Otoritas Ulama Perempuan: Kepemimpinan Nyai dalam Mewujudkan Pendidikan Moderat di Pondok Pesantren MIA melalui Perspektif 9C

Khoirul Mudawinun Nisa', Nabila Arqis Risqiya, Chairin Najwa Alifiansyah Putri
{"title":"Otoritas Ulama Perempuan: Kepemimpinan Nyai dalam Mewujudkan Pendidikan Moderat di Pondok Pesantren MIA melalui Perspektif 9C","authors":"Khoirul Mudawinun Nisa', Nabila Arqis Risqiya, Chairin Najwa Alifiansyah Putri","doi":"10.21154/sajiem.v3i2.109","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pesantren adalah salah satu lembaga pendidikan di Indonesia, biasanya dalam pesantren dipimpin oleh seorang Kyai tetapi ada beberapa pesantren yang dipimpin oleh seorang Nyai. Hal ini biasanya terjadi karena Kyai dari pondok pesantren tersebut meninggal, sehingga biasnya kepemimpinan berpindah ke tangan Nyai, atau istri dari Kyai tersebut. Kepemimpinan seorang Nyai tidak jauh berbeda dengan kepemimpinan Kyai, karena mereka adalah orang yang ditetuakan dan pastinya ditaati perintah dan perkataannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kepemimpinan Nyai melalui perspektif 9C yang merupakan faktor-faktor kepemimpinan dalam Islam. Penelitian ini juga membahas perbedaan kepemimpinan seorang Nyai dibanding Kyai dalam pondok pesantren, salah satunya dalam pendidikan moderat. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif yang mengambil sumber datanya dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan kepemimpinan Nyai lebih fleksibel, tetapi tetap tegas, beliau biasanya memberikan wejangan secara tidak langsung, seperti melalui pengurus pondok pesantren. Dalam mengajarkan pendidikan moderat seorang Nyai mengimplementasikan ajaran agama melalui paham Ahlussunnah wal Jama?ah dan juga memberikan contoh untuk bersikap rendah hati, berpikir rasional, dan saling menghargai yang diimplementasikan dalam 4 hal yaitu: Komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan dan akomodatif terhadap tradisi lokal.\nKata Kunci: Kepemimpinan Nyai; Pendidikan Moderat; Prespektif 9C","PeriodicalId":270596,"journal":{"name":"Southeast Asian Journal of Islamic Education Management","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Southeast Asian Journal of Islamic Education Management","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21154/sajiem.v3i2.109","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Pesantren adalah salah satu lembaga pendidikan di Indonesia, biasanya dalam pesantren dipimpin oleh seorang Kyai tetapi ada beberapa pesantren yang dipimpin oleh seorang Nyai. Hal ini biasanya terjadi karena Kyai dari pondok pesantren tersebut meninggal, sehingga biasnya kepemimpinan berpindah ke tangan Nyai, atau istri dari Kyai tersebut. Kepemimpinan seorang Nyai tidak jauh berbeda dengan kepemimpinan Kyai, karena mereka adalah orang yang ditetuakan dan pastinya ditaati perintah dan perkataannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kepemimpinan Nyai melalui perspektif 9C yang merupakan faktor-faktor kepemimpinan dalam Islam. Penelitian ini juga membahas perbedaan kepemimpinan seorang Nyai dibanding Kyai dalam pondok pesantren, salah satunya dalam pendidikan moderat. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif yang mengambil sumber datanya dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan kepemimpinan Nyai lebih fleksibel, tetapi tetap tegas, beliau biasanya memberikan wejangan secara tidak langsung, seperti melalui pengurus pondok pesantren. Dalam mengajarkan pendidikan moderat seorang Nyai mengimplementasikan ajaran agama melalui paham Ahlussunnah wal Jama?ah dan juga memberikan contoh untuk bersikap rendah hati, berpikir rasional, dan saling menghargai yang diimplementasikan dalam 4 hal yaitu: Komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan dan akomodatif terhadap tradisi lokal. Kata Kunci: Kepemimpinan Nyai; Pendidikan Moderat; Prespektif 9C
神职人员权威:Nyai通过9C视角领导Nyai在Pesantren的复兴教育方面的领导
寄宿学校是印度尼西亚的一所教育机构,通常由Kyai领导,但有几个寄宿学校由Nyai领导。这通常是由于在寄宿学校的Kyai去世了,所以领导权的倾向转移到了Nyai,或Kyai的妻子。一个Nyai的领导和Kyai的领导没有什么不同,因为他们是服从命令和他的话的人。这项研究的目的是通过9C的视角来分析Nyai的领导能力,这是伊斯兰教的领导因素。这项研究还讨论了Nyai领导能力与Kyai在pesantren的棚屋上的区别。研究方法采用定性方法,从观察、采访和文档中获取数据。这项研究的结果表明,Nyai的领导更加灵活,但仍然坚定,他通常通过pesantren的棚屋管理间接提供一些建议。在教授一名Nyai通过理解Ahlussunnah wal Jama来推进宗教教义方面?啊,并为我们树立了谦虚、理性和相互欣赏的榜样,我们实现了四件事:民族主义、容忍、非暴力和适应当地传统。关键词:Nyai领导;中等教育;洞察力,9C
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信