liliek Fauziah, Tri Ardayani","doi":"10.52643/jukmas.v6i1.1938","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dunia di hebohkan dengan penemuan virus terbaru yang berasal dari negara Wuhan China pada tahun 2019, lebih dari 100 negara di dunia berperan melawan virus covid 19 sehingga pada tanggal 20 Januari tahun 2020 World Health Organization (WHO) mendeklarasikan wabah virus covid 19 sebagai Public Health Emergency of International Concern (PHEIC). Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), mengumumkan secara resmi pada tanggal 11 Maret 2020 bahwa virus covid 19 (coronavirus) menjadi pandemi global. Tujuan penelitian untuk mengetahui perkembangan anak usia pra sekolah melalui pemanfaatan barang bekas pada masa pandemic di TK Izzatul Iman Bandung.Jenis penelitian kuantitatif, metode penelitian adalah survey, desain penelitian cross sectional. Jumlah populasi penelitian ini adalah 30 orang.  Jumlah sampel dalam penelitian ini 30 sampel. Peneliti mengambil sampel secara total sampling. Kriteria inklusi sampel dalam penelitian ini adalah : Anak yang berusia 5-6 tahun, Ibu yang memiliki anak usia prasekolah. Bersedia menjadi responden, Sehat jasmani dan rohani.Instrumen penelitian yaitu dalam bentuk kuesioner dan video pembuatan replica domba. Kuesioner dibuat oleh peneliti berdasarkan pada hasil review dan validitas pakar perkembangan anak melalui video replica domba, kemudian di buat rancangan kuesioner sebagai pedoman pada lembar observasi terhadap perkembangan anak.Hasil penelitian Lebih dari sebagian responden (63,33%) memiliki kategori pencapaian perkembangan yang sudah baik pada saat melakukan kegiatan replica barang bekas. Sebagian dari responden (50%) memiliki kategori pencapaian perkembangan aspek kognitif yaitu berkembangn sudah baik pada saat melakukan kegiatan replica barang bekas. Lebih dari sebagian responden (60%) memiliki kategori pencapaian perkembangan aspek motoric halus  yaitu berkembangn sudah baik pada saat elakukan kegiatan replica barang bekas. Sebagian dari responden (50%) memiliki kategori pencapaian perkembangan aspek social emosi kemandirian  yaitu berkembangn sesuai. (Saran)Saran pihak sekolah lebih dapat mempertahankan dan meningkatkan kembali kegiatan stimulasi perkembangan pada anak usia dini yang dapat dilakukan pada masa pandemic sehingga anak tidak mengalami hambatan dalam mencapai perkembangan yang optimal. Untuk Orang tua dapat berperan serta dalam melakukan kegiatan yang dapat menstimulasi perkembangan anak pada masa pandemi. Peran serta yang dapat dilakukan mengikuti kegiatan sekolah, kegiatan seminar","PeriodicalId":269136,"journal":{"name":"Jurnal Untuk Masyarakat Sehat (JUKMAS)","volume":"201 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Untuk Masyarakat Sehat (JUKMAS)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52643/jukmas.v6i1.1938","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Dunia di hebohkan dengan penemuan virus terbaru yang berasal dari negara Wuhan China pada tahun 2019, lebih dari 100 negara di dunia berperan melawan virus covid 19 sehingga pada tanggal 20 Januari tahun 2020 World Health Organization (WHO) mendeklarasikan wabah virus covid 19 sebagai Public Health Emergency of International Concern (PHEIC). Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), mengumumkan secara resmi pada tanggal 11 Maret 2020 bahwa virus covid 19 (coronavirus) menjadi pandemi global. Tujuan penelitian untuk mengetahui perkembangan anak usia pra sekolah melalui pemanfaatan barang bekas pada masa pandemic di TK Izzatul Iman Bandung.Jenis penelitian kuantitatif, metode penelitian adalah survey, desain penelitian cross sectional. Jumlah populasi penelitian ini adalah 30 orang.  Jumlah sampel dalam penelitian ini 30 sampel. Peneliti mengambil sampel secara total sampling. Kriteria inklusi sampel dalam penelitian ini adalah : Anak yang berusia 5-6 tahun, Ibu yang memiliki anak usia prasekolah. Bersedia menjadi responden, Sehat jasmani dan rohani.Instrumen penelitian yaitu dalam bentuk kuesioner dan video pembuatan replica domba. Kuesioner dibuat oleh peneliti berdasarkan pada hasil review dan validitas pakar perkembangan anak melalui video replica domba, kemudian di buat rancangan kuesioner sebagai pedoman pada lembar observasi terhadap perkembangan anak.Hasil penelitian Lebih dari sebagian responden (63,33%) memiliki kategori pencapaian perkembangan yang sudah baik pada saat melakukan kegiatan replica barang bekas. Sebagian dari responden (50%) memiliki kategori pencapaian perkembangan aspek kognitif yaitu berkembangn sudah baik pada saat melakukan kegiatan replica barang bekas. Lebih dari sebagian responden (60%) memiliki kategori pencapaian perkembangan aspek motoric halus  yaitu berkembangn sudah baik pada saat elakukan kegiatan replica barang bekas. Sebagian dari responden (50%) memiliki kategori pencapaian perkembangan aspek social emosi kemandirian  yaitu berkembangn sesuai. (Saran)Saran pihak sekolah lebih dapat mempertahankan dan meningkatkan kembali kegiatan stimulasi perkembangan pada anak usia dini yang dapat dilakukan pada masa pandemic sehingga anak tidak mengalami hambatan dalam mencapai perkembangan yang optimal. Untuk Orang tua dapat berperan serta dalam melakukan kegiatan yang dapat menstimulasi perkembangan anak pada masa pandemi. Peran serta yang dapat dilakukan mengikuti kegiatan sekolah, kegiatan seminar
万隆 IZZATUL Islam 幼儿园在大流行病期间利用旧物品促进学龄前儿童的发展
错乱的世界最新的发现病毒的2019年来自中国武汉的国家,世界上100多个国家参与抵抗病毒covid 19到2020年1月20日,世界卫生组织(世卫组织)宣布病毒疫情covid 19作为国际关注的公共卫生紧急》(PHEIC)。世界卫生组织(世卫组织)总干事Tedros Adhanom ghebrejesus于2020年3月11日正式宣布,covid 19 (coronavirus)将成为全球大流行。这项研究的目的是通过大流行儿童在万隆伊扎图尔信仰中心的使用旧物来了解学前儿童的发展。定量研究类型,研究方法是调查,交叉研究设计。这项研究的人口是30人。本研究的样本总数为30个。研究人员从样本中提取了全部样本。这项研究中样本包容性的标准是:5-6岁的孩子,有5-6岁孩子的母亲。愿意成为一个受访者,身体健康,精神健康。研究工具是问卷调查和绵羊复制视频。研究人员根据绵羊复制视频对儿童发展专家的评估和有效性编写了问卷调查问卷,并在观察表中对儿童发展进行指导。超过一半的受访者(63.33%)的研究在进行回收复制活动时具有高度发展的成就类别。一半的受访者(50%)有一个认知方面的成就类别,那就是在做回收复制活动时提高成绩。超过一半的受访者(60%)拥有一系列关于精细运动方面发展成就的类别,即在进行回收复制活动时,开发效果更好。一半的受访者(50%)有各类人在社会情感自立方面取得成就,即发展相应性。(建议)学校的建议可以更好地维持和提高幼儿的发育刺激活动,这是可以在大萧条时期进行的,这样孩子就不会受到最佳发育障碍的阻碍。因为父母可以参与可能刺激儿童在大流行发展的活动。可以参与学校活动、研讨会活动
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信